Daftar Isi

Tips Buat Laporan Laba Rugi bagi Penjual e-Commerce

Tayang 15 Jul 2022
Diperbarui 15 Mar 2024

Laporan laba rugi digunakan baik oleh perusahaan besar maupun perusahaan berskala kecil, termasuk penjual di bisnis online shop atau e-commerce.

Pencatatan laba rugi bagi penjual di platform e-commerce berfungsi untuk memonitor keuntungan dan kerugian finansial selama aktivitas penjualan produk berjalan.

Di dalam laporan ini, biasanya memuat dan meringkas informasi penjualan, pendapatan, dan biaya yang dikeluarkan oleh penjual selama menjalankan bisnisnya di e-commerce.

Oleh karena itu, penting bagi Anda yang menjalankan bisnis online shop atau e-commerce untuk memahami cara membuat laporan laba rugi.

Komponen Laporan Laba Rugi Bisnis Online Shop / e-Commerce

Komponen-komponen sederhana untuk membuat laporan laba rugi bagi penjual di e-commerce adalah sebagai berikut:

  • Pendapatan, pemasukan yang didapat dari kegiatan operasional (penjualan produk) dan nonoperasional (bunga bank atau kemitraan) dari bisnis e-commerce itu sendiri.
  • Harga pokok penjualan, keseluruhan dari pengeluaran dan beban biaya utama yang dikenakan guna menghasilkan barang dan/atau jasa pada tempat di mana barang tersebut dapat dijual atau digunakan. Contohnya adalah biaya pembelian persediaan barang yang akan dijual.
  • Laba kotor, biasanya digunakan sebagai patokan untuk menentukan apakah penjual perlu menaikkan harga jual atau mengurangi harga pokok penjualan.
  • Biaya operasional, seperti pemasangan iklan, biaya foto produk, dan gaji pegawai jika ada.
  • Laba bersih, didapat dari jumlah total keseluruhan pendapatan dan keuntungan lalu dikurangi harga pokok penjualan dan biaya pajak.
  • Kerugian, misalnya biaya yang dipakai untuk penjualan aset yang menurun atau merugi, biaya tuntutan hukum, serta biaya tidak terduga lainnya.

Cara Membuat Laporan Laba Rugi bagi Penjual e-Commerce

Berikut adalah cara menyusun laporan laba rugi bisnis e-Commerce:

  1. Membuat jurnal transaksi dengan menggunakan data-data seperti pendapatan, harga pokok penjualan, biaya operasional, dan lain sebagainya.
  2. Cantumkan seluruh kegiatan transaksi di dalam buku besar.
  3. Membuat laporan neraca saldo dan menyusun kertas kerja atau neraca lajur.
  4. Catat seluruh saldo pada akun pendapatan dari hasil penjualan produk di e-commerce dan beban pada kolom laba rugi.
  5. Pahami format yang disajikan. Tulis identitas penjual atau nama toko, jenis laporan laba rugi, dan periode di atas laporan.
  6. Kemudian cantumkan tiga komponen utama, yaitu total pendapatan total, total harga pokok penjualan, serta laba atau rugi. Ketiga komponen tersebut menjadi inti dari laporan laba rugi yang harus disajikan.
  7. Data pendapatan dan harga pokok penjualan mengutip dari kertas kerja pada kolom laba rugi. Sementara komponen laba rugi merupakan selisih total pendapatan dan total harga pokok penjualan.
  8. Jika total pendapatan lebih besar dari nilai harga pokok penjualan, maka terjadi laba. Sebaliknya, jika total pendapatannya tidak lebih besar dari harga pokok penjualan, maka terjadi rugi.

Baca Juga : Kenapa Program Accounting Dibutuhkan Penjual Online

Buat Laporan Laba Rugi Online Shop bagi Penjual Di e-Commerce Lebih Mudah Dengan Aplikasi Mekari Jurnal

Bagi Anda penjual online, membuat dan memantau laporan keuangan tentu saja menjadi kewajiban yang harus dipenuhi untuk mendongkrak perkembangan bisnis.

Guna mempermudah proses pembuatan dan pemantauan laporan tersebut, Anda bisa mengandalkan software akuntansi online.

Jurnal dapat mempermudah Anda dalam mengelola keuangan bisnis dengan tersedianya berbagai fitur, seperti laporan keuangan, persediaan barang, rekonsiliasi transaksi, termasuk pula pencatatan faktur pembelian dan pembayaran.

Dengan menggunakan Jurnal, Anda bisa menghemat biaya, waktu, dan energi karena data keuangan bisnis diproses dengan baik.

Untuk info aplikasi pencatat keuangan ini selengkapnya, Anda bisa mengunjungi website Jurnal atau mencoba demo gratis!

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Berikut Tips Buat Laporan Laba Rugi bagi Penjual e-Commerce!

Itulah beberapa tips cara buat laporan laba rugi untuk bisnis online shop atau e-commerce.

Dengan membuat laporan laba rugi online shop bagi penjual di e-commerce, Anda akan tahu apakah Anda sedang rugi atau sedang untung.

Semoga informasi di atas dapat membantu Anda!

Baca juga artikel tentang strategi kelola inventori di banyak channel e-Commerce.

 

Kelola Keuangan Bisnis Lebih Akurat dengan Mekari Jurnal!

Monitor finansial bisnis dan dapatkan insight berharga lewat mekari jurnal!

Konsultasi Gratis

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal
Kelola Keuangan Bisnis Lebih Akurat dengan Mekari Jurnal!

Monitor finansial bisnis dan dapatkan insight berharga lewat mekari jurnal!

Konsultasi Gratis

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal
WhatsApp Hubungi Kami