Mekari Jurnal
Daftar Isi
4 min read

New Normal, Begini Aturan Bagi Pebisnis Barbershop

Tayang 09 Jun 2020
Diperbarui 13 Oktober 2023

Era new normal membuat bisnis perlahan-lahan akan bangkit kembali. Mulai dari korporasi, mall bahkan usaha kecil seperti barbershop atau spa juga ikut bangkit di era new normal ini.

Meski begitu, para pelaku usaha harus memperhatikan protokol kesehatan yang diatur dalam Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 440-830 Tahun 2020.

Terlebih bagi pebisnis yang membutuhkan kontak fisik seperti barbershop dan spa.

Berbicara bisnis barbershop, usaha yang nama lainnya usaha cukur rambut ini diyakini akan membludak di era new normal.

Pasalnya, orang-orang selama ini membutuhkan tukang cukur rambut semenjak PSBB yang telah berjalan selama tiga bulan.

Untuk mempersiapkan dan mengantisipasi permintaan cukur rambut yang banyak, pengusaha tukang cukur atau barbershop dan usaha-usaha lainnya yang memerlukan kontak fisik perlu memperhatikan hal-hal berikut.

Menyediakan Hand Sanitizer di Depan Pintu Masuk

Aturan ini cukup klasik namun tetap harus Anda terapkan. Pertama, terapkan hand sanitizer di pintu masuk.

Anda bisa menggunakan hand sanitizer dengan kadar alkohol 70% atau cairan sabun. Hal ini juga tidak hanya berlaku pada pengunjung namun juga pekerja.

Hal ini untuk menghindari adanya penularan melalui tangan ke badan pengunjung atau sebaliknya.

Menggunakan Alat Pelindung Diri

Baik pengunjung dan pekerja barbershop, spa atau salon wajib menggunakan alat pelindung diri sekurang-kurangnya dengan masker kain.

Selain itu bagi pekerja, disarankan menggunakan face mask terutama pekerja. Pelaku usaha juga wajib menyediakan masker tambahan bagi pekerja.

New Normal, Begini Aturan Bagi Pebisnis Barbershop

Baca juga: New Normal, Bagaimana Bisnis Anda Beradaptasi?

Menyemprotkan Disinfektan Secara Rutin

Anda bisa membuat cairan desinfeksi sendiri seperti dengan pemutih, karbol, pembersih lantai, atau alkohol 70%.

Semprotkan cairan disinfeksi sebelum dan sesudah gerai dibuka.

Menyemprotkan disinfeksi pada tempat cukur atau spa bertujuan agar tempat tersebut steril dari paparan virus.

Membersihkan Perlengkapan secara Berkala

Anda juga wajib membersihkan peralatan secara berkala setiap pelanggan ganti. Anda juga bisa menyiapkan alat tambahan untuk mempercepat pekerjaan.

Jadi ketika alat satu sedang dicuci, Anda bisa menggunakan alat lainnya.

Gunting, sisir, pencukur rambut, kain, wadah lotion, atau alat salon lainnya perlu dicuci. Cara mencucinya pun tidak sembarangan.

Anda harus merendam alat-alat tersebut dengan cairan pembersih selama satu jam, kemudian cuci dan bilas dengan air bersih.

Tempat penyimpanan pun juga tidak boleh digabung dengan alat yang sudah dipakai.

Melakukan Temperature Assessment Sebelum Masuk

Jika Anda memiliki budget lebih, investasikan uang Anda untuk membeli thermogun untuk mengukur suhu badan pengunjung atau karyawan yang masuk.

Jika suhu melebihi 37,5 derajat celcius, maka pengunjung atau karyawan dilarang memasuki tempat Anda.

Membatasi Jumlah Orang dalam Ruangan

Anda juga perlu menerapkan aturan pembatasan jarak, yaitu 1,5 meter.

Selain itu, Anda juga perlu membatasi pengunjung yang masuk.

Misalnya pada kasus barbershop, Anda memiliki 5 kursi cukur.

Maka kursi yang bisa digunakan hanya tiga dengan kapasitas penunggu hanya boleh dua orang.

Menjual Produk Komplementer

Anda juga bisa menyiasati pemasukan dengan menjual produk pelengkap.

Misalnya saja hairstyling cream, minyak kemiri, lotion atau suplemen penumbuh rambut.

Selain itu Anda juga bisa menjual produk seperti suplemen imunitas seperti vitamin C.

Baca juga: 5 Langkah Atur Ulang Keuangan Bisnis Jelang New Normal

Beralih ke Pembayaran Elektronik

Hal terakhir untuk mengurangi paparan fisik melalui uang kertas, Anda perlu beralih ke transaksi elektronik seperti QRIS atau transfer uang melalui aplikasi pembayaran elektronik.

Saat ini banyak pengembang yang mengembangkan sistem pembayaran elektronik.

Pembayaran elektronik juga memiliki manfaat lain yaitu otomasi pencatatan transaksi yang diintegrasikan dengan software akuntansi.

Itulah aturan bagi pebisnis barbershop jelang new normal.

Intinya, baik pelaku usaha maupun pengunjung harus sama-sama menaati protokol kesehatan yang berlaku.

Sempat menyinggung software akuntansi, Anda bisa mengandalkan Jurnal.

Jurnal juga dapat dengan lengkap menyesuaikan kebutuhan bisnis Anda, mulai dari software akuntansi perusahaan dagang, perusahaan jasa, hingga perusahaan manufaktur.

Bagi Anda pengelola koperasi, rasakan juga bagaimana melakukan pembukuan koperasi online dengan lebih mudah menggunakan Jurnal.

Sebagai software akuntansi terbaik, Jurnal memiliki fitur lengkap mulai dari pencatatan dan pelaporan transaksi hingga rekonsiliasi bank.

Temukan fitur lengkap lainnya tentang Jurnal dan dapatkan free trial selama 14 hari di sini.

Kategori : Business Management
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal