Proyeksi Keuangan Bisnis Plan, Ketahui Caranya Key Takeaways Penjelasan Proyeksi KeuanganProyeksi keuangan adalah estimasi kinerja finansial bisnis di masa depan. Ini mencakup pendapatan, pengeluaran, dan arus kas yang diperkirakan. Tujuan Proyeksi KeuanganTujuan utama proyeksi keuangan adalah merencanakan kebutuhan dana dan mengukur potensi keuntungan. Ini juga membantu pengambilan keputusan strategis. Manfaat Proyeksi KeuanganProyeksi keuangan memberikan gambaran tentang arah keuangan bisnis. Ini juga membantu dalam mempersiapkan tantangan finansial yang mungkin terjadi. Benefit untuk InvestorInvestor menggunakan proyeksi keuangan untuk menilai kelayakan investasi. Ini memberi mereka keyakinan dalam keberhasilan bisnis jangka panjang. Pengaruh terhadap Perencanaan BisnisProyeksi keuangan mendukung perencanaan anggaran dan strategi operasional. Ini memastikan alokasi dana yang efisien untuk setiap aspek bisnis. Business plan adalah sebuah perencanaan yang wajib dibuat oleh sebuah perusahaan agar program usahanya lebih terarah di masa datang. Sebab jika Anda benar-benar mempelajarinya, di dalam sebuah bisnis plan tersebut akan ada bagian proyeksi pendapatan dan perencanaan keuangan bisnis. Sebuah business plan hanya bersifat konseptual atau panduan kata-kata sampai adanya beberapa angka-angka yang ikut dicantumkan untuk melengkapi perkiraan yang ada. Bagian keuangan dalam sebuah business plan akan selalu memegang peran penting, karena keuangan adalah salah satu komponen yang menentukan tentang kemungkinan pembiayaan dari semua perencanaan. Bagian keuangan juga akan menentukan bagaimana perencanaan keuangan yang baik, sehingga dapat digunakan sebagai sebuah proposal untuk mengajukan tambahan dana kepada pihak bank maupun investor lainnya. Berikut adalah peran penting bagian keuangan juga laporan keuangan untuk menentukan perencanaan keuangan yang baik dalam business plan. Tahukah Anda? Kalau aplikasi akuntansi online Mekari Jurnal bisa memudahkan Anda mengelola keuangan perusahaan secara lebih praktis dan akurat. Buktikan dengan coba gratis aplikasi Mekari Jurnal pada banner di bawah ini. Saya Mau Coba Gratis Mekari Jurnal Sekarang! atau Saya Mau Bertanya Ke Sales Mekari Jurnal Sekarang! Pengertian Proyeksi Keuangan Bisnis Plan Proyeksi keuangan dalam bisnis plan adalah suatu perkiraan atau estimasi tentang kondisi keuangan perusahaan yang akan terjadi di masa depan. Hal ini akan dilakukan dengan berdasarkan data dan asumsi yang realistis, seperti kalkulasi dan perhitungan yang jelas. Proyeksi keuangan bisnnis plan ini mencakup beberapa elemen utama, seperti pendapatan, pengeluaran, laba rugi, neraca, dan arus kas, yang digunakan untuk merencanakan dan mengukur potensi kinerja keuangan bisnis. Lebih jauh lagi, tujuan dari proyeksi keuangan adalah untuk memberikan proyeksi tentang bagaimana perusahaan akan mengelola sumber daya finansial, merencanakan investasi, dan mengidentifikasi kebutuhan pembiayaan. Ini juga berfungsi untuk meyakinkan calon investor atau pemangku kepentingan bahwa bisnis tersebut memiliki potensi keuntungan dan dapat mengelola risiko dengan efektif. Mulai dengan Perkiraan Penjualan Siapkan spreadsheet atau lembar kolom untuk tempat memproyeksi penjualan Anda selama tiga tahun ke depan. Siapkan bagian-bagian berbeda untuk berbagai lini penjualan dan kolom untuk setiap bulan untuk tahun pertama, kedua, dan ketiga. Perkiraan yang harus Anda miliki dalam spreadsheet meliputi penjualan unit, harga, harga x unit, dan biaya unit. Menghitung biaya penjualan dalam perkiraan transaksi penjualan akan membuat Anda mengetahui perkiraan laba kotor yang didapat perusahaan dalam periode perencanaan. Buat Anggaran Biaya Anggaran biaya diperlukan agar Anda memahami berapa besar keuangan yang diperlukan untuk membuat penjualan yang Anda estimasikan. Dalam anggaran biaya ini, Anda biasanya harus membedakan antara biaya tetap (fixed cost) seperti sewa dan penggajian, serta biaya variabel (variabel cost) seperti biaya iklan dan promosi. Perkiraan biaya tetap yang lebih rendah dalam sebuah business plan, berarti mengindikasikan risiko keuangan yang lebih kecil. Kembangkan Laporan Arus Kas (Cash Flow) Salah satu hal penting di dalam persoalan kebijakan investasi adalah mengadakan estimasi dari pengeluaran uang yang akan diterima dari investasi tersebut di masa yang akan datang. Agar mengevaluasi berbagai alternatif penganggaran barang modal/investasi, perusahaan harus menentukan cash flow yang sesuai, yakni data mengenai aliran kas bersih dari suatu investasi. Analisa cash flow perusahaan dapat dijadikan sebagai dasar penelitian untuk melihat sejauh mana aktivitas usaha secara akumulatif dapat meng-cover dana yang diinvestasikan untuk menggerakan kegiatan operasional perusahaan. Baca Juga : 5 Cara Meningkatkan Bisnis UKM Menjadi Lebih Berkembang Proyeksi Pendapatan Bisnis Plan Ini adalah pro forma untung dan rugi, dan perkiraan terperinci bisnis Anda selama tiga tahun mendatang. Namun, apa itu proforma invoice? Proforma invoice artinya jenis faktur sementara yang diberikan sebelum penyerahan barang secara keseluruhan. Tujuannya adalah untuk memberikan gambaran umum mengenai biaya produk dan layanan. Kemudian untuk menghitung proyeksi pendapatan dalam sebuah bisnis plan, Anda bisa menggunakan angka yang telah dimasukan ke dalam perkiraan penjualan, proyeksi pengeluaran, dan laporan arus kas Anda. Menghitung Aset & Liabilitas Untuk memiliki sebuah business plan yang baik, Anda harus mengetahui berapa besar nilai aset maupun liabilitas yang masih dimiliki perusahaan. Dengan mengetahui nilai aset perusahaan, Anda bisa memiliki prediksi tentang biaya yang diperlukan untuk pemeliharaan aset tersebut. Apakah harus membeli aset baru atau menghilangkan anggaran beberapa item aset karena sudah tidak dibutuhkan perusahaan. Kemudian cari tahu apa yang Anda miliki sebagai kewajiban (liabilitas) yang berarti utang. Baik dari utang pembelian yang belum Anda lunasi maupun dari pinjaman modal usaha. Saat mengetahui liabilitas perusahaan, Anda akan mengetahui keuangan yang harus disisihkan untuk menjadikannya sebagai bagian dari anggaran pembiayaan. Baca Juga : 5 Langkah Mudah Merencanakan Keuangan Bisnis Analisis Breakeven Point Ketika perusahaan Anda telah melakukan penjualan pada tahun sebelumnya dan memiliki penghitungan biaya yang sudah teruji dalam breakeven point, maka Anda bisa meneruskan analisis tersebut sebagai bagian dalam business plan pada tahun berikutnya. Membuat analisis breakeven point berguna jika Anda memiliki perencanaan untuk mendapatkan tambahan dana berupa investasi dari pihak luar perusahaan. Karena calon investor biasanya selalu ingin tahu bahwa mereka telah melakukan investasi dalam bisnis yang cepat berkembang. Baca Juga : Contoh Bisnis Plan Usaha Rumahan dan Poin Pentingnya Mekari Jurnal Membantu Anda dalam Proyeksi Bisnis Plan! Memiliki business plan sama halnya dengan memiliki sebuah perencanaan keuangan. Untuk memudahkan penghitungan keuangan dalam perencanaan Anda bisa mulai menggunakan aplikasi stok gudang. Mekari Jurnal dilengkapi dengan laporan keuangan lengkap mulai dari neraca, laporan laba-rugi, arus kas, perubahan modal, aplikasi pajak online, dan sebagainya. Melalui laporan keuangan lengkap, Anda dapat memiliki analisa perencanaan keuangan dalam business plan yang lebih tepat dan akurat. Melalui fitur pencatatan biaya dan manajemen aset yang dimiliki Jurnal, Anda juga dapat mengetahui berapa beban perusahaan maupun aset yang dimiliki untuk dikembangkan dikemudian hari. Manfaatkan juga inventory mangement software untuk membantu mengelola inventory Anda. Miliki kemitraan keuangan handal dengan Jurnal, dan dapatkan semua informasi mengenai software akuntansi online ini sekarang. Saya Mau Coba Gratis Mekari Jurnal Sekarang! atau Saya Mau Bertanya Ke Sales Mekari Jurnal Sekarang! Itulah sekilas penjelasan tentang peran divisi keuangan dalam pembuatan bisnis plan termasuk membuat proyeksi pendapatan atau perencanaan keuangan perusahaan. Mudah-mudahan informasi program inventory barang di atas bermanfaat. Ikuti media sosial Mekari Jurnal untuk informasi lain tentang bisnis, keuangan, dan akuntansi.