Mendapat pinjaman usaha untuk modal usaha kecil dan menengah memang sulit, tetapi tidak harus terus menjadi mimpi buruk usaha Anda secara berkelanjutan. Ingin mempercepat proses dan membuat proses aplikasi pinjaman untuk modal usaha berjalan lebih lancar? Berikut tips yang dapat dilakukan untuk meningkatkan peluang Anda mendapat pinjaman modal dengan cepat.
1. Ketahui Bisnis Anda dari Luar
Dari sudut pandang pemberi pinjaman, ini adalah sebuah perhatian besar ketika pemilik bisnis mengajukan pinjaman.
Ini seperti Anda menjual liburan kepada seseorang tanpa memberi tahu mereka hotel (atau bahkan negara) mana yang akan mereka tuju dan bagaimana mereka menuju ke sana.
Peluang Anda untuk menutup penjualan yang berhasil akan sangat tipis, bukan?
Meyakinkan seseorang untuk berinvestasi dalam bisnis Anda untuk jangka waktu tertentu adalah tugas yang lebih sulit daripada menjual sesuatu yang bisa mereka gunakan segera.
Anda harus merasa nyaman berbicara tentang semua aspek bisnis Anda, termasuk kinerja masa lalu, tantangan saat ini, dan rencana untuk masa depan, idealnya dengan cara yang menarik.
2. Simpan Dokumen dengan Rapi
Transparansi kondisi keuangan bisnis adalah sebuah keharusan.
Proses pengajuan pinjaman akan lebih lancar jika Anda meluangkan waktu untuk menjaga keuangan akuntansi dan catatan pajak Anda agar tetap up-to-date dan akurat.
Pastikan bisnis Anda memiliki sistem untuk menjaga semuanya dengan teratur
. Anda mungkin akan mempertimbangkan untuk menggunakan software akuntansi dan keuangan.
Banyak pemilik usaha kecil dan menengah menghemat uang dengan membiayai sendiri dan menangani pembukuan mereka sendiri dengan cara yang manual.
Namun, jika dilakukan terlalu sering, lama kelamaan pemilik usaha akan mengabaikan buku manual mereka jika sedang ada kesibukan lain.
Software akuntansi keuangan akan memudahkan Anda untuk membuat pembukuan keuangan dan jika ada hasil yang salah, tinggal perbaiki di beberapa pos tanpa kebingungan.
3. Selalu Perbarui Data Bisnis Anda
Ketika pemberi pinjaman menilai bisnis Anda, mereka akan mengharapkan untuk menerima catatan terbaru Anda.
Seperti laporan bank, rekening resmi dan akun manajemen, bukti pendapatan, kontrak dan lain-lain Oleh karena itu, sangat penting bahwa laporan terbaru ini dapat diberikan dengan cepat dan dalam format yang dapat diuraikan.
Saran terbaik adalah menjaga semua dokumen Anda tetap update dan selalu tersedia kapan pun.
Dengan begitu Anda tidak perlu berjuang untuk mengkompilasi semuanya pada saat terakhir.
Tetapkan tenggat waktu yang ketat untuk pelaporan, baik mingguan atau bulanan.
4. Pertahankan Kredit yang Baik Buat Dapatkan Pinjaman Modal Untuk Usaha
Selain melacak dokumen, pastikan untuk membayar segala tagihan dengan tepat waktu.
Anda harus memenuhi beberapa jenis kriteria kredit, jadi penting untuk memiliki kredit terbaik.
Hindari penyitaan, kebangkrutan, biaya tambahan dan keterlambatan pembayaran.
Ini juga berarti Anda harus mengajukan pinjaman pada satu hal!
Jangan sampai Anda mengajukan pinjaman sebanyak mungkin karena dapat menurunkan peluang secara keseluruhan untuk mengajukan pinjaman di kemudian hari.
Mulailah dengan mengajukan pinjaman untuk satu hal yang memang benar-benar dibutuhkan untuk bisnis Anda saat ini.
Baca juga ebook dari Jurnal : Panduan Mudah Mendapatkan Pinjaman Modal untuk UKM
5. Tunjukkan Arus Kas yang Cukup
Peminjam modal akan melihat arus kas Anda saat ini, apakah arus kas Anda cukup untuk melakukan pembayaran pinjaman bulanan Anda.
Mereka akan melakukan analisis ini dengan melihat pembayaran pajak yang lalu dan utang usaha Anda saat ini.
Sekali lagi, Anda juga dapat menggunakan software akuntansi dan keuangan untuk menunjukkan arus kas Anda secara real-time.
Jika Anda baru memulai bisnis, beri proyeksi keuangan yang terperinci.
Berikan rencana keuangan yang menggambar dengan jelas bagaimana Anda dapat melakukan pembayaran pinjaman modal di kemudian hari.
6. Ketahui Jenis Pinjaman Modal Untuk Usaha yang Dibutuhkan
Pahami jenis pinjaman apa yang paling cocok dengan bisnis Anda.
Jangan mencoba pada permohonan modal yang sangat teliti dan membutuhkan proses yang panjang.
Bahkan, ini mungkin berakhir dengan penolakan.
Berdasar mitos yang tersebar, pinjaman modal usaha kecil sulit untuk disetujui, berbunga tinggi dan terlalu lama disetujui.
Padahal, ini lebih bergantung pada program apa yang usaha Anda ajukan. Pilih program yang memang diperuntukkan untuk usaha Anda dan lihat kembali bagaimana reputasi peminjam modal tersebut.
7. Paham Bahwa Setiap Peminjam Modal Itu Berbeda
Terdapat pro kontra yang datang bersama setiap lembaga pinjaman modal.
Pinjaman modal yang besar sering disibukkan dengan klien yang lebih besar, karena pinjaman besar berarti keuntungan yang lebih besar pula.
Meskipun tidak menutup kemungkinan mereka akan membiayai bisnis Anda, tetapi potensi Anda lebih besar untuk peminjam modal yang lebih kecil.
8. Berkomunikasi dengan Jujur dan Terbuka Saat Mencari Pinjaman Modal Untuk Usaha
Ini sama pentingnya dengan memastikan semua dokumen bisnis Anda rapi dan up-to-date, serta mengetahui jumlah dan tujuan pembiayaan yang Anda cari.
Setelah Anda memilih pemberi pinjaman dan mengajukan aplikasi pinjaman, perlakukan komunikasi yang berkelanjutan dengan mereka sebagai prioritas utama. Jujur.
Selalu anggap orang di ujung sana dilatih untuk mencari ketidakkonsistenan dalam cerita dan angka Anda.
Tanggapi dengan tepat waktu dan kelola ekspektasi dari setiap materi yang Anda persiapkan.
Disiplin yang Anda gunakan untuk menangani proses aplikasi sering menjadi indikator dari kedisiplinan pembayaran Anda di kemudian hari, jadi buatlah kesan yang baik.
Ingat, tidak ada pemberi pinjaman yang akan meminjamkan ke bisnis di mana masih ada tanda tanya di kepala mereka.
Perbaiki laporan akuntansi dan keuangan Anda dengan software akuntansi dan keuangan Mekari Jurnal, Pembukuan menjadi mudah, begitu juga pinjaman untuk modal usaha Anda.
Lihat bagaimana produk Jurnal dapat membantu usaha Anda di website Mekari Jurnal atau coba Mekari Jurnal secara gratis sekarang juga.
