Contoh dan Cara Membuat Siklus Akuntansi dalam Excel Beserta Template Download Akuntansi telah menjadi bagian penting dalam memberikan gambaran secara menyeluruh mengenai kesehatan keuangan perusahaan. Salah satu alat pengelolaan dalam akuntansi yang sering digunakan dan membantu mencatatkan akuntansi paling sederhana adalah Microsoft Excel atau Google Sheets. Tidak hanya efisien, Excel memungkinkan kita dalam membuat berbagai pengelolaan akuntansi menjadi mudah, salah satunya membuat siklus akuntansi. Siklus akuntansi adalah serangkaian langkah yang dilakukan perusahaan untuk mencatat, mengelompokkan, dan menyajikan transaksi keuangan dalam laporan keuangan. Melalui excel, proses pembuatan ini akan menjadi lebih terstruktur, mudah diakses, dan fleksibel karena dibantu oleh formula dalam excel mulai dari formula, grafik, dan tabel pivot. Oleh karenanya, excel bagi banyak bisnis kecil dan menengah menjadi alat sederhana yang dapat menjalankan proses akuntansi namun tidak memiliki anggaran untuk perangkat lunak akuntansi yang mahal. Untuk lebih lengkapnya mengenai cara membuat dan contoh siklus akuntansi dalam excel, simak artikel berikut ini karena terdapat juga template dalam format excel yang bisa Anda unduh secara gratis! Download Template PDF Siklus Akuntansi Gratis di Sini! Tahapan dalam Membuat Siklus Akuntansi Pada Template Excel Dalam membuat siklus akuntansi terdapat beberapa tahapan penting yang harus dilalui, yaitu: 1. Mengidentifikasi Transaksi Pertama-tama, lakukan identifikasi pada setiap transaksi yang terjadi dalam satu periode akuntansi kebelakang. Transaksi ini dapat mencakup penerimaan uang, pengeluaran, atau transaksi lain yang mempengaruhi posisi keuangan perusahaan. 2. Menyusun Chart of Account (COA) Selanjutnya adalah menyusun nama akun atau chart of account yang akan digunakan untuk mencatat semua transaksi yang akurat dan terorganisir oleh perusahaan. Membuat COA penting agar semua transaksi dapat tersusun dan terorganisir mulai dari aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan biaya. 3. Pencatatan Jurnal Jurnal berisikan catatan transaksi pengeluaran dan pemasukan perusahaan dan tercatat berdasarkan akun yang tertera di dalam COA. Nantinya informasi keuangan yang tertera di dalam jurnal akan digunakan sebagai basis data untuk menyusun buku besar dan laporan keuangan, memastikan agar tetap akurat datanya. 4. Posting ke Buku Besar Setelah pencatatan transaksi sudah terekam dengan detail dalam jurnal, data tersebut kemudian akan di posting ke dalam buku besar. Data ini akan menjadi referensi dalam pembuatan laporan keuangan perusahaan, mulai dari neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas. 5. Penyusunan Neraca Saldo Proses ini dilakukan untuk memastikan apakah saldo akhir yang tercantum pada setiap akun pada buku besar sudah sesuai dan seimbang. Dari sini manajemen dapat mengidentifikasi jika terjadi kesalahan data atau ketidaksesuaian saldo. 5. Membuat Neraca Lajur Neraca lajur atau kertas kerja adalah sebuah alat yang membantu mengukur dan mengorganisir berbagai informasi keuangan dengan format yang mudah dipahami. Kertas kerja terdiri dari dua kolom, yaitu debit dan kredit, di mana setiap transaksi yang terjadi akan dimasukkan ke dalam dua kolom ini dan dikategorisasikan berdasarkan kas, piutang, hutang, atau modal. 6. Menyusun Laporan Keuangan Kemudian akan masuk ke tahap penyusunan laporan keuangan yang akan memberikan gambaran menyeluruh mengenai kondisi dan kinerja keuangan perusahaan selama satu periode akuntansi. Laporan keuangan yang dibuatkan adalah neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas yang akan digunakan untuk pengambilan keputusan strategis. Cara Membuat Siklus Akuntansi dalam Excel Membuat siklus akuntansi dalam Excel tidaklah sulit jika Anda mengikuti langkah-langkah yang tepat. 1. Buat Sheet Terpisah untuk Setiap Komponen Pertama-tama, buka aplikasi Microsoft Excel terlebih dahulu, lalu buat tab sheet yang terpisah dan masing-masing terdiri atas: Jurnal umum. Neraca saldo. Buku besar. Neraca lajur. Laporan laba rugi. Jurnal penutup. Jurnal pembalik dan beberapa komponen dalam siklus akuntansi lainnya. 2. Gunakan Formula Excel Excel menyediakan berbagai formula yang bisa Anda gunakan untuk mengorganisir, menghitung, dan memvalidasi data keuangan yang aka dimasukkan nantinya. Beberapa formula yang bisa digunakan, seperti: SUM untuk menjumlahkan nilai dalam kolom. VLOOKUP untuk mencari nilai tertentu di dalam tabel. Pivot Table untuk menganalisis data lebih lanjut. 3. Format Tabel dengan Header Jelas Agar pembagiannya jelas, jangan lupa untuk menguraikan nama kolom pada setiap sheet dalam excel. Kolom-kolom ini umumnya akan diisi seperti tanggal, akun, debit, kredit, saldo, dan informasi lainnya untuk mempermudah pencatatan dan pencarian data. 4. Tambahkan Validasi Data Pada excel, terdapat formula yang dapat membantu untuk memvalidasi yang sudah dimuat dalam kolom untuk mengurangi kesalahan yang mungkin saja terjadi. Simak Lebih Lanjut: 11 Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Sederhana Download Template Excel Siklus Akuntansi Untuk memudahkan Anda dalam membuat siklus akuntansi bagi bisnis, berikut terdapat contoh siklus akuntansi template gratis via excel yang bisa Anda download dan gunakan! Download Template Excel Siklus Akuntansi Gratis di Sini! Tips Menggunakan Siklus Akuntansi Excel Ada beberapa tips yang bisa Anda coba ketika membuat siklus akuntansi dalam excel nantinya. Tips ini dapat bermanfaat agar dapat memastikan akurasi dan efisiensi dalam menggunakan excel, yaitu: Selalu backup file excel: Simpan cadangan file secara rutin untuk mencegah kehilangan data penting, atau ada baiknya bisa menggunakan Google Sheets yang memiliki format sama dan terdapat fitur autosave. Gunakan fitur proteksi: Lindungi file dengan password untuk mencegah perubahan data yang tidak sengaja. Cek ulang formula secara berkala: Pastikan bahwa semua rumus dan formula bekerja dengan baik dan sesuai dengan tujuan akuntansi Anda. Simak Lebih Lanjut: Manfaat Menggunakan Ms. Excel Untuk Pembukuan Perusahaan Kelebihan dan Kekurangan Excel dalam Akuntansi Bagi Anda yang masih mempertimbangkan apakah membuat siklus akuntansi atau sistem akuntansi lainnya dengan menggunakan excel, berikut terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan yang bisa Anda ketahui: Kelebihan Kelebihan dari penggunaan excel, yakni: Akses untuk menggunakannya cukup terjangkau dan hampir semua orang sudah familiar dengan penggunaannya. Cocok untuk digunakan pada berbagai jenis skala maupun industri bisnis karena tidak rumit. Kekurangan Adapun, kekurangannya antara lain: Walaupun bisa digunakan pada pengelolaan akuntansi yang sederhana, namun perusahaan dengan skala besar dan kompleks cenderung kurang efektif untuk menggunakannya. Karena masih banyak penginputan metode manual, risiko kesalahan manusia masih terbilang besar dalam pengelolaan datanya. Integrasi dengan Software Akuntansi Modern Itulah contoh dan bagaimana cara membuat siklus akuntansi dalam bentuk excel serta template gratis yang bisa Anda download dan gunakan. Dalam era digitalisasi saat ini, software akuntansi menjadi alat pendukung yang sangat penting dalam kelancaran operasional dan mengurangi kesalahan manual pada saat pencatatan transaksi. Mekari Jurnal adalah salah satu rekomendasi software akuntansi yang banyak digunakan dan bisa Anda temukan di pasaran. Melalui fitur yang terdapat pada Mekari Jurnal, membantu proses pencatatan transaksi, pembuatan jurnal umum, pembukuan, serta pembuatan laporan keuangan yang otomatis. Data transaksi yang sudah tercatat dalam format Excel bisa diimpor atau diekspor ke Mekari Jurnal. Hal ini memungkinkan proses integrasi antara kedua sistem dan mengurangi duplikasi pekerjaan dalam memasukkan data secara manual ke dalam software akuntansi. Hal ini dapat mengurangi berbagai risiko yang terjadi ketika proses pengelolaan masih dilakukans secara manual, data yang terdapat di laporan keuangan-pun dapat tetap terjaga akurasinya. Tunggu apalagi? Coba Mekari Jurnal dan dapatkan free trial selama 7 hari bagi pendaftar pertama! Coba Mekari Jurnal untuk Mengelola Keuangan Bisnis Anda dengan Lebih Cepat dan Akurat! Referensi: Academia, “Latihan Siklus Akuntansi Menggunakan Excel”. Investopedia, “The 8 Important Steps in the Accounting Cycle”.