Daftar Isi
6 min read

5 Kriteria Diferensiasi Produk yang Harus Anda Ketahui

Tayang 19 Feb 2025
Diperbarui 25 Feb 2025

Apa yang dimaksud dengan diferensiasi produk dan bagaimana hal ini memiliki manfaat dalam menjalankan bisnis Anda?

Dalam menjual sebuah produk diperlukan nilai diferensiasi agar berbeda dari produk serupa atau kompetitor bisnis.

Dengan adanya perbedaan tersebut, Anda bisa memiliki produk yang lebih unik dan menarik sehingga strategi pemasaran bisa berjalan lebih lancar.

Diferensiasi produk adalah kegiatan memodifikasi produk agar lebih menarik, perubahan yang dilakukan adalah merubah karakter produk tersebut.

Salah satu cara untuk membuatnya, Anda perlu melakukan penelitian pasar yang cukup serius agar produk Anda bisa cukup berbeda, sekaligus diperlukan juga pengetahuan yang mendalam tentang produk kompetitor.

Melalui penelitian pasar, produk yang telah dimodifikasi diharapkan bisa lebih bermanfaat untuk konsumen sehingga banyak yang akan tertarik.

Diferensiasi produk ini bisa dilakukan dengan cara mengubah kemasan, tema, warna, bentuk, bahan dan hal lain sesuai dengan kebutuhan dan keinginan.

Pengertian Diferensiasi Produk

Diferensiasi produk adalah upaya dari suatu perusahaan untuk membedakan produk yang dimilikinya dari produk-produk pesaing dengan membuat produk tersebut bersifat spesial.

Menurut Kotler (2003) dalam bukunya berjudul Marketing Management: Analysis, Planning, Implementation, and Control, diferensiasi ia didefinisikan sebagai tindakan untuk menetapkan sekumpulan perbedaan-perbedaan yang mempunyai nilai guna untuk membedakan penawaran perusahaan dari pesaingnya.

Dalam hal ini, diferensiasi produk bisa disimpulkan sebagai keperluan bagi perusahaan untuk menetapkan perbedaan dengan produk pesaing, sehingga perbedaan tersebut harus memiliki nilai penting bagi masyarakat.

pengertian diferensiasi produk adalah

Sering terjadi bahwa perusahaan merasa sudah membuat diferensiasi. Namun kenyataannya, diferensiasi tersebut tidak banyak berarti.

Untuk menghindari hal itu, maka perusahaan perlu mengetahui beberapa kriteria suatu diferensiasi yang baik, antara lain:

1. Tidak Mudah Ditiru Pesaing

Diferensiasi yang dilakukan hendaknya unik dan sulit ditiru oleh pesaing. Keunikan akan membuat suatu produk yang dihasilkan akan selalu diingat dan memiliki tempat di hati konsumennya.

Kalaupun suatu saat produk itu dapat ditiru, maka perusahaaan harus bekerja keras untuk menghasilkan perbedaan agar tidak serupa dengan produk yang sama di pasaran.

2. Sesuai Kepentingan Konsumen

Diferensiasi yang dilakukan hendaknya menampilkan atribut-atribut yang dirasa penting oleh pelanggan. Jika misalnya perusahaan mobil menampilkan perbedaannya hanya pada tempat duduk saja, tentu hal itu bukan merupakan diferensiasi yang penting.

Atribut yang penting pada sebuah mobil misalnya terletak pada aspek seperti kinerja mesin, desain, kemudahan perbaikan, kemudahan memperoleh suku cadang, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Kepercayaan Konsumen Demi Perkembangan Bisnis

3. Memiliki Keunggulan

Hendaknya diferensiasi yang dilakukan mempunyai banyak kelebihan dibandingkan perusahaan pesaing.

Unik saja tapi tidak memiliki nilai lebih dari pesaing, cenderung hanya membuat produk tersebut berkesan mahal tanpa memiliki manfaat dan sama dengan produk lainnya.

Konsumen pasti akan menghindarinya. Jadikan diferensiasi yang kita lakukan berkualitas dan penuh manfaat, sehingga konsumen merasa membeli barang dengan harga pantas tanpa harus berpikir dua kali.

4. Terjangkau

Harap diketahui bahwa dalam melakukan diferensiasi setiap perusahaan akan mengeluarkan  biaya yang tidak sedikit.

Jangan sampai dengan adanya diferensiasi tersebut justru membuat harga produk yang Anda tawarkan melambung terlalu tinggi, sehingga konsumen merasa kurang realistis untuk membelinya karena tidak merasa sepadan dibanding manfaat yang ditawarkan dari produk serupa.

Misalnya, jika sebuah perusahaan elektronik menggabungkan fungsi sebuah televisi layar datar dengan sebuah komputer.

Andaikan membeli secara terpisah, harga televisi tersebut Rp4 juta dan harga komputer Rp5 juta.

Kemudian perusahaan menetapkan harga televisi baru (yang sudah digabung dengan komputer) sebesar Rp14 juta. Tentu saja hal ini sulit diterima oleh konsumen.

Karena biasanya konsumen sudah mempunyai taksiran harga yang layak untuk suatu produk.

5. Menguntungkan Perusahaan

Memperoleh keuntungan adalah sebuah prinsip bisnis secara umum. Meskipun diferensiasi membutuhkan biaya besar, namun harus tetap menguntungkan bagi perusahaan.

Diskusikan berapa biaya yang akan dibutuhkan untuk sebuah diferensiasi produk dan berapa harga jual yang pantas untuk mendapatkan keuntungan dengan bagian manajemen keuangan perusahaan.

Untuk mengetahui apakah bisnis Anda mengalamai kerugian atau keuntungan, Anda dapat memanfaatkan software akuntansi online Mekari Jurnal.

Manfaat Diferensiasi Produk bagi Bisnis

Diferensiasi produk yang dilakukan perusahaan ini tentunya memiliki peran dan keuntungan,  berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan:

1. Produk Lebih Mudah Diingat

Pada dasarnya, manusia sebagai konsumen akan lebih mudah tertarik dengan sesuatu yang berbeda dibandingkan yang sama.

Begitu tertarik, mereka akan lebih mengingatnya dan hal ini juga berlaku pada sebuah produk.

Jika produk yang Anda jual lebih menonjol dari produk lain yang serupa, maka dipastikan masyarakat akan lebih mengingat produk yang Anda jual. Jika sudah mengingat produknya, maka akan ada kemungkinan untuk mereka melakukan transaksi yang selanjutnya.

2. Produk Menjadi Lebih Unggul

Manfaat lain dari diferensiasi produk adalah menciptakan keunggulan tersendiri dari produk lain.

Dalam bisnis, keunggulan memang bisa ditinjau dari banyak aspek misalnya, penampilan, manfaat, harga yang lebih murah, dan lain sebagainya.

Produk yang memiliki perbedaan dengan produk lain sangat mungkin untuk lebih unggul, karena memiliki kelebihan berupa tampilan dan pandangan yang lebih menggugah konsumen.

Biasanya produk yang sama akan dianggap umum begitu produk dengan nilai diferensiasi ini muncul.

Oleh karena itu, diferensiasi bisa menjadi salah satu strategi agar produk terlihat lebih muncul dan unggul di tengah ketatnya persaingan bisnis.

Baca Juga: 4 Cara Membangun Branding Produk Anti Gagal

2. Harga Jual Produk Akan Lebih Tinggi

Konsumen tidak akan keberatan jika Anda menaikkan harga produk diferensiasi yang telah diminati.

Hal ini dikarenakan kebiasaan konsumen yang selalu memburu dan berebut produk yang memiliki keunikan khusus, seperti yang bisa terlihat dari contoh kasus produk limited edition (edisi terbatas). Yaitu bisa memiliki harga lebih tinggi dibandingkan dengan harga produk lainnya yang sudah banyak beredar di pasaran.

Meskipun pembeli mengeluarkan uang lebih banyak, mereka tetap akan merasa puas karena produk yang dimilikinya tidak sama dengan produk lain.

Selain itu akan ada banyak pelanggan yang berani berebut untuk mendapatkan sebuah produk spesial.

Baca Juga: Pentingnya Strategi Harga untuk Produk dan Pelayanan dala Berbisnis

3. Mengatasi Kejenuhan Pasar

Penjualan sebuah produk pasti akan mengalami masalah pasang surut jika terjadi suatu kejenuhan. Dengan demikian, Anda bisa melakukan diferensiasi produk ketika pelanggan sudah mulai bosan dengan produk yang biasanya.

Munculnya produk yang berbeda akan menggugah selera mereka kembali untuk berbelanja di perusahaan Anda. Oleh karena itu, Anda perlu membuat program pembaruan produk pada periode tertentu untuk menyegarkan kembali kegemaran pelanggan.

Baca Juga: 7 Model Bisnis untuk Bertahan dalam Persaingan Pasar

4. Terciptanya Product Image

Citra dan image bisnis terkadang muncul dari hal-hal yang sepele dan tidak terduga tetapi unik. Oleh karena itu, cobalah untuk menampilkan hal-hal yang unik dan berbeda dengan yang lain agar tercipta image produk dan bisa terkenal.

Jika Anda sudah memiliki citra yang baik, Anda bisa menentukan strategi positioning yang tepat sekaligus cara menentukan target pasar yang Anda bidik.

Namun, satu hal yang perlu diingat ketika membuat diferensiasi melalui keunikan adalah jangan membuatnya terlalu kontroversial karena bisa membuat produk tidak dipercaya oleh masyarakat.

Dengan menggunakan Mekari Jurnal, Anda dapat dengan mudah mengetahui berapa jumlah produk yang laku dijual melalui aplikasi inventaris barang.

Mekari Jurnal juga dapat menyediakan laporan keuangan secara instan yang dapat Anda jadikan sebagai estimasi secara cepat dan akurat untuk mengetahui  kemampuan perusahaaan dalam hal keuangan termasuk pengadaan biaya diferensiasi melalui fitur penghitungan biaya.

Dengan Mekari Jurnal, Anda tidak perlu takut untuk melangkah lebih maju dengan bisnis Anda, karena Mekari Jurnal memiliki hampir semua kebutuhan akuntansi perusahaan secara online dan realtime.

Referensi: 

Kotler, P. (2003). Marketing Management: Analysis, Planning, Implementation, and Control. Prentice Hall

Kategori : Business Management

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal

WhatsApp Hubungi Kami