7 Strategi Pengelolaan & Prediksi Cash Flow Bisnis Mengelola arus kas atau cash flow bisnis merupakan tantangan besar bagi setiap jenis bisnis. Sebagai pemilik bisnis, Anda memiliki pengeluaran berkelanjutan yang harus dibayar setiap bulannya. Seperti biaya gaji, pajak, sewa, utilitas, dan pembayaran pinjaman – pengeluaran dan tagihan yang harus Anda bayar tepat waktu untuk menjaga aktivitas operasional bisnis Anda tetap berjalan. Ditambah lagi, Anda mungkin akan menghadapi masalah musiman. Dimana terdapat beberapa musim yang menyebabkan pergerakan penjualan atau pengeluaran sulit untuk diprediksi. Bagaimanapun, tujuan bisnis yang dirancang adalah untuk membuat pendapatan dan pengeluaran bisnis lebih mudah untuk diprediksi. Ketidakpastian terkait dengan pergerakan arus kas membuat bisnis Anda sulit untuk melakukan investasi untuk kebutuhan jangka panjang. Dan tentu hal tersebut juga menyebabkan tekanan besar pada pemilik saat ia berjuang untuk menjaga keseimbangan arus kas. 7 Strategi Pengelolaan & Prediksi Cash Flow Bisnis Berikut adalah tujuh strategi untuk membuat pergerakan arus kas bisnis Anda lancar, konsisten, dan lebih mudah untuk diprediksi: 1. Pertahankan perkiraan arus kas selama 120 hari berjalan Meskipun Anda mungkin sulit untuk memprediksi arus kas atau cash flow bisnis perusahaan Anda selama satu tahun penuh, sebagian besar pemilik bisnis memiliki pegangan yang kuat pada pergerakan pendapatan dan pengeluaran selama empat bulan ke depan. Mulai dari membuat laporan laba rugi Anda untuk tahun ini (bisa per semester atau kuartal). Ekspor laporan tersebut ke spreadsheet atau Microsoft Excel dan buat estimasi dan keputusan manajemen terbaik terkait pergerakan arus kas bisnis. Jika Anda menemui masalah musiman seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bandingkan angka dari laporan laba rugi dan arus kas dari tahun-ke-tahun terakhir untuk baseline Anda mulai dari periode yang sama tahun ini. Anda juga bisa membuat anggaran keuangan dengan mudah dan membandingkannya langsung dengan laporan laba rugi menggunakan software akuntansi Jurnal. Dengan aplikasi Mekari Jurnal, Anda dapat mengelola arus kas perusahaan jadi lebih lancar! Buktikan dengan coba gratis aplikasi Jurnal sekarang! 2. Tingkatkan model prediksi Anda dari waktu ke waktu Usahakan performa arus kas bisnis menjadi lebih baik lagi dengan keterampilan memperkirakan arus kas masuk dan keluar bisnis Anda. Semakin akurat Anda dapat memprediksi arus kas masuk dan keluar, semakin mudah untuk mengelola arus kas Anda secara efektif. Ketika Anda membuat proyeksi keuangan dari arus kas masuk dan keluar, fokuslah untuk mempelajari setiap prediksi dari tiap putaran arus kas sehingga seiring berjalannya waktu Anda keterampilan Anda dalam memprediksi menjadi lebih akurat. Pikirkan cara memprediksi arus kas atau cash flow bisnis Anda seperti pada prediksi ramalan cuaca. Pada tahun 1970-an, ramalan cuaca hanya dikenal sebagai aktivitas fiksi daripada fakta. Tetapi dengan munculnya data cuaca dari satelit dan komputer yang lebih akurat yang dapat digunakan untuk memprediksi cuaca, prediksi ramalan cuaca menjadi bukan sekedar aktivitas fiksi belaka – walaupun hasil prediksi tidak selalu akurat karena berbagai faktor. Prediksi arus kas bisnis Anda bisa menjadi sangat akurat jika dilakukan dalam periode jangka pendek (kurang lebih 120 hari). Tetapi jika Anda memperpanjang rentang periode prediksi, kemungkinan akan semakin banyak kesalahan prediksi yang Anda buat terkait pergerakan arus kas. Inilah sebabnya mengapa Anda harus selalu memperbarui prediksi Anda secara teratur dan konsisten – setiap bulan, kuartal, atau semester. 3. Amati pola pergerakan arus kas atau cash flow Bisnis dari periode ke periode Setelah Anda memiliki gambaran akurat tentang prediksi Arus Kas atau cash flow bisnis Anda, Anda dapat mulai mengidentifikasi dan menangani pola yang Anda lihat dengan jelas. Misalnya, apakah Anda memiliki masalah musiman yang menyebabkan aktivitas penjualan bisnis Anda melambat pada musim tertentu? Jika demikian, Anda harus menahan untuk tidak membeli aset, inventaris, atau perekrutan karyawan. Dan ketika Anda berada di tengah masalah musiman tersebut, Anda dapat secara tenang dan proaktif memikirkan ide untuk menstabilkan penghasilan Anda. Baca Juga : Pengertian, Tujuan, Metode dan Contoh Kas Kecil 4. Waspadai faktor eksternal yang dapat memengaruhi penjualan atau pengeluaran bisnis ‘Latihan’ penting lainnya untuk menstabilkan arus kas masuk dan keluar adalah membuat daftar faktor eksternal yang kemungkinan berada di luar kendali Anda dan dapat memengaruhi arus kas dan prediksi Anda. Faktor eksternal tersebut bisa berupa kondisi ekonomi secara makro, naik-turunnya kurs, musim, dan lainnya. Jika Anda memahami dan mengetahui faktor eksternal bisnis Anda, Anda bisa langsung membuat tindakan preventif untuk menjaga kestabilan arus kas Anda. 5. Tekan biaya bisnis dengan analisis laporan cash flow bisnis Anda Lihatlah pengeluaran rutin bisnis Anda dan lihat bagaimana Anda bisa menguranginya dengan melihat laporan cash flow bisnis. Bisakah Anda menurunkan biaya secara signifikan dengan membeli paket akses Internet dari vendor memberikan penawaran dengan harga menarik? Bisakah Anda menegosiasikan ulang harga-harga bahan baku yang biasa Anda beli dari vendor Anda? Usahakan untuk mulai menghemat dan kurangi biaya-biaya yang sekiranya bisa dikurangi dan biaya yang sekiranya tidak berpengaruh terhadap performa bisnis Anda. Baca juga bagaimana Anda bisa membuat laporan arus kas atau cashflow statement lengkap dengan contoh di sini. 6. Jual piutang Anda untuk mendapatkan pembayaran lebih cepat Ada berbagai perusahaan anjak faktur (invoicing factory) yang akan membeli piutang Anda dengan diskon dari nilai nominalnya. Mungkin Anda akan mendapatkan uang kurang dari yang seharusnya pelanggan Anda bayar, tetapi Anda mendapatkan uang tersebut lebih cepat daripada periode piutang pelanggan Anda. Ini tentu akan memperbaiki kesehatan pergerakan arus kas atau cash flow bisnis Anda. Setidaknya ini adalah tindakan untuk mengurangi kemungkinan piutang tak tertagih. Sebelum Anda memutuskan untuk menjual piutang Anda, pastikan Anda memiliki margin keuntungan yang cukup besar dan analisis umur piutang pelanggan Anda secara teliti. Jika suatu piutang kemungkinan tidak akan dilunasi pelanggan karena telat bayar ataupun kebangkrutan yang dialami pelanggan, maka keputusan tersebut akan menjadi tepat. Usahakan gunakan pilihan menjual piutang jika Anda bisa mengetahui dan menangani risiko dan konsekuensinya. Baca juga: Cara Mengelola dan Menagih Piutang Secara Efektif 7. Sarankan penjualan lanjutan Jauh lebih mudah untuk membuat pelanggan melakukan pembelian kedua setelah mereka berkomitmen kepada pembelian yang pertama. Ini berfungsi baik untuk bisnis jasa dan seperti halnya pada bisnis ritel. Sebagai contoh, apakah pelanggan Anda ingin teleseminar atau webinarnya ditranskripkan? Apakah mereka juga ingin transkrip itu diedit dan diunggah ke situs web mereka (tentunya dengan biaya tambahan)? Jika Anda menjalankan bisnis jasa yang memiliki banyak jenis jasa yang Anda tawarkan, strategi ini memungkinkan bisnis untuk menambah arus kas masuk. Karena ketika pelanggan Anda sudah puas dengan jasa pertama yang Anda berikan, mereka pasti akan mempertimbangkan kembali apa saja jasa yang akan Anda berikan berikutnya. Baca Juga : 7 Strategi Pemasaran Produk yang Harus Anda Coba Dengan memahami strategi prediksi dan melancarkan pergerakan cash flow, bisnis Anda akan berada di jalur yang aman. Kuncinya adalah Anda harus mengevaluasi bisnis melalui laporan arus kas atau cash flow bisnis secara rutin dan konsisten. Karena jika tidak konsisten, maka bisa dipastikan bisnis Anda akan “kecolongan” dan ini akan memperburuk kinerja bisnis Anda. Dan tentunya Anda membutuhkan alat untuk membantu pembuatan laporan seperti arus kas dan laba rugi secara cepat untuk tujuan efisiensi. Anda bisa menggunakan Jurnal yang menyediakan fitur-fitur program akuntansi lengkap. Dengan Jurnal, pencatatan transaksi bisnis (penjualan dan pembelian) serta pembuatan laporan keuangan ditangani secara instan dan cepat. Anda bisa melihat kondisi bisnis melalui laporan laba rugi kapanpun sesuai pengaturan filter tanggal yang Anda inginkan pada aplikasi catatan keuangan tersebut. Ini tentu akan mempermudah Anda dalam mengevaluasi kinerja bisnis. Hubungi langsung tim sales kami untuk menjadwalkan demo gratis dan juga dapatkan kesempatan untuk mencoba langsung aplikasi Jurnal!