Daftar Isi

10 Tips Membuat Laporan Keuangan dengan Software Akuntansi

Tayang 25 Feb 2025

Seiring dengan berkembangnya teknologi, perangkat lunak atau software akuntansi semakin marak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar maupun kecil.

Tidak bisa dipungkiri, penggunaannya untuk setiap aktivitas bisnis akan sangat berguna, efektif, dan efisien karena kemudahan dan terhindar dari risiko kesalahan teknis lainnya.

Berikut langkah cepat dalam mempersiapkan laporan keuangan menggunakan perangkat lunak untuk akuntansi dari Mekari Jurnal.

1. Siapkan Database Perusahaan

Sebagai permulaan, Anda harus mengisi informasi profil lengkap mengenai perusahaan atau bisnis Anda.

Seperti nama perusahaan, tanggal perusahaan berdiri, jenis perusahaan, dan lainnya. Ini penting untuk proses validasi dan otorisasi seluruh aktivitas bisnis Anda.

Baca Juga : Cara Mudah Memahami Akuntansi Keuangan

2. Buat Charts of Accounts

Charts of Account (CoA) adalah ringkasan seluruh akun terkait pembukuan akuntansi Anda seperti akun kas, piutang, daftar aset lancar dan tetap, biaya-biaya, dan lain sebagainya.

Jika perusahaan atau bisnis Anda sudah memiliki CoA sebelumnya, maka Anda bisa melakukan migrasi data dari CoA sebelumnya ke software akuntansi yang Anda gunakan.

Baca Juga : Tips Agar Faktur Penjualan Dibayar Tepat Waktu

3. Isi Informasi Setiap Akun Pada Software Akuntansi

Isi data akun seperti saldo awal kas dan kas di bank, aset-aset, piutang, utang, dan lainnya.

Masukkan juga data pelanggan, vendor, persediaan-persediaan, dan pajak.

Jika sebelumnya Anda sudah mempunyai laporan neraca saldo, Anda hanya perlu menyalin atau melakukan impor isi dari laporan tersebut ke software akuntansi pada periode berjalan.

Setelah semua akun terisi lengkap, Anda siap untuk mulai memasukkan segala transaksi bisnis Anda.

Baca Juga : Faktur Penjualan Adalah: Jenis dan Cara Pembuatannya

4. Memproses Faktur Di Software Akuntansi

Membuat atau memproses faktur mungkin akan menjadi aktivitas yang paling sering dilakukan dalam bisnis.

Anda dapat membuat dan mendistribusikan faktur kepada pelanggan yang berutang kepada Anda dan tentunya Anda dapat memasukkan faktur vendor ketika Anda berutang kepada mereka.

Untuk membuat invoice atau faktur, Anda akan memasukkan informasi seperti nama pelanggan, nomor faktur dan tanggal, tanggal jatuh tempo, produk atau jasa yang diberikan, kuantitas, dan harga sesuai pesanan pelanggan.

Anda dapat mencetak dan mengirimkan faktur atau mengirimkannya melalui e-mail ke pelanggan Anda.

Faktur berfungsi sebagai catatan piutang Anda.

Ketika Anda menerima faktur dari vendor, Anda harus memasukkan datanya ke software akuntansi.

Ini akan membantu Anda ketika hendak melunasi utang ketika telah jatuh tempo.

Baca Juga : Contoh Faktur Penjualan dan Komponen Penting di Dalamnya

5. Mengatur & Memasukkan Data Transaksi

Software akuntansi akan melacak setiap pengeluaran dan pendapatan bisnis Anda.

Ketika Anda melakukan atau menerima pembayaran, transaksi tersebut akan secara otomatis akan memperbarui nilai saldo Anda.

Agar informasi dalam laporan keuangan khususnya laporan laba rugi bisa akurat, Anda harus mengetahui biaya apa saja yang harus dibayar dan pendapatan baik berupa kas langsung atau secara kredit.

Jika software akuntansi Anda sudah menggunakan metode akuntansi akrual, pelacakan transaksi utang-piutang akan lebih mudah dilakukan.

6. Tentukan Periode Pelaporan

Selanjutnya, Anda dapat menentukan periode pelaporan keuangan yang dibutuhkan, apakah bulanan, per kuartal, atau tahunan.

Penetapan ini penting agar menjaga konsistensi dan memudahkan analisis tren antar periode.

Baca Juga: 11 Tahap Siklus Akuntansi yang Perlu Anda Dipahami

7. Lakukan Rekonsiliasi Bank Secara Berkala

Melakukan rekonsiliasi bank dengan pembukuan secara rutin dapat menjaga saldo kas yang tercatat seimbang dengan rekening dalam bank.

Rencanakan secara berkala untuk membantu identifikasi dan mengoreksi jika terjadi kesalahan secara lebih cepat.

8. Manfaatkan Fitur Laporan Otomatis

Dapat sistem akuntansi terkini, sudah menjadi fitur dasar mengenai pembuatan laporan keuangan otomatis.

Melalui fitur ini, pengguna dapat menghasilkan berbagai jenis laporan, seperti laba rugi, neraca, dan arus kas berdasarkan data real-time dan akurat.

9. Tambahkan Catatan atas Laporan Keuangan

Catatan atas laporan keuangan (CaTK) dapat menjadi media untuk menjelaskan angka-angka dalam laporan keuangan secara lebih detail.

Catatan ini memberikan konteks tambahan yang penting bagi pembaca, seperti metode depresiasi yang digunakan atau mengenai piutang tak tertagih.

Baca Juga: Apa Itu Catatan Atas Laporan Keuangan? Berikut Penjelasannya!

10. Evaluasi dan Analisis Laporan Keuangan

Setelah Anda berhasil membuat laporan keuangan yang komprehensif, tidak ada salahnya untuk melakukan evaluasi dan analisis.

Hal ini membantu mengidentifikasi tren, kekuatan, dan area yang perlu perbaikan dalam kinerja keuangan perusahaan.

Baca Juga: 4 Metode Analisis Laporan Keuangan, Ini Jenisnya!

Kesimpulan

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan bahwa laporan keuangan yang disusun tidak hanya akurat dan sesuai standar, tetapi juga memberikan wawasan yang berguna untuk pengelolaan keuangan perusahaan yang lebih efektif.

Menggunakan software akuntansi sesuai dengan langkah cepat di atas akan memberi Anda akses secara mudah dan cepat terhadap laporan keuangan yang dihasilkan.

Selama software akuntansi Anda melacak setiap pendapatan dan pengeluaran perusahaan, secara otomatis laporan keuangan akan dihasilkan.

Fitur ini akan memudahkan Anda dalam mengelola keuangan bisnis.

Menyimpan laporan keuangan dalam software akuntansi juga dapat mencegah risiko kehilangan data bisnis Anda.

Bayangkan, jika Anda masih menggunakan kertas sebagai worksheets Anda, kertas tersebut akan mudah rusak atau hilang dan tentunya membuat Anda kewalahan dalam membuat laporan keuangan.

Dengan software akuntansi online, informasi Anda tersimpan secara aman dengan fitur cloud-based.

Maka dari itu Anda bisa membuat laporan keuangan dengan lebih mudah dengan Mekari Jurnal.

Mekari Jurnal adalah software akuntansi terbaik dengan fitur-fitur akuntansi lengkap dan komprehensif yang bisa memenuhi kebutuhan pencatatan dan pelaporan keuangan bisnis atau perusahaan Anda.

Mekari Jurnal akan mencatat segala transaksi secara realtime secara cloud-based.

Dimana, data-data keuangan Anda akan tersimpan secara aman dan Anda tidak lagi membutuhkan waktu lama untuk membuat seperangkat laporan keuangan.

Tunggu apa lagi? Dapatkan kemudahan membuat laporan keuangan dengan fitur Mekari Jurnal.

Coba sekarang secara gratis dengan free trial selama 7 hari!

Saya Mau Coba Gratis Mekari Jurnal Sekarang!

Itulah 5 tips yang bisa Anda terapkan untuk membuat laporan keuangan terutama menggunakan sistem akuntansi.

Semoga informasi di atas bermanfaat!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal

WhatsApp Hubungi Kami