Mekari Jurnal
Daftar Isi
10 min read

Prospek Kerja Manajemen & Skill yang Harus Dimiliki

Tayang 02 Jun 2022
Diperbarui 18 Oktober 2023

Secara umum, prospek kerja manajemen memang sangatlah luas dan menjanjikan. Oleh sebab itu, tak heran jika banyak sekali orang yang sangat tertarik untuk menggeluti pekerjaan di bidang manajemen perusahaan atau organisasi.

Apabila Anda tertarik untuk bekerja di bidang manajemen, Anda tentu harus memahami seluk beluk manajemen secara lengkap.

Oleh sebab itu, mari kita simak bersama rangkuman mengenai seluk beluk manajemen di bawah ini!

Definisi Manajemen

Secara garis besar, manajemen dapat didefinisikan sebagai proses pengadministrasian dan pengendalian urusan organisasi, terlepas dari sifat, jenis, struktur dan ukuran organisasi tersebut.

Kegiatan manajemen adalah kegiatan yang dijalankan untuk menciptakan dan memelihara lingkungan bisnis sehingga semua anggota organisasi dapat bekerja sama, dan mencapai tujuan bisnis secara efisien dan efektif.

Seorang yang menjalankan fungsi manajemen disebut sebagai manajer.

Dalam hal ini, manajer bertindak sebagai pemandu untuk sekelompok orang yang bekerja dalam organisasi dan mengkoordinasikan upaya mereka,  sehingga dapat mencapai tujuan bersama.

Dengan kata lain, kegiatan manajemen berkaitan dengan penggunaan 5M secara optimal, yaitu manusia, mesin, material, money (uang) dan metode dan, ini hanya mungkin jika ada arahan, koordinasi dan integrasi yang tepat dari proses dan kegiatan, untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Pengertian Manajemen

Para ahli memandang ilmu manajemen dengan pengertian beragam. Mary Parker Follet, manajemen adalah seni dalam menyelesaikan tugas melalui perantara.

Dalam hal ini, manajemen dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang dilakukan oleh seorang manager untuk mengarahkan bawahan atau orang lain dalam menyelesaikan pekerjaan demi tercapainya sebuah tujuan.

Beralih ke George Robert Terry, yang mengartikan manajemen sebagai proses khas dari beberapa tindakan, seperti perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan.

Seluruh tindakan tersebut bertujuan mencapai target dengan memanfaatkan semua sumber daya yang tersedia.

Menurut Ricky W. Griffin, manajemen adalah proses perencanaan, organisasi, koordinasi, dan kontrol pada sumber daya agar tujuan tercapai secara efektif dan efisien.

Efektif di sini maksudnya tujuan tercapai sesuai rencana, dan efisien berarti bahwa manajemen dilakukan secara cermat, terorganisir, dan tepat waktu.

Berbeda, Lawrence A. Appley mengartikan manajemen sebagai keahlian dalam membangkitkan orang lain agar bersedia melakukan sesuatu.

Tak harus seseorang, keahlian manajemen juga dapat dimiliki oleh organisasi maupun kelompok.

Terakhir, Hilman berpendapat bahwa manajemen merupakan fungsi untuk mencapai suatu target melalui perantara, serta melakukan pengawasan. Dengan begitu, tujuan dapat tercapai bersama.

Dari beberapa pendapat para ahli mengenai ilmu manajemen tersebut, pengertian manajemen tidak jauh dari usaha untuk mencapai sebuah tujuan dengan cara mengelola dan mengawasi.

Dari penjelasan para ahli tersebut, Anda tentu sudah memahami pengertian dari ilmu manajemen.

Karakteristik Manajemen

Dalam fungsinya untuk mengatur operasional perusahaan, kegiatan manajemen memiliki beberapa karakteristik tertentu, di antaranya yaitu:

  • Universal

Karakteristik manajemen yang pertama adalah universal. Seperti yang kita ketahui, apapun jenis usahanya, apakah itu mencari keuntungan atau tidak, mereka pasti membutuhkan manajemen untuk mengelola kegiatan mereka. Oleh karena itu, manajemen dikatakan memiliki karakteristik yang universal.

  • Berorientasi pada tujuan

Manajemen memiliki karakteristik yakni berorientasi pada tujuan karena organisasi dibentuk dengan tujuan yang telah ditentukan, dan kegiatan manajemen dilakukan untuk membantu mencapai tujuan tersebut dengan lancar.

  • Proses Berkelanjutan 

Manajemen memiliki karakteristik berupa proses berkelanjutan. Umumnya, proses manajemen cenderung akan bertahan selama organisasi masih ada. Hal ini diperlukan di setiap bidang organisasi seperti produksi, sumber daya manusia, keuangan atau pemasaran.

  • Multidimensi

Karakteristik manajemen selanjutnya adalah multidimensi. Hal ini karena manajemen tidak terbatas pada administrasi orang saja, tetapi juga mengelola pekerjaan, proses dan operasi, sehingga menjadikannya kegiatan multi-disiplin.

  • Aktifitas kelompok

Manajemen memang sangat erat kaitannya dengan aktivitas kelompok. Sebuah organisasi terdiri dari berbagai anggota yang memiliki kebutuhan, harapan, dan cara kerja yang berbeda. Oleh karena itu, dalam hal ini kegiatan manajemen dilakukan untuk memberikan pengawasan, menjamin kerja tim, dan koordinasi.

  • Fungsi dinamis

Sebuah organisasi ada dalam lingkungan bisnis yang memiliki berbagai faktor seperti sosial, politik, hukum, teknologi dan ekonomi. Sedikit perubahan pada salah satu faktor ini akan mempengaruhi pertumbuhan dan kinerja organisasi.

Oleh karena itu, dalam rangka mengatasi pengaruh negatif dalam kinerja organisasi, kegiatan manajemen dilakukan dengan tujuan untuk merumuskan strategi terbaik serta mengimplementasikannya.

  • Kekuatan tak berwujud (intangible)

Manajemen dikatakan memiliki karakteristik yang intangible atau tidak dapat dilihat atau disentuh karena wujud manajemen memang tidak dapat dilihat secara visual, tetapi dapat dirasakan keberadaannya melalui cara organisasi berfungsi.

Fungsi Manajemen

Manajemen memiliki beberapa fungsi khusus, di antaranya yaitu:

  • Perencanaan

Perencanaan termasuk fungsi manajemen yang cukup penting, karena kegiatan manajemen dilakukan juga untuk memutuskan terlebih dahulu tindakan apa yang akan dilakukan di masa depan. Ini mencakup merumuskan kebijakan, menetapkan target, menjadwalkan tindakan dan sebagainya.

  • Pengorganisasian 

Setelah rencana dirumuskan, langkah kegiatan manajemen selanjutnya adalah mengatur kegiatan dan sumber daya, seperti dalam mengidentifikasi tugas, mengklasifikasikannya, menugaskan tugas kepada bawahan, dan mengalokasikan sumber daya.

  • Staffing

Sesuai dengan namanya, fungsi manajemen yang satu ini melibatkan perekrutan personel untuk melaksanakan berbagai kegiatan organisasi. Hal ini untuk memastikan bahwa orang yang tepat ditunjuk untuk melaksanakan pekerjaan yang tepat.

  • Pengarahan

Fungsi manajemen juga berkaitan erat dengan pengarahan, karena manajer juga memiliki tugas untuk membimbing, mengawasi, memimpin dan memotivasi bawahan, untuk memastikan bahwa mereka bekerja ke arah yang benar sesuai dengan tujuan organisasi.

  • Pengendalian

Fungsi pengendalian manajemen melibatkan sejumlah langkah yang harus diambil untuk memastikan bahwa kinerja karyawan sesuai dengan rencana. Kegiatan ini melibatkan penetapan standar kinerja dan membandingkannya dengan kinerja aktual. Jika ada variasi, langkah-langkah yang diperlukan harus diambil untuk koreksinya.

  • Koordinasi 

Koordinasi menjadi fungsi penting lainnya dari manajemen yang berarti integrasi kegiatan, proses dan operasi organisasi dan sinkronisasi upaya, untuk memastikan bahwa setiap elemen organisasi memberikan kontribusi untuk keberhasilannya.

Lima Operasi Dasar

1. Menetapkan tujuan

Operasi dasar manajemen yang pertama adalah menetapkan tujuan. Secara umum, menetapkan dan mencapai tujuan adalah cara utama seorang manajer menyelesaikan dan mempertahankan kesuksesan. Mereka juga harus mampu menyampaikannya kepada staf atau karyawannya dengan cara yang tepat.

2. Pengorganisasian

Operasi dasar manajemen selanjutnya adalah pengorganisasian. Dalam hal ini, kegiatan manajemen dijalankan untuk mengevaluasi jenis pekerjaan, membaginya menjadi tugas-tugas yang dapat dicapai dan secara efektif mendelegasikannya kepada staf.

Hal ini sangat penting karena organisasi terdiri dari serangkaian hubungan antara staf individu serta departemen atau entitas di dalam organisasi.

Merupakan tanggung jawab manajer untuk memastikan bahwa individu dan entitas ini bekerja sama secara harmonis, termasuk memotivasi anggota staf dan departemen untuk tetap menjalankan tugas.

Memaksimalkan pengaturan organisasi dapat membantu bisnis meningkatkan efisiensi perusahaan di pasar, mengurangi biaya bisnis, dan meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.

3. Memotivasi tim

Selain tugas-tugas organisasi dasar, operasi dasar manajemen selanjutnya yang tak kalah penting adalah untuk memotivasi tim. Seorang manajer harus bisa menangani berbagai jenis kepribadian dalam sebuah tim. Manajer yang baik harus tahu bagaimana membentuk dan memimpin tim yang sukses dan tahu bagaimana menggembleng anggota tim di sekitar suatu tujuan.

4. Mengembangkan kemampuan

Selain memimpin tim mencapai tujuan dan mengukur kemajuan mereka di sepanjang jalan, manajer yang baik juga harus dalam pengembangan staf mereka. Manajer dapat bekerja dengan tim mereka untuk membantu mereka menetapkan tujuan untuk meningkatkan karier mereka selanjutnya.

Prospek Kerja Manajemen

Beragam Prospek Kerja Manajemen

1. Manajer Sumber Daya Manusia

Prospek kerja manajemen yang pertama adalah manajer sumber daya manusia ( SDM ). karir dalam manajemen sumber daya manusia terus menjadi pilihan prospek kerja manajemen yang selalu diminati di antara lulusan manajemen.

Prospek kerja manajemen di bidang manajer SDM membutuhkan soft skill untuk membangun hubungan baik dengan karyawan sambil memenuhi ekspektasi dari petinggi organisasi.

Ketika memilih prospek kerja manajemen di bidang manajer SDM, Anda mungkin terlibat secara aktif dalam semua tugas yang meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja.

Jika Anda adalah orang yang menyukai hal ini, maka prospek kerja manajemen SDM sangat ideal untuk Anda.

Dari perekrutan hingga pemberhentian, prospek kerja manajemen SDM bertanggung jawab untuk mengelola siklus karir setiap karyawan di organisasi mana pun.

2. Konsultan Manajemen Bisnis

Prospek kerja manajemen selanjutnya adalah Konsultan Manajemen Bisnis. Prospek kerja manajemen yang satu ini memanfaatkan pengalaman untuk menerapkan perubahan dalam bisnis yang dapat membantu mereka mencapai tujuan.

Sasaran tersebut dapat berupa peningkatan penjualan atau peningkatan produktivitas, dan sebagainya.

Apabila memilih prospek kerja manajemen ini, Anda akan membutuhkan keterampilan penelitian yang kuat yang disertai dengan pemahaman yang mendalam tentang tren pasar.

Selanjutnya, Anda harus melakukan pendekatan berbasis data untuk mendorong hasil yang maksimal.

3. Manajer Pengembangan Bisnis

Prospek kerja manajemen selanjutnya yang tak kalah menarik adalah manajer pengembangan bisnis. Prospek kerja manajemen yang satu ini adalah pilihan yang tidak biasa bagi lulusan manajemen.

Namun, prospek kerja manajemen di bidang ini sangatlah besar. Jika Anda telah memperoleh spesialisasi dalam bisnis, keuangan, akuntansi, penjualan, atau pemasaran, maka prospek kerja manajemen pengembangan bisnis ini sangat cocok untuk Anda.

Sebagai Manajer Pengembangan Bisnis, Anda harus merumuskan rencana strategis untuk meningkatkan profitabilitas bisnis dan posisi di pasar.

4. Manajer Proyek

Manajer Proyek merupakan prospek kerja manajemen selanjutnya yang tak kalah populer. Secara umum, manajer proyek bertanggung jawab untuk mengatur orang, tugas, dan sumber daya untuk menyelesaikan proyek secara tepat waktu.

Ketika memilih prospek kerja manajemen proyek, Anda harus berpartisipasi dalam setiap tahap pengembangan proyek, mulai dari saat klien menguraikan tujuan mereka hingga pengiriman dan dukungan.

5. Manajer Media Sosial

Mengingat perkembangan platform media sosial telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir, maka prospek kerja manajemen dalam bidang Manajer Media Sosial semakin diminati.

Jika Anda adalah individu yang paham teknologi, yang mengetahui nilai multimedia dan konten, maka prospek kerja manajemen ini dapat menjadi pilihan yang tepat.

Sampai saat ini dunia media sosial selalu berubah, sehingga seorang yang menggeluti prospek kerja manajemen media sosial akan diminta untuk mengikuti semua perubahan ini dan menerapkan pengetahuan teoretis yang sesuai.

6. Manajer Risiko

Karena bisnis mulai fokus pada pembangunan dan manajemen reputasi, maka hal itu telah memunculkan prospek kerja manajemen baru yakni Manajer Risiko.

Manajer Risiko menawarkan pendekatan holistik untuk menilai risiko yang dapat berdampak pada keselamatan dan keamanan, profitabilitas, dan reputasi bisnis.

Selain mengidentifikasi ancaman, orang yang memilih prospek kerja manajemen risiko juga harus merencanakan mitigasi risiko dan rencana pemulihan bencana untuk mencegah dan memulihkan dari risiko ini.

Mengingat sifatnya yang sensitif, prospek kerja manajemen ini membutuhkan profesional yang sangat berpengalaman dengan keterampilan analitis yang kuat.

Anda harus memiliki pemahaman yang lengkap tentang persyaratan bisnis, kondisi hukum, tata kelola perusahaan, kepatuhan pajak, serta faktor lingkungan.

Keterampilan yang Harus Disiapkan

Seorang manajer harus bersikap profesional, bertanggung jawab,  dan mampu memotivasi orang lain untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama.

Berikut adalah beberapa keterampilan yang harus disiapkan oleh calon manajer:

1. Kepemimpinan

Kepemimpinan adalah salah satu keterampilan yang paling penting untuk menjadi seorang manajer yang sukses.

Orang-orang di posisi manajemen harus mampu menunjukkan jiwa kepemimpinan dan membantu mendorong karyawan untuk mencapai tujuan, memotivasi mereka melalui tantangan dan memastikan mereka memiliki semua dukungan yang mereka butuhkan.

2. Komunikasi

Meskipun telah memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi, kegiatan manajemen tidak dapat berhasil apabila tidak diiringi dengan keterampilan komunikasi yang berkembang dengan baik.

Dalam melaksanakan fungsi manajemen, seseorang harus mampu menyampaikan tugas serta tujuan perusahaan kepada setiap anggota tim dengan jelas.

Manajer juga harus menguasai keterampilan kritik konstruktif untuk mendorong karyawan meningkatkan kinerjanya secara keseluruhan.

3. Manajemen Waktu

Manajer yang baik adalah manajer yang dapat mengatur waktu mereka serta waktu tim mereka secara efektif.

Manajemen waktu sangatlah penting karena manajer sering ditugaskan untuk menangani banyak tanggung jawab sekaligus, sehingga harus sangat terorganisir.

Seorang manajer yang ahli biasanya sudah bisa memprioritaskan semua kegiatan dalam agenda dengan tepat dan menghasilkan strategi yang efisien untuk menyelesaikannya.

Memahami cara memanfaatkan waktu yang tersedia akan membantu Anda unggul dalam posisi manajemen apa pun.

Strategi Menjalankan Kegiatan Manajemen

Ada beberapa strategi yang ampuh untuk menjalankan keterampilan manajemen Anda, di antaranya seperti:

  • Komunikasi yang Terarah

Sebagai seorang manajer, sangatlah penting untuk berkomunikasi dengan tim Anda sehingga Anda dapat memahami kebutuhan mereka, mengevaluasi kemajuan mereka dan membantu mereka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

  • Mengedepankan Sikap Positif

Selain berkomunikasi, seorang manajer juga harus memberi contoh yang baik untuk diikuti oleh seluruh anggota tim.

Oleh sebab itu, sikap positif sangatlah penting selama berinteraksi dengan tim Anda sehingga mereka merasa lebih nyaman berkomunikasi dengan Anda.

  • Berkolaborasi

Sebagai seorang manajer, Anda tidak hanya harus percaya diri dalam menjalankan tugas, tetapi Anda juga harus bekerja dengan tim Anda untuk mencapai tujuan bersama.

Berkolaborasi dengan tim sangatlah penting untuk mengetahui apakah ada yang dapat Anda lakukan untuk membantu kinerja tim secara keseluruhan.

  • Memanfaatkan Teknologi

Cara terbaik untuk menjalankan kegiatan manajemen dengan baik adalah dengan memanfaatkan teknologi.

Bukan rahasia lagi bahwa teknologi digital terus berkembang dari waktu ke waktu, dan perkembangan teknologi ini juga dapat dirasakan pada bidang manajemen dengan hadirnya beberapa aplikasi pendukung seperti software akuntansi dengan beragam fitur aplikasi keuangan seperti Jurnal.

Coba Jurnal.id sekarang, gratis coba!

Kategori : Other
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal