Cara Menghitung Harga Keseimbangan dengan Rumus

Apakah Anda pernah mendengar istilah harga keseimbangan (equlibrium price) dalam ilmu bisnis dan ekonomi? Bagaimana rumus cara menghitung harga keseimbangan dan contoh perhitungannya?

Harga keseimbangan adalah harga yang terbentuk dari titik pertemuan kurva penawaran dan permintaan dalam transaksi jual beli.

Dikenal juga dengan istilah equilibrium price, ini menunjukkan bahwa supply and demand dalam kondisi seimbang dan menunjukkan bahwa harga dalam market cenderung stabil.

Sebenarnya, praktik menentukan harga keseimbangan sudah sering dilakukan dalam aktivitas harian.

Seperti para pedagang di pasar yang mematok harga pada barang dagangannya kemudian ditawar oleh pembeli.

Usai melakukan tawar menawar maka ditentukanlah harga yang akan digunakan, maka itulah yang disebut dengan harga keseimbangan.

Fungsi atau Manfaat dari Perhitungan Harga Keseimbangan

Harga keseimbangan atau ekuilibrium memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara agar baik pihak penjual dan konsumen dapat mendapatkan keuntungan dari situasi pasar yang stabil.

Beberapa faktor yang mempengaruhi perubahan harga pasar yaitu: biaya produksi, angka permintaan, dan daya beli konsumen.

Fungsi dari harga keseimbangan antara lain adalah:

• Memudahkan penjual untuk menentukan harga penawaran terbaik.
• Memberikan informasi kepada produsen jenis dan jumlah barang yang akan diproduksi.
• Memberikan informasi atas perubahan tren atau kebutuhan pasar yang terjadi di masyarakat.
• Mendorong pebisnis berinovasi untuk memenuhi permintaan pasar.
• Meningkatkan proses produksi dengan penggunaan teknologi yang tepat.

Optimalkan pengelolaan dengan coba gratis Mekari Jurnal sekarang!

Rumus Harga Keseimbangan

Harga keseimban

gan pasar akan terjadi ketika fungsi penawaran atau jumlah penawaran barang Qs sama dengan fungsi permintaan atau jumlah permintaan barang yaitu Qs.

Berikut ini rumus yang dapat digunakan untuk menentukan harga keseimbangan:

Qd = Qs atau Pd = Ps

Penjelasan:

Qd : Jumlah permintaan barang

Qs : Jumlah penawaran barang

Pd : Harga barang yang diminta

Ps : Harga barang yang ditawarkan

Cara Menghitung Harga Keseimbangan

Ada 3 metode yang dapat digunakanharga keseimbangan yaitu:

Dengan Kurva

Kurva bisa menjadi salah satu cara untuk menemukan equilibrium price.

Pendekatan dengan metode kurva ini berdasarkan kurva penawaran dan permintaan di mana titik potong keduanya adalah titik keseimbangan.

Keterangan: 

P = Harga barang

Q = Kuantitas barang

S = Kurva penawaran

E = Titik keseimbangan

D = Kurva permintaan

Pada contoh kurva di atas, Anda bisa menarik garis ke sumbu harga atau P untuk mengetahui titik harga keseimbangan.

Sedangkan jika menarik garis ke sumbu Q, dapat diketahui berapa jumlah atau barang yang merupakan titik keseimbangan.

Dengan Tabel 

Cara lain yang bisa digunakan untuk menghitung harga keseimbangan yaitu menggunakan tabel.

Perhatikan contoh di bawah ini:

Mengamati tabel di atas bisa dilihat bahwa keseimbangan pasar terjadi ketika harga berada pada nilai Rp16.000

Dengan Pendekatan Matematis 

Sesuai yang tadi telah dijelaskan sebelmnya, rumus yang digunakan adalah Qd = Qs atau Pd = Ps.

Sebagai contoh, terdapat fungsi permintaan Qd = 80 – P sedangkan fungsi penawaran adalah Qs = 8P – 100.

Bagaimana cara menghitung harga keseimbangan?

Qd =  Qs

80 – P = 8P – 100

-P – 8 P = 100 – 80

-9P = -180

P = (-180/ -9) = 20

Hasil perhitungannya menjadi 20 sesuai dengan rumus.

Namun untuk mendapatkan jumlah keseimbangan atau Q maka nilai yang dimasukkan adalah sebagai berikut:

Q = 80 – P

Q = 80 – 20

Q = 60

Artinya jumlah keseimbangan adalah 60 dan untuk bisa menguji apakah benar bisa menggunakan rumus Qs sebagai berikut dan hasilnya pasti sama.

Q = 8P -100

Q = 8 (20) – 100

Q = 160 – 100

Q = 60

Apabila menggunakan rumus Qd atau Qs maka hasilnya juga akan sama.

Contoh Perhitungan Harga Keseimbangan

Perhatikan contoh tabel di bawah ini:

Berapa harga keseimbangan berdasarkan tabel di atas?

Fungsi penawaran (Qs):

P ‒ 250/255 ‒ 250 = Qs ‒ 10/20  ‒ 10

P ‒ 250/5 = Qs ‒ 10/10

5(Qs ‒ 10) = 10(P ‒ 250)

5Qs ‒ 50 = 10P ‒ 2.500

5Qs = 10P ‒ 2.500 + 50

5Qs = 10P ‒ 2.450

Qs = 2P ‒ 490

Fungsi permintaan (Qd):

P ‒ 250/255 ‒ 250 = Qd ‒ 40/35  ‒ 40

P ‒ 250/5 = Qd ‒ 40/‒5

5(Qd ‒ 40) = ‒5(P ‒ 250)

Qd ‒ 40 = ‒(P ‒ 250)

Qd = ‒P + 250 + 40

Qd = ‒P + 290</p>

Harga keseimbangan:

Qd = Qs

‒P + 290 = 2P ‒ 490

‒P ‒ 2P = ‒490 ‒ 290

‒3P = ‒780

P = ‒780/‒3 = 260

Maka jawaban yang benar, harga keseimbangannya adalah 260.

Contoh soal dengan penjelasan:

Terdapat permintaan buah jeruk di pasar Qd = ‒0,5P + 20 jika harga jeruk 2.000 rupiah per buah maka jumlah yang ditawarkan 100 buah.

Saat harga naik menjadi 2.400 per buah maka yang ditawarkan menjadi 200 buah. Berapa harga keseimbangannya?

Berdasarkan soal tersebut maka bisa dijabarkan:

• Fungsi permintaan: Qd = ‒0,5P + 20
• Harga sebelum perubahan: P1 = Rp2.000,00 per buah
• Jumlah penawaran sebelum perubahan harga: Q1 = 100 buah
• Harga setelah perubahan: P2 = Rp2.400,00 per buah
• Jumlah penawaran setelah perubahan harga: Q2 = 200 buah

Fungsi penawaran (Qs):

P ‒ 2.000/2.400 ‒ 2.000 = Qs ‒ 100/200 ‒ 100

P ‒ 2.000/400 = Qs ‒ 100/100

400(Qs ‒ 100) = 100(P ‒ 2.000)

4(Qs ‒ 100) = 1(P ‒ 2.000)

4Qs ‒ 400 = P ‒ 2.000

4Qs  = P ‒ 2.000 + 400

4Qs  = P ‒ 1.600

Qs  = P ‒ 1.600/4

Qs  = 1/4P ‒ 400

Harga keseimbangan:

Qd = Qs

‒0,5P + 20 = 1/4P ‒ 400

>

‒0,5P ‒ 1/4P =  ‒400 ‒ 20

‒0,5P ‒ 0,25P =  ‒420

‒0,75P = ‒420

P = ‒420/‒0,75 = 560

Artinya harga keseimbangan buah jeruk dari data tadi adalah 560 rupiah.

Kesimpulan

Itulah penjelasan tentang apa yang dimaksud dengan harga keseimbangan atau ekuilibrium, rumus cara menghitung, dan contoh yang bisa dipelajari.

Dengan mengetahuinya, penjual dapat menghitung harga keseimbangan untuk mengetahui harga penawaran atas barang atau jasa yang dijual, sehingga proses perdagangan jadi lebih mudah.