Anda pasti sudah tidak asing dengan istilah konveksi. Bisnis konveksi adalah sebuah usaha produksi pakaian yang dibuat dengan massal.
Jika diartikan lebih spesifik, konveksi adalah industri kecil skala rumah tangga yang merupakan tempat pembuatan pakaian jadi, seperti kemeja, kaos, polo shirt, jaket, celana, dan lain sebagainya.
Di Indonesia sendiri, bisnis ini banyak diminati karena permintaan pasar yang tinggi sehingga dapat menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi Anda untuk merintis bisnis konveksi.
Sebenarnya, membangun bisnis konveksi tidak harus membangun pabrik garmen, tapi Anda bisa membuka ini dalam skala rumahan sehingga sangat cocok dijadikan sebagai usaha sampingan.
Jika ditekuni, bisnis ini bisa berkembang dari skala bisnis rumahan menjadi lebih besar, terlebih jika Anda sudah mendapatkan kepercayaan dari konsumen.
Dalam menjalankan bisnis apapun dibutuhkan pengelolaan keuangan yang tepat agar keberlangsungan bisnis tetap terjaga, termasuk konveksi. Gunakan aplikasi akuntansi Mekari Jurnal sekarang juga!
Tahapan Memulai Bisnis Konveksi
Jika Anda ingin memulai bisnis konveksi, tentunya ada tahapan yang perlu dilalui. Apa sajakah?
Analisis Bisnis
Dalam memulai bisnis, tentunya Anda membutuhkan persiapan yang matang.
Pada tahap persiapan ini, Anda perlu menganalisa bisnis yang akan dilakukan secara mendalam.
Persiapan ini umumnya meliputi analisis peluang, potensi pasar, persediaan modal, serta faktor SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity and Threat).
Analisis bisnis berguna sebagai panduan Anda dalam menyusun strategi pemasaran dan membangun produk Anda.
Karena bisnis konveksi adalah bisnis yang dinamis, analisis bisnis menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan.
Misalnya saja tren pasar, konveksi saat ini sangat bergantung dengan tren pasar.
Jika Anda menjual produk yang tidak sesuai dengan trennya, bisa dikatakan bisnis Anda akan kalah saing dengan produk lain.
Selain itu bisnis yang baik dijalankan oleh tim yang baik. Tidak perlu besar, Anda bisa memulainya dengan bentuk tim kecil untuk menganalisis bisnis yang akan dijalankan.
Selain itu, Anda juga perlu memikirkan jumlah karyawan yang akan dipekerjakan.
Hindari merekrut karyawan berlebihan karena ini akan membuat anggaran Anda membludak.
Selain itu, hal ini juga akan membuat keuangan Anda semakin berkurang untuk membeli keperluan yang lebih penting.
Atur dan Pantau Operasional Lewat Fitur Biaya dan Anggaran Jurnal, Pelajari Fitur Jurnal Selengkapnya di sini!
Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!
atau
Konsultasi dengan Sales Jurnal Sekarang!
Persiapan Sarana dan Prasarana
Jika Anda ingin membuka usaha konveksi, hal yang perlu dipersiapkan tentunya sarana dan prasarana guna mendukung bisnis tersebut.
Sarana adalah peralatan penunjang, sementara prasarana termasuk lokasi untuk membuka usaha seperti rumah jika Anda menjalankan bisnis konveksi dengan skala rumahan.
Umumnya, peralatan yang dibutuhkan dalam usaha konveksi adalah mesin jahit, overdeck, obras, rantai, meja potong, meja steam, mesin potong, serta peralatan menjahit.
Kuantitas dari barangnya bisa disesuaikan dengan jumlah karyawan yang akan Anda rekrut.
Mencari Supplier
Bahan utama yang diperlukan dalam bisnis konveksi adalah kain dan benang. Anda perlu mencari supplier tangan pertama yang menyediakan kain berkualitas karena ini akan menentukan kualitas pakaian yang akan Anda hasilkan nantinya.
Pilihlah supplier yang memiliki reputasi dan juga biaya murah. Anda juga perlu memerhatikan lokasi supplier dengan lokasi bisnis Anda untuk memudahkan pengawasan dan juga mengurangi beban produksi.
pilihlah juga supplier yang memiliki variasi produk sehingga Anda dapat menentukan harga untuk produk Anda.
Baca juga: 7 Cara Mudah Meningkatkan Penjualan Bisnis Online
Strategi Pemasaran atau Promosi Grosir Pakaian
Setelah Anda memantapkan segala perisapan, mulailah untuk menyusun strategi pemasaran.
Ini adalah tahapan tersulit karena sebagai pemula Anda berusaha untuk mendapatkan kepercayaan dari konsumen pertama.
Pemasaran ini bisa dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari media sosial, blog, forum komunitas atau mengikuti pameran.
Jika Anda ingin mendapatkan perhatian konsumen dengan mudah, mulailah dengan menerapkan strategi diskon.
Anda juga dapat memaksimalkan konten tulisan pada media promosi Anda.
Kelola Usaha Mikro Kecil secara Efektif. Pelajari Fitur Jurnal Selengkapnya di sini!
Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!
atau
Konsultasi dengan Sales Jurnal Sekarang!
Tips Cerdas Memulai Bisnis Konveksi Rumahan yang Menguntungkan
Selain tahapan, Anda juga perlu memperhatikan beberapa tips dan hal penting sebelum memulai bisnis konveksi. Apa sajakah?
Menentukan Tempat Bisnis Konveksi Anda
Bisnis konveksi memang memerlukan tempat sebagai ruang produksi. Jika Anda memulai bisnis dengan skala rumahan, tidak perlu repot-repot untuk menyediakan pabrik.
Anda bisa memulainya dengan ruangan yang tidak terpakai di rumah untuk membangun tempat bisnis.
Dengan memanfaatkan ruang ini, maka Anda akan menghemat sebagian pengeluaran untuk menyewa tempat.
Baca juga: Perbedaan Mesin Kasir Vs Point Of Sale (POS)
Mempersiapkan Modal
Setiap bisnis pasti membutuhkan modal, begitu juga bisnis konveksi. Sebenarnya modal bisnis konveksi tergantung dengan persiapan dan strategi Anda.
Jika Anda ingin produksi langsung (ready stock) tentu Anda akan membutuhkan modal yang besar.
Namun jika Anda ingin menerapkan pra-pemesanan (pre-order) modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar.
Modal dalam membuat bisnis konveksi biasanya digunakan untuk produksi dan juga promosi.
Baca juga: 11 Cara Mudah Mencari Modal Usaha untuk Bisnis
Menentukan Jenis Produk
Setelah Anda mengetahui tren pasar, Anda dapat menentukan jenis produk Anda, Mulai dari model, warna, jenis kelamin, atau usia.
Anda juga harus memerhatikan keperluan dari produk Anda. Apakah untuk keperluan formal, casual, perayaan, atau seragam.
Menentukan jenis produk juga akan menentukan posisi produk Anda di persaingan bisnis konveksi. Jenis produk juga dapat menentukan branding dan juga strategi pemasaran yang akan Anda lakukan.
Siapkan Marketing Tools dan Strategy
Strategi pemasaran yang baik akan berpengaruh dengan bisnis konveksi Anda. Anda dapat memilih penjualan Business-to-business (B2B) dengan kata lain menjual produk Anda kepada institusi atau perusahaan atau penjualan Business-to-consumer (B2C) yaitu penjualan kepada masyarakat umum.
Dalam bisnis konveksi, B2B bisa berupa menjual seragam dan pakaian perayaan. Sedangkan, B2C Anda dapat menjual pakaian formal atau Casual.
Strategi pemasaran juga mencakup tools yang akan digunakan.
Misalnya, Anda dapat menggunakan software e-commerce atau blog.
Anda juga dapat menggunakan sosial media seperti instagram dan facebook dengan menggunggah konten dan foto produk Anda.
Jika bisnis Anda sudah berkembang, Anda dapat mengandalkan Google Ads dan juga Google Analytics untuk memaksimalkan strategi pemasaran Anda
Selain menggunakan strategi marketing, Anda juga harus menggunakan program khusus untuk usaha Anda salah satunya program kasir toko grosir dan eceran dari Jurnal.
Baca juga: Tips Menjalankan Bisnis Cuci Sepatu bagi Pemula
Bangun Kepercayaan dan Branding Produk Bisnis Konveksi
Seperti bisnis lain, membuka bisnis konveksi juga memerlukan kepercayaan audiens.
Kepercayaan dibangun agar reputasi bisnis dapat dikenal baik oleh audiens.
Kepercayaan dapat dibangun dengan, membuat konten melalui media promosi seperti blog dan instagram.
Bekerjasama dengan perusahaan lain atau media, serta memberikan pengetahuan produk dan juga bukti produk kepada audiens.
Selain membangun kepercayaan, branding juga harus dibangun.
Branding dibangun dengan membuat logo, memaparkan visi usaha, dan juga desain konten yang sesuai dengan jenis produk yang akan dijual.
Membangun branding berguna untuk meningkatkan kesadaran konsumen dengan produk Anda.
Manajemen Keuangan
Keuangan adalah hal yang memiliki peran vital dalam sebuah bisnis, termasuk juga bisnis konveksi rumahan.
Keuangan harus dikelola dengan baik dan benar dari awal perjalanan bisnis.
Ingat, Anda harus selalu mencatat semua transaksi dengan detail untuk membuat laporan keuangan yang dibutuhkan.
Jangan lupa untuk selalu melihat dan merapikan catatan keuangan secara teratur ya!
Coba Fitur Laporan Keuangan dan Bisnis untuk Keputusan Bisnis Lebih Cepat dan Akurat
Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!
atau
Konsultasi dengan Sales Jurnal Sekarang!
Mesin Digunakan dalam Bisnis Konveksi
Ada beberapa jenis mesin yang biasanya digunakan dalam proses produksi, salah satunya adalah mesin jahit. Di mana, mesin jahit ini ternyata terdiri dari berbagai jenis, yaitu:
- Mesin jahit rantai yang biasa digunakan untuk menjahit kaos dan jeans
- Mesin overdeck biasa digunakan untuk menjahit benang di bagian lengan dan bawah kaos
- Mesin barteks berguna untuk mematikan jahitan
- Mesin neci biasanya digunakan untuk kerudung
- Mesin bordir, terbilang cukup mahal dan jarang dimiliki usaha konveksi
- Mesin potong, tersedia dalam skala kecil dan besar yang biasa digunakan untuk memotong pakaian
- Mesin modif tekstur digunakan untuk membuat bordiran
- Mesin steam biasa digunakan untuk melakukan quality control (QC)
Baca juga: Cara Menghitung Cost of Good Sold (COGS) di Perusahaan Manufaktur
Itu dia sedikit informasi mengenai bisnis konveksi. Bagaimana, tertarik untuk memulainya? Ingat, semua bisnis memang tidak mudah untuk dijalankan.
Namun, selama Anda melakukannya dengan niat dan bersungguh-sungguh, maka hasil yang didapatkan pun akan maksimal.
Jika Anda masih bingung, cobalah untuk meminta saran dari orang yang berpengalaman, terutama dalam analisa bisnis sehingga akan memudahkan Anda untuk melakukannya.
Persiapkanlah rencana dengan matang agar bisnis yang dijalankan pun dapat maksimal. Hindari membuat perencanaan yang setengah-setengah karena hal ini hanya akan membuat Anda kesulitan di tengah jalan.
Jangan lupa untuk selalu belajar dan membaca setiap informasi mengenai bisnis konveksi di internet untuk mendalami usaha konveksi.
Kelola Bisnis Konveksi Anda dengan Menggunakan Software Akuntansi Jurnal
Selain tahapan dan tips di atas, Anda juga harus memerhatikan keuangan bisnis konveksi tersebut, juga mengelola bisnis dengan lebih baik. Salah satunya dengan menggunakan Jurnal.
Sebagai software keuangan dan akuntansi online, Jurnal dapat membantu Anda mengelola keuangan bisnis, juga membantu Anda memonitor proses produksi dengan lebih baik, mulai dari bahan mentah hingga barang siap jual.
Sebagai salah satu software akuntansi terbaik di Indonesia, Jurnal memiliki segudang fitur seperti fitur aplikasi pembukuan dan invoicing.
Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!
atau
Konsultasi dengan Sales Jurnal Sekarang!
Itulah beberapa tips yang bisa Anda coba jika ingin mulai menjalankan usaha atau bisnis konveksi. Mudah-mudahan informasi di atas bermanfaat.
Ikuti media sosial Mekari Jurnal untuk informasi lain tentang bisnis, keuangan, dan akuntansi.
