Daftar Isi

Manajemen Anggaran (Budget Management): Panduan Lengkap

Tayang 30 Apr 2024
Diperbarui 29 Agu 2024

Berikut ini adalah panduan dasar lengkap tentang manajemen anggaran (budgeting) di perusahaan seperti yang akan diulas oleh Blog Mekari Jurnal disini. Baca sampai selesai ya!

A budget is telling your money where to go, instead of wondering where it went

Begitulah ungkapan Dave Ramsey seorang Penasehat keuangan asal Amerika Serikat.

Istilah penganggaran atau budgeting seringkali Anda jumpai ketika ingin membeli atau memerlukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan Anda.

Misalnya saja Anda dalam satu bulan mendapatkan gaji katakanlah Rp. 5.000.000, dari jumlah uang tersebut, berapa uang yang akan Anda habiskan untuk memenuhi kebutuhan hidup Anda?

Nah, Saat itulah Anda sedang melakukan proses budgeting.

Untuk itu, Mekari Jurnal akan menjelaskan apa itu pengertian manajemen anggaran (budgeting) secara lengkap sebagai panduan dasar Anda terutama dalam memulai bisnis atau kegiatan.

budgeting perusahaan

Pengertian Budget atau Anggaran Perusahaan 

Secara umum budget atau anggaran adalah proses perkiraan atau memperhitungkan antara harta atau pendapatan yang dimiliki dengan pengeluaran untuk kebutuhan di masa mendatang.

Dasar perkiraannya pun berbagai macam yaitu data, peristiwa di masa lalu, risiko di masa depan.

Perkiraan-perkiraan tersebut kemudian dianalisis dan diukur dengan kemampuan Anda untuk memenuhi tujuan yang ingin dicapai.

Singkatnya, budgeting adalah proses dimana Anda memperkirakan berapa uang yang harus Anda keluarkan berdasarkan kemampuan Anda mengeluarkan uang tersebut.

Namun, anggaran juga bukan hanya sebatas pada keuangan pribadi tapi juga keuangan bisnis yang disebut dengan anggaran perusahaan.

Anggaran perusahaan sendiri adalah sebuah paket rencana yang disusun sesuai dengan tujuan yang akan dicapai oleh perusahaan dalam satu periode mendatang yang diukur dengan satuan unit moneter.

Penganggaran juga termasuk bagian dari ilmu mikro ekonomi yang menunjukkan bagaimana sebuah organisasi atau perusahaan melakukan trade-off yaitu meletakkan aspek tertentu dan mengganti aspek lainnya untuk mendapatkan goals yang akan dicapai organisasi atau perusahaan tersebut.

KOSAKATA: trade-off adalah proses tarik-ukur dimana terdapat dua pilihan, dan mengorbankan pilihan lainnya untuk mendapatkan aspek nilai yang lebih baik.

Baca Juga : Metode & Format Menyusun Anggaran Laba Rugi untuk Bisnis

Fungsi dan Tujuan Anggaran 

Seperti yang sudah dijelaskan di atas manfaat dan tujuan anggaran adalah memberikan gambaran pada perusahaan atau organisasi terhadap bottom line atau goals yang akan dicapai pada periode tertentu.

Lalu fungsi lainnya dari penganggaran atau budgeting adalah seperti apa?

  • Sebagai bentuk komunikasi bottom-up kepada pihak manajemen tinggi atau pihak terkait dalam suatu proyek atau pekerjaan pada periode tertentu. Sehingga manajemen tahu apa yang menjadi prioritas pengeluaran.
  • Sebagai bahan penilaian kelayakan suatu pekerjaan atau proyek yang akan dilakukan.
  • Sebagai bahan review perencanaan terhadap keuangan organisasi atau perusahaan untuk menentukan resource apa yang pantas digunakan berdasarkan nilai keuangan.
  • Sebagai alat ukur, pembanding, evaluasi, kontrol terhadap performa kegiatan atau proyek yang telah dikerjakan.
  • Memastikan bisnis berjalan sesuai rencana dan komitmen. Sehingga segala pengeluaran terukur.
  • Mengukur sisa keuangan yang nantinya bisa digunakan untuk periode selanjutnya.
  • Sebagai acuan dalam mengambil keputusan dalam menerapkan metode pelaksanaan sehingga sumber daya yang tersedia dapat dimaksimalkan.

Tahukah Anda kalau aplikasi akuntansi online Mekari Jurnal bisa memudahkan Anda mengelola keuangan perusahaan secara lebih praktis dan akurat. Buktikan sekarang!

Jenis Budget Berdasarkan Perencanaan

Untuk memahami lebih jelas terutama dalam manajemen anggaran, Anda perlu memahami jenis-jenisnya terlebih dahulu.

Memahami jenis anggaran berguna agar Anda bisa menentukan metode budgeting yang sesuai dengan kondisi, tujuan, atau kebutuhan perusahaan Anda saat ini.

Salah satu jenis anggaran  yang Anda perlu pahami adalah berdasarkan perencanaan, apa saja itu?

  • Incremental Budgeting

Jenis penganggaran pertama yang paling dasar dan umum digunakan oleh perusahaan-perusahaan.

Biasanya, perusahaan yang menggunakan budget ini cenderung memiliki pekerjaan atau proyek rutin dan biasanya digunakan oleh instansi pemerintahan.

Incremental budgeting sendiri adalah anggaran tahun berjalan yang disesuaikan dengan tahun sebelumnya dengan menyesuaikan atau merubah beberapa alokasi.

  • Activity Based-budgeting

Penganggaran berdasarkan aktivitas atau activity based budgeting merupakan metode dengan pendekatan top-down.

Maksudnya proses ini ditentukan langsung oleh pihak manajemen.

Manajemen akan menentukan besaran input yang dibutuhkan untuk mencapai target perusahaan.

Misalnya dengan input sebesar Rp 500.000.000, berapa besaran yang dapat dikeluarkan berdasarkan aktivitas yang bersinggungan dengan tujuan perusahaan.

Baca Juga : Tujuan, Manfaat, Beserta Tahapan Penyusunan Anggaran Belanja

  • Value Proposition Budgeting

Budget jenis ini disusun berdasarkan proposisi nilai yang dapat diberikan oleh pekerjaan yang akan direncanakan.

Apakah proyek yang dikerjakan akan memberikan value kepada konsumen? Karyawan? Stakeholder? Atau produk itu sendiri?

Bisa dikatakan budgeting jenis ini adalahproses yang sangat ketat karena bertujuan untuk menghindari pengeluaran yang tidak perlu.

  • Zero Based-Budgeting

Zero Based Budgeting memiliki nama lain sebagai anggaran tak bersisa.

Dimana dilakukan dengan membawa asumsi bahwa setiap alokasi dimulai dari nol.

Proses jenis ini tidak mempertimbangkan kegiatan pada periode sebelumnya.

Biasanya anggaran ini bersifat bottom-up dan top-down karena proses penganggaran membutuhkan diskusi antara karyawan dan manajemen.

Jenis ini terjadi apabila perusahaan mengalami restrukturisasi keuangan karena dampak perubahan ekonomi atau dampak internal perusahaan.

manajemen anggaran budgeting budget adalah

Jenis Anggaran Perusahaan Berdasarkan Keterlibatan 

Proses budgeting juga dibagi berdasarkan keterlibatan manajemen dan karyawan.

Dimana keterlibatan ini terbagi menjadi dua jenis yaitu bottom-up dan top-down.

Bottom-up merupakan proses pengambilan keputusan berdasarkan diskusi dan masukan dari karyawan.

Sedangkan top-down pengambilan keputusan dilakukan oleh pihak manajemen kemudian karyawan akan menyesuaikan.

  • Imposed Budgeting

Proses pendekatan manajemen anggaran berdasarkan top-down.

Kebijakan untuk menentukan pencapaian perusahaan diputuskan dan ditentukan langsung oleh top management.

  • Negotiated Budgeting

Gabungan dari metode top-down dan bottom-up dimana pihak manajemen dan karyawan duduk bersama untuk menentukan tujuan dan arah kebijakan dalam meraih capaian perusahaan.

Proses negotiated budgeting membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga proses anggaran ini dinilai kurang efektif dari segi waktu.

  • Participated Budgeting

Proses anggaran dilakukan berdasarkan masukan dari karyawan atau menggunakan pendekatan bottom-up.

Biasanya metode ini dilakukan apabila pada pos-pos tertentu mengalami kendala atau perubahan strategi dalam mencapai tujuan perusahaan.

Baca Juga : Mengenal Lebih Dekat Akuntansi Penganggaran dan Manfaatnya

Sebenarnya Apa itu Budget atau Anggaran Adalah Seperti Apa?

Jenis Anggaran Atau Budgeting Perusahaan Berdasarkan Aktivitas

Anggaran (Budget)  juga dibagi berdasarkan aktivitasnya, apa saja itu?

  • Master Budget

Seperti namanya, master budget merupakan anggaran secara keseluruhan sebuah organisasi atau perusahaan.

Master budget terdiri dari keseluruhan aktivitas perusahaan mulai dari penjualan, operasional, perencanaan, aset, hingga sumber daya manusia.

Master budget berfungsi sebagai alat ukur atau evaluasi kinerja bisnis secara keseluruhan.

Dimana akan terlihat apakah perusahaan tersebut sehat atau tidak dari segi keuangan.

  • Operating Budget / Anggaran Operasi

Operating budget berfungsi sebagai alat peramal dan analisis pemasukan dan pengeluaran operasional organisasi atau perusahaan pada periode tertentu.

Operating budget terdiri dari anggaran tenaga kerja langsung,  biaya bahan baku, produksi, penjualan, persediaan, program, dan biaya overhead yakni biaya yang tidak berkaitan langsung pada proses produksi.

Kini, atur manajemen pengeluaran lebih mudah dengan Mekari Expense. Mulai dari reimbursement, cash advance, perjalanan bisnis, kartu kredit virtual dan pembayaran, semuanya terpusat dalam satu aplikasi yang terintegrasi dengan aplikasi akuntansi, Mekari Jurnal. Mudah dan efisien! 

  • Cash Flow Budget

Anggaran arus kas atau cash flow budget berguna untuk mengalokasikan atau mengetahui bagaimana arus kas bekerja dalam periode tertentu yang tercatat di dalam laporan kas.

Cash flow budget sangat bergantung pada utang-piutang perusahaan.

Ini juga berfungsi sebagai pedoman perusahaan untuk memberikan keputusan untuk langkah kedepannya.

Contoh, perusahaan konstruksi biasanya akan menggunakan anggaran arus kas untuk menentukan kapan mereka akan memulai membangun sebelum dibayar oleh pemilik proyek.

  • Financial Budget

Financial budget biasanya dilakukan perusahaan untuk mengatur aset, kewajiban, dan juga modal yang dimilikinya.

Jenis ini meliputi anggaran laba-rugi, neraca, perubahan modal, dan juga perubahan posisi keuangan.

  • Marketing Budget

Marketing budget akan berfungsi sebagai acuan dalam menyusun strategi pemasaran atau marketing sebuah perusahaan.

Hal ini berkaitan dengan mengenalkan suatu produk secara spesifik maupun merek perusahaan secara keseluruhan.

Beberapa fungsi menyusun anggaran pemasaran seperti untuk mengoptimalkan sumber daya yang perusahaan miliki maupun untuk menghitung ROI dari perspektif marketing.

Untuk penjelasan lebih mudahnya, simak infografis mengenai strategi budget marketing berikut ini:

infografis jurnal x toffeedev mengenai budgeting marketing perusahaan

Note: Pahami lebih lengkap tentang arus kas hanya di ebook Cara Mudah Kembangkan Bisnis Lewat Pengelolaan Arus Kas yang dapat Anda unduh gratis!

Tips Menyusun Anggaran Perusahaan 

Berikut beberapa tips yang bisa Anda gunakan untuk menyusun budget terutama bagi Anda yang akan memulai usaha:

Tetapkan Goals yang Ingin Dicapai

Budgeting sejatinya adalah petunjuk atau jalan untuk mencapai tujuan.

Tanpa adanya tujuan buat apa Anda menyusun budget.

Sama sebaliknya, tujuan tanpa ada perencanaan, sulit rasanya untuk bisa diwujudkan.

Misalnya saja untuk periode ini Anda membutuhkan marketing tools untuk meningkatkan cakupan brand Anda.

Anda bisa membuat outline seperti ini,

Tujuan: Meningkatkan brand awareness melalui marketing tools

Bagaimana Caranya?

  • Apa tools yang akan digunakan?
  • Berapa tools yang efektif dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut?
  • Berapa lama tools itu akan digunakan?
  • Berapa biayanya jika digunakan dalam periode tertentu?
  • Siapa pelanggan yang ingin Anda bangun awareness-nya?

Pertanyaan-pertanyaan di atas juga harus disesuaikan dengan kemampuan dan ketersediaan sumber daya Anda.

Berapa modal usaha yang Anda punya untuk memenuhi kegiatan tersebut?

Kesesuaian revenue atau sumber daya juga akan mempengaruhi keputusan Anda dalam menentukan aktivitas pada saat penganggaran.

manajamen anggaran

Perhatikan Fixed Cost dan Variable Cost Pada Anggaran Perusahaan

Memperhatikan fixed cost dan variable cost berguna agar Anda bisa menahan untuk mengeluarkan hal-hal yang tidak perlu.

Dengan mengetahui kedua cost tersebut, Anda bisa menentukan prioritas budget.

Perhatikan apa saja yang menjadi fixed cost dalam budget Anda.

Jadikan biaya tetap tersebut prioritas perhitungan Anda.

Fixed cost = biaya tetap yang meliputi; gaji karyawan, peralatan, perlengkapan, atau item yang sangat pokok dalam aktivitas proyek yang akan dijalankan.

Variable cost = biaya tidak tetap yang meliputi; marketing tools, atau biaya-biaya yang bisa saja Anda gunakan sebagai trade-off atau diganti.

Sediakan Informasi Selengkap-lengkapnya Terkait Anggaran Perusahaan

Budgeting yang baik adalah yang memuat informasi yang detail dan komprehensif. Misalnya item A, berapa jumlahnya?

Kapan durasi pemakaiannya? Sewa atau beli? Berapa harganya? Kapan item itu mulai digunakan?

Informasi yang lengkap membuat Anda bisa melakukan trade-off, atau mengurangi biaya-biaya yang sekiranya tidak perlu dalam anggaran.

Selain itu informasi yang lengkap dalam budget bisa menjadi alat ukur kinerja pada setiap alokasi dana yang ditulis.

tips mengelola anggaran perusahaan

Budget is Not Only a Plan, but  A Growth Plan

Membuat anggaran sejatinya bukan hanya sekedar perencanaan untuk menggugurkan alokasi dana.

Namun pencapaian yang direncanakan pada periode berjalan bisa melebihi target yang ditentukan.

Misalnya tujuan budgeting Anda ingin mengefektifkan cakupan brand melalui Instagram Ads.

Fokus Anda bukan hanya bagaimana penggunaan Instagram Ads itu bisa terlaksana.

Namun bagaimana penggunaan Instagram Ads itu bisa menimbulkan konversi penjualan atau bahkan lebih besar lagi.

Contoh Template Penyusunan Anggaran Perusahaan (Budget Management)

Berikut ini adalah contoh template penyusunan anggaran atau budget sebuah perusahaan:

contoh budget management

pengertian jenis contoh cara membuat budget management

Manajemen Anggaran Lebih Mudah dengan Software Akuntansi Jurnal

Untuk budgeting bisnis Anda dengan lebih mudah, Anda bisa memanfaatkan aplikasi untuk keuangan.

Mekari Jurnal merupakan software as a service yang menyediakan layanan akuntansi bisnis mulai dari:

Dengan Jurnal, Anda bisa menyusun budget bisnis dengan mudah, informatif, dan cepat.

Lalu bagaimana cara membuat anggaran di Jurnal? Baca caranya berikut ini.

1. Klik menu laporan

2. Pada tab Sekilas Bisnis, klik Manajemen Anggaran di kanan bawah

Panduan dasar lengkap manajemen budgeting Anggaran di perusahaan adalah seperti yang akan diulas oleh blog Mekari Jurnal disini. Seperti apa? Baca sampai selesai ya!

3. Jika Anda belum pernah melakukan penganggaran, Anda akan diminta untuk menyusun budget baru. Klik “Buat Anggaran Baru” untuk memulai seperti gambar berikut

Panduan dasar lengkap manajemen budgeting Anggaran di perusahaan adalah seperti yang akan diulas oleh blog Mekari Jurnal disini. Seperti apa? Baca sampai selesai ya!

Itulah sekilas fitur manajemen budget Jurnal. Anda juga bisa melihat fitur-fitur Jurnal lainnya di sini.

 

 

 

Kelola Keuangan Bisnis Lebih Optimal dengan Integrasi Manajemen Supply Chain!

Dapatkan E-book Sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal
Kelola Keuangan Bisnis Lebih Optimal dengan Integrasi Manajemen Supply Chain!

Dapatkan E-book Sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal