Menilai Baiknya Suatu Anggaran Neraca Lewat Karakteristiknya Anggaran neraca adalah anggaran yang mencerminkan perkiraan semua jenis aktiva dan pasiva yang akan dimiliki oleh perusahaan pada akhir periode. Untuk membuat anggaran neraca, Anda harus membuat jenis anggaran lain terlebih dahulu seperti anggaran kas, piutang, persediaan, utang, dan penambahan modal. Tanpa menyusun anggaran-anggaran tersebut terlebih dahulu, anggaran neraca tidak dapat dibuat. Hal ini berkaitan dengan proses akuntansi sendiri, di mana setiap tahap terstruktur. Layaknya laporan neraca, hal ini juga dibuat di akhir jika dibandingkan dengan jenis anggaran lain. Meskipun terasa panjang prosesnya, tetapi Anda harus membuat anggaran neraca karena dengan membuatnya, Andadan perusahaan akan memperoleh manfaat yang banyak untuk kemajuan bisnis Anda. Untuk mendapatkan tujuan perusahaan, sebuah anggaran harus disusun atau dibuat dengan baik. Meskipun arti dari anggaran sendiri adalah perencanaan tetapi dalam penyusunan dan pembuatannya harus tetap baik dan benar, tidak boleh sembarangan. Pada artikel ini kita akan mengulas mengenai karakteristik anggaran neraca yang baik. Pastikan Anda Sudah Pakai Aplikasi Jurnal! Software Akuntansi Online Terpercaya! Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang! atau Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang! Tujuan Anggaran Neraca Sebelum membahas mengenai karakteristik anggaran yang baik, akan lebih baik lagi jika Anda memahami tujuan dibuatnya anggaran neraca terlebih dahulu. Berikut ini beberapa tujuan dari manajemen anggaran. Menyatakan sasaran Menyatakan sasaran merupakan tujuan utama suatu perusahaan membuat anggaran. Anggaran neraca merupakan salah satu jenis sasaran yang jelas dan formal. Dengan membuatnya maka arah yang akan dicapai oleh manajemen kedepannya menjadi lebih jelas. Baca juga: Kenali Perbedaan Hutang Piutang dalam Bisnis Serta Cara Mengelolanya Bentuk pengendalian Anggaran neraca juga dapat digunakan sebagai alat ukur dan pengendalian kinerja individu dan manajemen. Koordinasi pekerjaan Tujuan selanjutnya yaitu untuk mengkoordinasikan metode dan cara yang akan digunakan oleh perusahaan kepada karyawan untuk mengoptimalkan sumber daya. Menyampaikan rencana kerja Tujuan anggaran yang selanjutnya adalah untuk menyediakan informasi mengenai rencana kerja yang detail sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Sehingga harapannya, karyawan atau pihak-pihak yang terkait mengerti, mendukung dan melaksanakan dengan baik. Baca juga: Neraca Pembayaran: Pengertian, Jenis, dan Fungsi dalam Perdagangan Karakteristik Anggaran Neraca Yang Baik Sebuah anggaran harus disusun dengan baik, apalagi untuk bisnis yang sedang berkembang. Berikut merupakan karakteristik sebuah anggaran neraca yang baik: Disusun Berdasarkan Program Anggaran neraca yang baik harus disusun berdasarkan program. Adapun program-program tersebut juga harus sesuai dengan tujuan perusahaan. Meskipun bentuknya masih berupa anggaran tetapi untuk menyusunnya juga menggunakan rencana strategi. Sehingga sebelum membuat anggaran neraca, perusahaan harus menetapkan program-program apa saja yang akan dilaksanakan terlebih dahulu. Sebab jika anggaran dibuat tanpa mengikuti program yang ditetapkan perusahaan dikhawatirkan tidak sesuai dengan tujuan perusahaan. Jadi sebaiknya anggaran dibuat menyesuaikan dengan program dan jumlah atau besar kecilnya nominal anggaran berbeda-beda sesuai dengan tujuannya. Dibuat Berdasarkan Pusat Pertanggungjawaban Karakteristik nomor dua ini sebenarnya merupakan karakteristik umum dari setiap jenis anggaran yang akan dibuat tidak hanya untuk anggaran neraca saja. Pusat pertanggungjawaban dalam perusahaan dibagi menjadi empat yakni pusat laba, pusat pendapatan, pusat biaya, dan pusat investasi. Penyusunan anggaran yang tidak sesuai dengan karakter dari pusat pertanggungjawaban maka hasil kinerjanya tidak akan sesuai. Dan akibatnya, anggaran yang dibuat akan berantakan. Anggaran neraca dibuat berdasarkan anggaran lain, maka dari itu untuk menghasilkan laporan yang baik, anggaran-anggaran lain pun dalam penyusunannya harus dibuat berdasarkan pusat pertanggungjawaban. Baca juga: Laporan Realisasi Anggaran : Pengertian, Unsur, Manfaat dan Cara Membuatnya Dipakai Sebagai Bentuk Pengendalian dan Pengawasan Karakteristik terakhir dari anggaran neraca yang baik adalah pada pengaplikasiannya, anggaran yang dibuat mampu berperan sebagai pengawas dan pengendalian di dalam perusahaan. Anggaran dibuat agar entitas dapat berjalan seimbang antara jalannya keuangan dan kegiatan. Dengan kata lain, jumlah aktiva dan pasiva perusahaan juga harus seimbang. Hal ini karena komponen dalam neraca yang menentukan operasional perusahaan. Seperti yang diketahui bahwa untuk membuat anggaran salah satu yang harus dipersiapkan adalah data keuangan perusahaan. Baca juga: Cara Membaca Laporan Neraca pada Aplikasi Catatan Keuangan Manajemen Anggaran dengan Software Akuntansi Jurnal Agar anggaran yang dibuat baik maka pengelolaan keuangan perusahaan juga harus baik pula. Untuk memudahkan dalam mengelola keuangan, Anda dapat menggunakan bantuan Jurnal. Jurnal merupakan software akuntansi online berbasis Cloud yang membantu Anda mengelola keuangan dan menyimpannya dengan aman di dalam sistem. Dengan Jurnal, Anda bisa mendapatkan kemudahan pencatatan untuk keperluan bisnis kapan pun dan di mana pun. Tidak hanya pencatatan transaksi, Jurnal juga menyediakan fitur pembuatan faktur secara otomatis, pelacakan ketersediaan barang, dan manajemen aset yang akan membantu mengembangakan nilai bisnis Anda di masa depan. Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang! atau Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!