Panduan Lengkap untuk Sertifikasi Certified Management Accountant (CMA) Highlights Certified Management Accountant (CMA) adalah sertifikasi profesional yang diakui secara global di bidang akuntansi manajerial Melalui CMA, seorang akuntan dapat membuka peluang karier yang lebih luas, meningkatkan kredibilitas, dan meningkatkan penghasilan Untuk bisa mengikuti sertifikasi CMA, calon peserta harus menjadi anggota tetap dari IMA, berasal dari jurusal yang relevan, dan berpengalaman kerja minimal dua tahun Selain memperoleh sertifikasi CMA, profesional juga disarankan untuk mengadopsi teknologi dalam pengelolaan keuangan, seperti Mekari Jurnal Sertifikasi akuntansi menjadi sebuah tanda yang menyatakan keandalan dan kemampuan seseorang dalam menjalankan profesinya di bidang tersebut. Salah satu sertifikasi yang menunjukkan keahlian dalam manajerial dalam ranah akuntansi adalah Certified Management Accountant (CMA). Melalui gelar sertifikasi CMA ini, calon akuntan dalam meningkatkan kariernya ke ranah yang lebih luas dan mendapatkan jabatan yang lebih tinggi. Manfaat memiliki sertifikasi CMA juga dirasakan oleh perusahaan, di mana laporan keuangannya menjadi lebih dipercaya oleh stakeholder terkait seperti regulator, investor, dan kreditor. Lalu, bagaimana cara untuk mendapatkan gelar CMA? Apa saja persyaratan mendapatkan sertifikasi CMA? Simak selengkapnya dalam artikel dari blog Mekari Jurnal berikut ini! Sertifikasi CMA di Indonesia Sertifikasi CMA dikeluarkan oleh Institute of Certified Management Accountants (ICMA) Indonesia yang merupakan cabang dari IMA (Institute of Management Accountants). Mengutip dari halaman resminya yaitu cmaindonesia.org program sertifikasi CMA sudah terakreditasi langsung dan berkomitmen dalam mengembangkan praktisi profesional secara berkelanjutan. Bagi para anggotanya yang telah terdaftar di CMA Indonesia, mereka mendapatkan akses ke berbagai wadah pengembangan lain seperti seminar dan pelatihannya. Umumnya, pelatihan ini terdiri dari dua modul pelatihan penting, yaitu pelatihan materi untuk manajemen biaya strategis dan analisis biaya strategis. Dalam pelaksanaan sertifikasi CMA di Indonesia, program ini didukung oleh berbagai entitas resmi dan ahli lainnya, seperti: IPMI (Lembaga Pengembangan Manajemen Indonesia) RAD Indonesia BNC (Business Number Consulting) Indonesia PT Lean Visi Indonesia Baca Juga: 8 Jenis Sertifikasi Akuntansi Dan Cara Mendapatkannya! Apa Itu CMA? Certified Management Accountant (CMA) merupakan sertifikat akuntansi profesional yang menunjukkan keahlian dalam bidang manajemen, khususnya dalam aspek-aspek penting dalam akuntansi dan keuangan, seperti: Perencanaan keuangan Analisis kinerja Manajemen risiko Pengambilan keputusan strategis Peserta yang berhasil mendapatkan sertifikasi gelar CMA ini akan merasakan beberapa manfaat positif, seperti peningkatan karier, pengakuan internasional, dan penghasilan yang lebih tinggi. Sumber: Institute of Management Accountants Cara Mendapatkan Gelar CMA Mengutip dari halaman resmi dari The Association of Accountants and Financial Professionals in Business, terdapat beberapa tahapan yang bisa Anda ikuti agar bisa mengikuti kelas dan mendapatkan gelar CMA. Pertama, agar Anda bisa mendaftar sertifikasi CMA, terlebih dahulu Anda harus bergabung keanggotaan IMA atau Institute of Management Accountants. Kedua, jangan lupa hal ini, agar sukses mendapatkan CMA, peserta harus memiliki gelar sarja dari universitas terakreditasi serta memiliki pengalaman kerja minimal dua tahun di bidang yang relevan. Terakhir, peserta yang sudah mengikuti rangkaian kelas pelatihan yang diselenggarakan, akan mengerjakan dua tahap ujian yang menentukan apakah Anda berhasil mendapatkan CMA atau tidak. Baca Juga: Memahami Brevet: Apa itu, Jenis, dan Manfaatnya dalam Akuntansi dan Perpajakan Tips Sukses Mendapatkannya! Berdasarkan dari situs resminya sendiri, tingkat keberhasilan calon peserta mendapatkan gelar CMA adalah sekitar 50%. Itu berarti, terdapat waktu dan tenaga yang harus diinvestasikan agar peserta dapat sukses mencapat tujuannya yaitu mendapatkan gelar CMA. Oleh karena itu, Mekari Jurnal merangkum beberapa tips yang bisa membuat Anda sukses untuk mendapatkannya, yaitu: Alokasikan waktu belajar secara rutin di waktu senggang setelah menjalankan aktivitas kewajiban harian Anda Manfaatkan berbagai materi dan latihan soal yang relevan dengan pelatihan CMA yang resmi Lakukan simulasi ujian secara berkala agar terbiasa dalam menjawab ketika menemukan format soal yang relevan Kesimpulan Memiliki dan mendapatkan gelar sertifikasi CMA menjadi langkah tepat bagi profesional di bidang akuntansi dan keuangan yang ingin mengembangkan karier dan kredibilitas perusahaan mereka. Dengan memahami proses dan persyaratan untuk mendapatkan CMA serta tips untuk mempersiapkan diri, semoga Anda bisa meraih gelar CMA dengan optimal. Sebagai tambahan, untuk mendukung efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan keuangan perusahaan, pertimbangkan untuk mengadopsi software akuntansi terintegrasi. Salah satu rekomendasinya adalah Mekari Jurnal yang dapat membantu mengotomatisasikan proses akuntansi, mulai dari pencatatan hingga pelaporan keuangan dengan cepat, mudah, dan akurat. Melalui adanya kombinasi antara kapabilitas Anda setelah mendapatkan sertifikasi CMA dan pengaplikasian teknologi akuntansi yang tepat, tingkatkan data saing dan kontribusi Anda dalam dunia bisnis yang semakin kompleks dan dinamis! Bila Anda tertarik, segera konsultasikan kebutuhan Anda dan fitur-fitur unggulan dari Mekari Jurnal yang bisa Anda gunakan! Saya Mau Bertanya Ke Sales Mekari Jurnal Sekarang! Referensi: CMA Indonesia, “About Us”. IMA, “How to Become a CMA”.