Mekari Jurnal
Daftar Isi

Rasio Leverages: Operating Leverage Vs Financial Leverage

Tayang 06 Jul 2022
Diperbarui 18 Oktober 2023

Pengertian hingga penjelasan lengkap dua jenis Rasio Leverages yaitu Operating Leverage Vs Financial Leverage. Apa itu?

Leverages adalah kemampuan perusahaan untuk menggunakan aset dari dana pinjaman untuk menciptakan hasil pengembalian (return) yang baik dan mengurangi biaya.

Rasio pada Leverages akan menjadi alat pertimbangan penting bagi investor atau kreditur untuk menilai investasi mereka.

Itulah mengapa leverage bagi perusahaan dapat berdampak signifikan.

Rasio Leverages : Operating Leverage Vs Financial Leverage

Ada dua jenis Leverage: Operating Leverage dan Financial Leverage.

Untuk meningkatkan Financial Leverage, perusahaan dapat meminjam dana melalui penerbitan sekuritas pendapatan tetap (Utang Jangka Panjang, Obligasi, dan lainnya).

Sedangkan Operating Leverage dapat digunakan untuk meningkatkan arus kas dan pengembalian-pengembalian (Returns).

Dan hal terdebut dapat dicapai melalui peningkatan biaya operasi tetap (Fixed Cost).

Kedua metode tersebut bisa berpotensi memunculkan risiko seperti kebangkrutan.

Tetapi jika digunakan dengan tepat akan sangat bermanfaat bagi bisnis.

Rasio Leverages : Operating Leverage

Rasio Leverages: Operating Leverage Vs Financial Leverage

Operating Leverage dapat didefinisikan sebagai kemampuan perusahaan memanfaatkan biaya tetap untuk menghasilkan laba yang lebih baik bagi perusahaan.

Hal tersebut mengacu pada persentase biaya tetap yang dimiliki perusahaan.

Dengan kata lain, Operating Leverage adalah rasio biaya tetap terhadap biaya variabel.

Jika perusahaan memiliki biaya tetap yang lebih tinggi dibandingkan dengan biaya variabel, maka perusahaan tersebut dikatakan memiliki Operating Leverage tinggi.

Contohnya adalah perusahaan manufaktur mobil. Mereka memiliki sejumlah besar peralatan yang dibutuhkan untuk memproduksi produk mereka.

Ketika kondisi ekonomi sedang kacau dan sedikit orang yang membeli mobil baru, perusahaan otomotif masih harus membayar biaya tetap mereka.

Biaya tetap yang harus dibayarkan antara lain adalah biaya overhead pabrik, gaji karyawan, dan biaya tetap lainnya.

Pelambatan ekonomi akan merugikan perusahaan padat modal tersebut lebih daripada perusahaan yang menggunakan aset yang tidak menimbulkan biaya tetap tinggi.

Apa implikasinya? Ini berarti jika perusahaan memiliki Operating Leverage tinggi, perubahan kecil dari volume penjualan menghasilkan perubahan besar di pos EBIT.

Berarti, perusahaan dengan Operating Leverage tinggi sangat sensitif terhadap perubahan dalam penjualan.

Dan itu juga sangat mempengaruhi “lini bawah” (EBIT, ROI) mereka dengan cepat.

Baca Juga : Pengertian Akuntansi dan Pentingnya dalam Bisnis Adalah Sebagai Berikut

Rasio Leverages : Financial Leverage

Rasio Leverages: Operating Leverage Vs Financial Leverage

Financial Leverage mengacu pada jumlah utang dalam struktur modal perusahaan bisnis.

Jika dikaitkan dengan Laporan NeracaFinancial Leverage mengacu pada sisi kanan dari Neraca (komposisi utang dan ekuitas).

Sedangkan Operating Leverage mengacu pada sisi kiri neraca (sisi aset).

Operating Leverage menentukan komposisi penggunaan aset tetap dan peralatan lain yang digunakan oleh perusahaan.

Sementara Financial Leverage mengacu pada bagaimana perusahaan membayar aset tersebut untuk atau bagaimana aktivitas operasional akan dibiayai.

Penggunaan Financial Leverage dalam membiayai operasi perusahaan benar-benar dapat meningkatkan laba atas ekuitas dan laba per saham perusahaan.

Ini karena perusahaan tidak merendahkan pendapatan pemilik (investor) dengan menggunakan pembiayaan dari ekuitas yang tinggi.

Tingginya prosentase Financial Leverage dapat meningkatkan risiko kebangkrutan.

Salah satu rasio keuangan yang kami gunakan dalam menentukan jumlah Financial Leverage adalah rasio utang terhadap ekuitas.

Rasio tersebut menunjukkan proporsi utang terhadap ekuitas yang dimiliki perusahaan.

Berikut perbedaan dari Operating Leverage dan Financial Leverage.

 Seperti yang disebutkan sebelumnya, Leverages tersebut berdampak signifkan terhadap kelancaran bisnis atau perusahaan.

Tentunya investor atau kreditur akan menggunakan rasio Leverages tersebut untuk menilai investasi mereka terhadap suatu perusahaan.

Gunakan Aplikasi Mekari Jurnal

Pengertian, Jenis, Format, Contoh Laporan Keuangan Adalah Berikut

Nah, diatas adalah pengertian hingga penjelasan lengkap dua jenis Rasio Leverages yaitu Operating Leverage Vs Financial Leverage.

Bagi Anda seorang manajer keuangan perusahaan tentunya harus bisa menghitung rasio tersebut.

Sekarang, nilai rasio-rasio tersebut bisa dengan mudah didapat dengan menggunakan Software Akuntansi modern.

Salah satunya adalah aplikasi Mekari Jurnal.

Jurnal adalah software akuntansi online berbasis real-time dan cloud-storaged yang memiliki berbagai manfaat di bidang Akuntansi.

Selain memiliki fitur akuntansi lengkap, Jurnal juga memiliki fitur analisis rasio keuangan yang bernama Ringkasan Bisnis.

Baik, Saya Mau Coba Fitur Laporan Keuangan Jurnal

atau

Saya Mau Bertanya Kepada Sales Jurnal!

Tidak hanya rasio Leverages, rasio-rasio keuangan lain bisa dihasilkan Jurnal sesuai kebutuhan pengguna.

Pelajari juga bagaimana pembukuan akuntansi sederhana dapat membantu akselerasi bisnis Anda.

Informasi lebih lengkap mengenai produk aplikasi pengelola keuangan Jurnal bisa Anda lihat di sini.

Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal