Mekari Jurnal
Daftar Isi
5 min read

5 Rahasia Menciptakan Brand Storytelling Efektif

Tayang 29 Aug 2019
Diperbarui 11 Oktober 2023

Brand storytelling menjadi strategi pemasaran yang segar di tengah-tengah masyarakat yang mulai jemu dengan iklan. Masyarakat kini, setiap saat terpapar berbagai jenis iklan melalui berbagai media.

Baik melalui televisi, radio, ponsel pintar, media-media di jalanan, dan lainnya. Tidak dapat disangkal, bahwa frekuensi iklan yang sangat sering ini menimbulkan rasa bosan yang berdampak pada pengabaian iklan itu sendiri.

Hal ini yang menyebabkan semakin sulitnya berbagai promosi produk mendapat perhatian calon konsumen.

Namun ada cara lain yang dapat dilakukan, untuk melakukan promosi tanpa membuat konsumen merasa bahwa mereka sedang diterpa oleh iklan.

Salah satu caranya adalah dengan membuat brand storytelling.

Apa itu Brand Storytelling?

Brand storytelling adalah penggunaan kisah yang autentik dan emosional oleh suatu merek untuk kegiatan promosi.

Dengan brand storytelling, Anda dapat memperkenalkan merek dengan membuat mereka tertarik atas kisah merek Anda.

Alih-alih secara langsung menjelaskan apa kelebihan dan apa yang dapat diberikan oleh merek Anda, cara ini akan lebih efektif untuk secara langsung memengaruhi alam bawah sadar mereka untuk membeli produk Anda.

Brand storytelling kini mampu menjadi kompas yang akan menunjukkan arah strategi pemasaran bisnis Anda.

Dan hasilnya  pun akan sangat menguntungkan merek Anda baik dari segi visibilitas, perkembangan dan dampak selanjutnya.

Oleh karena itu, bawa calon konsumen masuk ke dalam dunia bisnis Anda dengan membuat kisah secara jangka panjang, konsisten dan menunjukkan apa yang Anda pedulikan.

Cara Membangun Brand Storytelling

Ini adalah cara terbaik untuk meraih dan mempertahankan perhatian calon konsumen. Berikut adalah beberapa rahasia yang akan membangun brand storytelling agar tersampaikan secara efektif.

1. Bercerita secara Sederhana

Buatlah kisah merek Anda tetap sederhana. Meskipun banyak dari konsumen menyukai kisah yang cukup panjang dan rumit layaknya kisah Harry Potter, sinetron, dan semacamnya.

Namun yang seperti ini tidak berlaku untuk brand storytelling Anda. Kisah yang sederhana akan terlihat lebih realistis dan lebih bisa dipercaya.

Sebaliknya, kompleksitas cerita dapat mengikis kepercayaan. Untuk itu sebaiknya buat kisah dalam tiga bagian besar saja, yang antara lain:

  • Awal (masalah)                 : jelaskan masalah yang ingin Anda selesaikan.
  • Tengah (solusi)                 : jelaskan bagaimana Anda menyelesaikannya.
  • Akhir (kesuksesan)          : berikan pengaruh positif melalui kesuksesan ini. Bagian paling akhir ini tidak seharusnya ditutup oleh akhir yang sesungguhnya. Anda harus menunjukkan bahwa bagian ini merupakan awal dari kesuksesan serta keberlanjutan, yang tentu saja dengan bantuan produk Anda.

Terhubung dengan Konsumen

Solusi untuk bertahan di tengah sengitnya persaingan bisnis saat ini adalah terhubung dengan konsumen.

Bisnis perlu terhubung dengan konsumen, menarik hati mereka dan terlibat dengan mereka lebih jauh. Dalam proses pendekatan inilah penceritaan mengenai merek dapat masuk kepada konsumen.

Ceritakan kisah Anda sedemikian rupa untuk memberi tahu bahwa merek Anda memahami konsumen, layaknya konsumen itu sendiri, selalu ada untuk konsumen dan terhubung dengan mereka.

Oleh karena itu sebaiknya ide dari merek Anda adalah untuk menginspirasi konsumen dalam menciptakan brand storytelling.

Baca juga: Viral Marketing, Strategi Pemasaran untuk Bisnis Online

Kisah yang Menyentuh

Konsumen di era digital terus menerus disuguhkan dengan kenyamanan dari berbagai automisasi dan kemudahan teknologi.

Ini yang membuat sisi kemanusiaan menjadi sangat mahal harganya.

Namun ternyata aturan yang berlaku tetaplah sama, hati manusia akan tetap bisa dijangkau oleh hal-hal yang emosional.

Promosi dalam bentuk apapun itu akan menjadi menarik dan menjadi viral bahkan tidak terlupakan, ketika Anda dapat menyentuh sisi emosional konsumen.

Konsumen yang mulai jenuh dengan promosi yang serba instan dan monoton akan menangkap nilai-nilai kemanusiaan yang ditampilkan secara penuh.

Sebagai contoh, iklan-iklan perusahaan asuransi Thailand yang mungkin sudah sangat akrab bagi masyarakat Indonesia.

Iklan-iklan ini bisa dianggap sebagai karya yang hebat dalam brand storytelling karena mampu menjual produk dengan cara yang sungguh menyentuh emosi.

Baca juga: Branding: Unsur, Jenis, Tujuan, dan Manfaatnya yang Harus Anda Ketahui

Narasi yang Unik dalam Brand Storytelling

Selain dari sisi emosional, tanamkan pula citra merek pada konsumen dengan narasi yang unik.

Unik di sini bisa dalam berbagai bentuk, baik itu lucu, mengejutkan, mencolok, ekstrem, memancing rasa penasaran atau memang tidak pernah ada sebelumnya.

Sisi unik cerita yang akan menghasilkan satu titik yang tidak akan dengan mudah dilupakan oleh konsumen.

Menjadi Seorang Individu

Agar kisah dari merek Anda autentik dan konsisten, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah ceritakan kisah asal mula terbentuknya merek secara nyata.

Ceritakan mengapa Anda memutuskan untuk memulai bisnis. Anda bisa membuat versi ini dengan menceritakan tentang seseorang.

Kisah jujur tentang bagaimana seseorang memulai bisnis dapat menjadi cara yang bagus untuk terhubung dengan konsumen. Kisah seseorang sebagai individu sangat efektif untuk mempersonalisasi merek Anda.

Ungkapkan bagaimana visi dan misi Anda, serta selipkan juga bagaimana konsumen memengaruhi cara merek Anda beroperasi.

Itulah lima rahasia dalam menciptakan brand storytelling yang efektif memengaruhi calon konsumen.

Lengkapi cara-cara di atas dengan benar-benar mengenali konsumen, agar pesan yang ingin disampaikan benar-benar yang dibutuhkan. Sehingga relevan dengan konsumen dan mereka mudah untuk menerimanya.

Karena brand storytelling yang kuat merupakan kunci komunikasi, konversi dan loyalitas konsumen.

Jika komunikasi yang baik telah tercapai antara Anda dan konsumen, maka ada hal lain yang juga harus diperhatikan, yakni pengelolaan bisnis khususnya di bidang keuangan.

Di era digital ini pengelolaan keuangan bisnis sangat terbantu oleh adanya software akuntansi.

Jurnal menjadi salah satu software yang akan membantu pengelolaan bisnis Anda untuk bagian keuangan. Dengan sistem cloud, Jurnal akan memudahkan Anda dalam memonitor laporan keuangan secara real-time dan akurat. Penasaran dengan berbagai keunggulannya? Coba secara gratis selama 14 hari hanya di sini.

 

Kategori : Business Management
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal