Mekari Jurnal
Daftar Isi
10 min read

Pengertian Transformasi Bisnis: Tahapan dan Manfaat Terhadap Bisnis

Tayang 13 Dec 2023
Diperbarui 15 Desember 2023

Bisnis Anda dituntut untuk dapat cepat beradaptasi, maka transformasi bisnis dengan dukungan solusi teknologi adalah jawaban atas segala masalah bisnis yang selama ini menghambat hasil bisnis yang optimal.

Seperti software akuntansi yang bisa membantu usaha bisnis.

Pengertian Transformasi Bisnis

Transformasi bisnis adalah proses mengubah sistem, proses bisnis, dan teknologi secara menyeluruh untuk mencapai peningkatan yang dapat terukur dalam hal efisiensi, efektivitas, dan kepuasan pelanggan maupun karyawan.

Mengapa transformasi itu perlu? Dengan definisi ini, maka dapat dikatakan melakukan transformasi pada bisnis bukan lagi sebuah pilihan, melainkan sebuah keharusan.

Hal ini berlaku untuk semua sektor industri. Jika tidak melakukan transformasi, maka Anda harus siap tertinggal dari kompetitor karena Anda menjalani bisnis yang tidak efisien, tidak efektif, dan tidak sesuai dengan keinginan pelanggan.

Tahapan apa saja yang harus dilakukan ketika perusahaan Anda berniat untuk melakukan transformasi?

Proses menuju tahapan transformasi dapat dilakukan dengan melewati 3 tahap, yaitu rencana, implementasi, dan transformasi.

Pada tahapan “rencana”, Anda melakukan perumusan tentang inovasi baru apa yang ingin diciptakan bisnis Anda saat ini dan di masa depan.

Setelah perumusan tentang inovasi sudah selesai dilakukan, maka tahap selanjutnya adalah memikirkan solusi yang dapat mendukung bisnis Anda mencapai inovasi baru tersebut.

Dalam hal ini, solusi yang dimaksud adalah solusi teknologi yang menjadi bagian strategi bisnis.

Setelah perumusan mengenai inovasi baru sudah didapatkan, solusi teknologi terbaik sudah dipilih, maka selanjutnya Anda harus menetapkan nilai apa yang akan Anda dapatkan setelah menggunakan solusi teknologi tersebut.

Pentingnya Transformasi Bisnis Bagi Perusahaan

Kedua adalah tahap “implementasi”, inovasi dan strategi teknologi yang sudah direncanakan sebelumnya, kini mulai dicari cara untuk mengimplementasikannya.

Mencari vendor penyedia solusi teknologi informasi terbaik adalah proses penting pada tahap ini. Implementasi teknologi baru pada bisnis tidak bisa dilakukan sembarangan.

Pilihlah perusahaan penyedia solusi teknologi yang sudah berpengalaman dalam mengimplementasikan solusi-solusi teknologi pada perusahaan, dan terbukti solusi yang diberikan memberi dampak yang sangat positif bagi bisnis.

Terakhir, Anda sudah tiba pada proses “transformasi” itu sendiri. Pada tahap ini, Anda sudah benar-benar menerapkan “rencana” dan “implementasi” yang sudah dilakukan sebelumnya. Rencana yang dirancang sudah “Go Live” ke proses operasional bisnis Anda.

Setelah sampai pada tahap ini, penerapan strategi teknologi baru harus selalu dipantau untuk memastikan bahwa nilai bisnis yang didapatkan meningkat secara optimal atau setidaknya sesuai dengan ekspektasi Anda pada tahap “perencanaan.”

Banyak yang harus dipertimbangkan untuk melakukan transformasi demi bisnis yang lebih baik di masa depan. Mengapa transformasi itu perlu? Dengan membaca artikel ini, Anda sudah mendapatkan jawabannya.

Melakukan transformasi adalah cara yang sangat baik untuk meningkatkan nilai bisnis dan menjadi unggul dalam industri. Tentunya, persaingan bisnis akan terus meningkat.

Alasan Mengapa Transformasi Bisnis Penting

Merambahnya transformasi digital dalam dunia bisnis penting untuk diterapkan. Berikut adalah alasan pentingnya transformasi dalam dunia bisnis.

1. Percepatan perubahan

Salah satu manfaat teknologi adalah sebagai alat atau wahana untuk membantu mempercepat pekerjaan manusia.

Dengan transformasi bisnis, perusahan dapat meningkatkan laju perubahan digital secara eksponensial.

Pebisnis dapat membawa bisnis ke pasar yang lebih luas, seperti memberikan kemudahan akses melalui internet, hingga memanfaatkan AI (artificial intelligence) untuk meningkatkan produksi bisnis.

2. Kompetisi Digital

Tingginya laju perekonomian membuat perusahaan semakin bersaing untuk meningkatkan performa bisnisnya.

Perusahaan yang masih bertahan dalam bisnis konvensional pun harus bersaing dengan perusahaan rintisan berbasis digital (start up).

Untuk itu, transformasi bisnis dapat menjadi solusi untuk meningkatkan performa perusahaan. Perusahaan dapat memanfaatkan model bisnis berbasis digital untuk bersaing dengan perusahaan-perusahaan lainnya.

3. Harapan Pelanggan

Pelanggan mengharapkan pengalaman yang baik di semua aspek perusahaan, untuk itu perusahaan harus memastikan interaksi mereka berjalan lancar dengan pelanggan.

Dengan transformasi bisnis, perusahaan dapat memanfaatkan kemudahan akses internet untuk berinteraksi dengan pelanggan.

 

Sumber: hbr.org

4 Tipe Transformasi Bisnis

Perkembangan teknologi disertai kondisi global seperti pandemi Covid-19 mengubah arus perubahan baru ke dunia digital.

Kondisi ini yang pada akhirnya menuntut perusahaan untuk melakukan adaptasi dengan melakukan transformasi bisnis.

Dalam prosesnya, metrik yang menjadi acuan cukup bervariasi, mulai dari segi kecepatan, lokasi, pemangku kepentingan, hingga kontekstual.

Mengutip dari Harvard Business Review, terdapat 4 (empat) jenis transformasi bisnis yang saat ini sering perusahaan gunakan menjadi acuan, yaitu:

1. Negotiated Transformation

Adanya perubahan bisnis terjadi bisa disebabkan adanya dorongan dari pihak eksternal. Salah satu karakteristik yang dapat terlihat dari jenis transformasi bisnis ini adalah lambatnya respon dan upaya manajemen dalam pengelolaan bisnis.

Salah satu contohnya seperti kebijakan pemerintah yang mengharuskan perusahaan untuk menerapkan aturan tersebut. Biasanya, peraturan tersebut tidak akan berjalan dengan efektif di beberapa periode pertama proses penerapan.

Selain itu, jika diterapkan, akan menguras waktu yang llama dan kas perusahaan karena perlu melakukan rekonstruksi terhadap sistem dan prosedur yang sudah mereka jalankan,

2. Hijacked Transformation

Seperti namanya, alur proses transformasi bisnis model ini akan berjalan secara mendadak dan secara disruptif karena adanya dorongan dari pihak eksternal.

Salah satu contoh dari jenis transformasi ini seperti perusahaan yang berada di tengah-tengah wilayah konflik. Dalam jangka waktu pendek, mereka mengharuskan untuk menghentikan aktivitas dan operasional kerjanya untuk menghindari dampak dari konflik tersebut.

Selain karena terjadi konflik, hijacked transformation dapat terjadi jika muncul kompetitor yang membawa angin segar dalam sistem operasionalnya.

Sebut saja berbagai perusahaan layanan streaming yang mulai mempengaruhi alur bisnis layanan media konvensional.

3. Slow-motion Transformation

Jika melihat dari periode waktu yang bisnis perlukan untuk melakukan perubahan, model ini akan melakukan transformasi dengan waktu implementasi yang berlaku panjang dan berkelanjutan.

Proses yang perlu dilalui mulai dari pembelajaran dan perbaikan yang berkelanjutan, di mana masih tetap berfokus pada arah dan target dari perusahaan itu sendiri.

4. Sprinted Transformartion

Kebalikan dari model sebelumnya, jenis ini bergerak cepat sebagai respon dari adanya kebutuhan dari pihak internal yang bersifat mendesak.

Biasanya, tren perubahan yang cepat ini sebagai solusi strategis untuk menjawab tren manajemen atau pasar yang juga bergerak dengan dinamis agar dapat operasional bisnis dapat terus berjalan secara efisien dan efektif.

Tantangan yang dapat terjadi jika menerapkan model ini adalah menciptakan ketidakpastian dan penurunan produktivitas karena tidak adanya persiapan sebelumnya.

Namun, di sisi lain, model ini dapat membangun narasi yang kuat untuk menciptakan gelombang energi positif dan keuntungan sebagai inisiator pertama dalam suatu inovasi.

6 Manfaat Transformation Bisnis Digital Bagi Sebuah Perusahaan

Seluruh karyawan dalam sebuah perusahaan akan terdampak pada transformasi bisnis ini, mulai dari para petinggi, tenaga IT, divisi yang menggunakan software tertentu, dan bahkan konsumen.

Meskipun terdapat bermacam-macam divisi dan posisi dalam sebuah perusahaan, mereka semua akan mendapat keuntungan transformasi bisnis, berikut 6 (enam) keuntungannya:

1. Business Insight yang Lebih Kredibel

Transformasi bisnis akan mengubah Anda dalam menjalankan bisnis. Dengan implementasi platform data insight, Anda akan mendapatkan koleksi data-data dan dashboard inti di mana metrik bisnis dengan mudah ditemukan.

Perusahaan bisa menggunakan data-data tersebut untuk meningkatkan dan menunjang banyak inisiatif, seperti product development, marketing, dan customer service.

Untuk para petinggi IT, akan ada real-time analytic yang akan meningkatkan efektivitas dan kepuasan konsumen. Melalui aplikasi data analytic, para petinggi IT, marketing, dan petinggi lainnya bisa dengan efektif menentukan kebijakan bisnis untuk perusahaan.

2. Melindungi dan Mengontrol Data

Dengan makin maraknya pencurian data, proteksi data menjadi hal yang paling penting untuk banyak perusahaan di era digital ini.

Dengan teknologi modern yang bisa dipasang baik untuk on-premise dan lingkungan cloud, perusahaan tidak lagi perlu khawatir soal keamanan.

Perusahaan pun akan dengan mudah melindungi baik itu perangkat mereka, atau back-up data jika terjadi bencana dalam bentuk apa pun.

6 Manfaat Transformation Bisnis Digital Bagi Sebuah Perusahaan

3. Mempermudah Operasional

Jika perusahaan Anda sangat bergantung pada proses atau prosedur yang kompleks, Anda tidak sendirian. Salah satu keuntungan besar dari transformasi bisnis adalah menyederhanakan proses operasional yang ada sehingga menjadi lebih efektif.

Juga penting untuk membangun proses operasional yang baru tersebut dengan tujuan yang jelas. Tanpa tujuan yang jelas, teknologi baru yang dipakai akan tampak berlebihan atau dipaksakan, sehingga jadi kurang efektif.

4. Reinvest

Fokus utama dari transformasi bisnis adalah untuk investasi teknologi yang akan membuat perusahaan maju. Tingginya tekanan pasar mempengaruhi banyak perusahaan yang memensiunkan sistem lama.

Oleh karena itu, dengan menukar sistem lama dengan sistem yang lebih scalable, teknologi berbasis cloud, bisnis Anda berarti ikut mendukung lingkungan kerja yang modern.

Anda sama saja seperti mengeluarkan uang yang lebih sedikit untuk memelihara hardware lawas atau sistem yang ketinggalan zaman, lalu diinvestasikan ke inisiatif-inisiatif baru yang fokus pada konsumen.

Dengan reinvest, Anda bisa menciptakan lingkungan kerja modern karena ikut membantu bisnis mencapai keinginan konsumen dengan lebih efisien.

5. Kolaborasi Modern

Teknologi terbaru juga membuat kolaborasi antarkaryawan dalam perusahaan menjadi lebih mudah, sehingga ini menjadi komponen utama dalam transformasi bisnis yang sukses.

Bisa membuat karyawan-karyawan bekerja dengan cara ini, juga mengurangi tugas-tugas rumit yang bisa menghambat produktivitas. Cara kerja baru nan dinamis seperti berbagi file via cloud, membuat situs internal, akan meningkatkan produktivitas dan efisiensi.

6. Prioritaskan Produktivitas

Platform teknologi berbasis cloud jelas akan meningkatkan efisiensi operasional sebuah perusahaan. Platform seperti ini juga meminimalisir masalah yang bisa menghambat produktivitas, sekaligus membebaskan beban kerja staf IT agar bisa lebih fokus pada proyek yang memiliki prioritas lebih tinggi.

Karyawan juga bisa menjadi lebih produktif karena mereka memiliki pengetahuan baru soal aplikasi-aplikasi modern. Kunci untuk memaksimalkan transformasi bisnis adalah memastikan seluruh karyawan dilatih secara tepat untuk memakai aplikasi bisnis yang baru.

Tantangan Perusahaan Dalam Transformasi Bisnis

Ketika sedang menyiapkan apa saja yang diperlukan untuk transformasi bisnis, Anda juga perlu dengan proaktif menyiapkan rencana apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Contohnya, karena dibutuhkan seluruh unit bisnis untuk ikut serta, proses implementasi transformasi bisnis bisa menjadi rumit, maka itu diperlukan rencana paripurna soal budget sehingga bisa memaksimalkan return on investment (ROI).

Maka itu, Anda perlu menyimak tantangan-tantangan apa saja yang bisa terjadi berikut ini:

1. Prioritas Tidak Sejalan

Sebelum sebuah perusahaan melakukan transformasi bisnis, penting untuk seluruh karyawan mengetahui tujuan proyek ini. Jika dari awal prioritas tidak sejalan, ini bisa membuat karyawan atau stakeholder kurang puas atau porsi budget dipangkas.

Bahkan menurut survey Mulesoft, 69% terdapat perbedaan antara para petinggi bisnis dengan ahli IT di sebuah perusahaan soal apa yang bisa dicapai oleh transformasi bisnis.

2. Budaya Perusahaan

Budaya bisa menjadi madu atau racun dalam transformasi bisnis. Toxic atau budaya kurang efisien di sebuah perusahaan bisa menjadi penentu keengganan para karyawan untuk mengadopsi teknologi yang baru.

Jika ini terjadi, investasi infrastruktur teknologi yang sudah dipasang bisa tidak maksimal.

3. Infrastruktur yang Sudah Ada

Sistem atau infrastruktur IT lawas yang tidak lagi diproduksi oleh vendor bisa menjadi kerikil dalam transformasi bisnis. Banyak perusahaan yang tetap bergantung pada sistem lawas ini karena mereka takut kehilangan uang dan ketidaknyamanan ketika migrasi ke sistem baru.

Namun, jelas lebih mahal jika Anda tetap menggunakan sistem lama ini karena dibutuhkan biaya maintenance dan tingginya pencurian data di masa sekarang.

Ketika melakukan transformasi bisnis, penting untuk melakukan migrasi data ke sistem yang baru, meskipun karyawan membutuhkan waktu untuk adaptasi. Ini akan sangat membantu keamanan dan manajemen data perusahaan.

Apa pun alasan perusahaan Anda migrasi ke transformasi bisnis, baik karena permintaan pasar atau modernisasi, transformasi bisnis sangatlah krusial untuk mengoptimalkan ROI Anda.

Mulai untuk mendapatkan banyak insight bisnis via data, hingga sekadar meningkatkan produktivitas karyawan, ini merupakan hal kunci untuk kemajuan sebuah perusahaan di masa sekarang.

Transformasi Bisnis Makin Lancar dengan Mekari Jurnal

Transformasi bisnis tentunya akan sangat menguras waktu dan tenaga khususnya pada karyawan yang terkena dampak dari arus perubahan pada manajemen bisnis.

Belum lagi, perlunya perencanaan dan fokus yang matang dalam menerapkannya agar dapat berjalan dengan berhasil dan sukses, namun kondisi tersebut dapat mempengaruhi perhatian kepada aspek penting lainnya dalam bisnis seperti pengelolaan keuangan bisnis.

Oleh karena itu, untuk mengatasi hal ini, Anda dapat menggunakan software akuntansi sekarang juga untuk menunjang pekerjaan Anda di sela-sela proses transformasi bisnis yang sedang berjalan.

Mekari Jurnal merupakan software akuntansi online yang juga memiliki fitur aplikasi bisnis untuk menunjang kesuksesan perusahaan.

Dengan menggunakan Mekari Jurnal, Anda juga dapat mengelola dan mengakses data bisnis secara realtime, kapan pun dan di mana pun.

Dapatkan free trial untuk mengeksplorasi fitur-fitur unggulan lainnya yang Mekari Jurnal miliki, temukan berbagai solusi untuk membantu meningkatkan pertumbuhan bisnis Anda!

Saya Mau Coba Gratis Mekari Jurnal Sekarang!

atau

Konsultasi dengan Tim Mekari Jurnal Sekarang!

Kategori : Business Management
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal
Kelola Keuangan Lebih Optimal, Dapatkan Penawaran Terbatas Ini
Jurnal software akuntansi terpercaya

 

Dapatkan free trial sekarang!

 

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal