Mekari Jurnal
Daftar Isi
4 min read

Competitive Advantage dalam Bisnis di Tengah Pandemi Corona

Tayang 30 Apr 2020
Diperbarui 11 Januari 2024

Tantangan utama strategi bisnis saat ini adalah menemukan cara untuk mencapai competitive advantage atau keunggulan kompetitif yang berkelanjutan dibandingkan produk dan perusahaan lain yang bersaing di pasar. Tapi apa itu competitive advantage? Bagaimana penerapannya pada bisnis di tengah pandemi Corona?

Apa Itu Competitive Advantage?

Competitive advantage adalah keuntungan lebih dari pesaing yang diperoleh dengan menawarkan konsumen pada nilai yang lebih besar, baik dengan penawaran harga yang lebih rendah atau dengan memberikan keuntungan lebih pada layanan konsumen dengan harga yang lebih tinggi.

Sedangkan menurut teori Michael Porter (2013), pengertian competitive advantage adalah kemampuan yang diperoleh melalui karakteristik dan sumber daya suatu perusahaan untuk memiliki kinerja yang lebih tinggi dibandingkan perusahaan lain pada industri atau pasar yang sama. Didukung dengan teori Hana (2013), tujuan setiap bisnis adalah mengalahkan persaingan dan memenangkan pelanggan baru dalam lingkungan yang kompetitif. 

Kembali menurut Porter (2013), strategi competitive advantage yang dapat dilakukan bisnis seperti menjadi produsen dengan biaya terendah di industri, membuat bisnis yang berbeda dan hanya satu atau hanya berjumlah kecil di pasaran atau bisa juga memberi harga premium untuk nilai barang tambahan untuk konsumen.

Data dan Fakta Competitive Advantage

Contoh dari penerapan competitive advantage adalah perusahaan Alibaba Group sebagai bisnis ritel online terbesar di Cina. Perusahaan yang menciptakan keuntungan dengan memanfaatkan kemitraan, investasi dan aliansi untuk terus menyesuaikan penawaran mereka dengan dasar kebutuhan pelanggan yang terus berubah. 

Contoh lainnya yaitu Ping An, perusahaan asuransi terbesar di dunia, yang telah menghabiskan satu dekade untuk mengubah bisnisnya, menjadi fokus pada keuangan, properti, otomotif, perawatan kesehatan dan pelayanan smart-city. Hal yang membuat Ping An unggul adalah full-stack dari bisnis yang saling bergantung dan berjalan secara mandiri di sektor-sektor yang dekat dengan penawaran inti Ping An, asuransi.

Bisnis-bisnis Ping An mewakili berbagai aliran pendapatan dan model bisnis dan memenuhi sejumlah kebutuhan pelanggan dengan peluang melakukan penjualan silang dan menarik klien baru dari satu bisnis ke bisnis lainnya. Oleh karena itu, ketika kebutuhan pelanggan berubah secara substansial di masa krisis, Ping An masih mendapat pelanggan dalam ekosistem bisnis karena adanya kebutuhan pelanggan atas salah satu pelayanan yang diberikan Ping An. Hal ini juga biasa disebut sebagai sustainable competitive advantage. 

6 Langkah yang Dapat Diambil Bisnis di Tengah Pandemi Corona

Meskipun membuat ekosistem bisnis seperti Alibaba Group dan Ping An membutuhkan investasi yang konsisten dalam jangka panjang, berikut hal yang saat ini dapat dilakukan bisnis di tengah pandemi berkaca dari pengalaman-pengalaman sebelumnya. 

1. Terhubung dengan Mitra

Alih-alih mengalihkan semua perhatian ke bisnis internal, kini saatnya untuk menjangkau mitra Anda. Biarkan mereka tahu bahwa Anda terbuka untuk bisnis khususnya bisnis baru.

2. Memaksimalkan Sistem Bisnis dengan Teknologi 

Mulai gunakan alat kerja digital ke dalam bisnis Anda. Misalnya seperti penggunaan software akuntansi dan keuangan. Dengan software akuntansi dan keuangan, Anda dapat mengetahui laporan keuangan, laba rugi, arus kas, penjualan, pembelian hingga ketersediaan stok barang secara real time sehingga memudahkan segala komunikasi tentang bisnis dengan mitra Anda.

Anda dapat memulainya dengan menggunakan Jurnal, software akuntansi terlengkap untuk bisnis dan mitra bisnis Anda.  Sebagai aplikasi keuangan perusahaan terbaik yang menjanjikan, Jurnal merupakan salah satu yang layak dipertimbangkan. Cari tahu tentang produk Jurnal selengkapnya di website Jurnal atau coba demo Jurnal secara gratis.

3. Investasikan Teknologi pada Mitra Anda 

Inventarisasi teknologi dan sumber daya Anda yang mungkin berguna bagi mitra. Jangan hanya bisnis Anda yang menggunakan teknologi, berikan inventarisasi teknologi baru juga pada mitra Anda.

4. Jelajahi Kemampuan Pasar 

Lakukan riset pasar secara real time. Mitra dan pelanggan Anda adalah peluang pasar terbaik di luar sana. Jangan menunggu laporan triwulan berikutnya.

5. Pikirkan Kembali Masalah Pelanggan

Berpikir berbeda. Sebelum adanya Covid-19, perilaku pelanggan Anda akan berbeda dengan setelah adanya Covid-19. Jadi, pikirkan kembali masalah pelanggan apa yang perlu dipecahkan dan mulailah mempersiapkannya hari ini.

6. Bunuh Rasa Not-Invented-Here

Berhentilah mengandalkan do-it-yourself. Sekarang saatnya untuk memaksimalkan sumber daya apa pun baik dari dalam maupun luar bisnis Anda. Dari luar bisnis, bermitralah untuk memberikan solusi yang baru ke pasaran.

apa itu social distancing dan strategi bisnis

Kategori : Business Management
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal