20 Perusahaan Terbesar di Dunia Terbaru Tahun 2025 Dunia bisnis selalu bergerak cepat, tapi hanya sedikit perusahaan yang benar-benar mendominasi panggung global. Mereka bukan hanya besar, tapi juga inovatif, berpengaruh, dan sering kali menentukan arah ekonomi dunia. Siapa saja mereka? Artikel ini mengulas 20 perusahaan terbesar di dunia. Anda juga bisa dapatkan tips menjadi investor di perusahaan terbesar di dunia hanya dengan modal $1 di akhir artikel. Yuk simak selengkapnya! 1. Apple Inc. (AS) Apple Inc. adalah perusahaan teknologi asal Amerika Serikat yang terkenal dengan produk-produk inovatif seperti iPhone, iPad, Apple watch, iMac, Airpod dan MacBook. Sejak didirikan oleh Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ronald Wayne, Apple berhasil membangun ekosistem perangkat keras, perangkat lunak, dan layanan yang saling terhubung. Apple juga meraih pendapatan besar dari layanan digital seperti App Store, iCloud, dan Apple Music. Dengan strategi bisnis yang kuat, Apple mampu mempertahankan loyalitas pelanggan serta terus memimpin tren industri teknologi global. 2. NVIDIA Corporation (AS) NVIDIA Corporation adalah perusahaan semikonduktor asal Amerika Serikat yang dikenal sebagai pionir dalam teknologi GPU. Awalnya fokus pada kartu grafis untuk gaming, NVIDIA kini menjadi pemain penting dalam komputasi visual dan kecerdasan buatan. Produk-produk GPU mereka banyak digunakan untuk gaming kelas atas, desain grafis, hingga animasi 3D. Dalam beberapa tahun terakhir, NVIDIA memperluas bisnis ke data center dan AI dengan teknologi GPU yang mendukung pembelajaran mesin. Perusahaan ini juga berkontribusi besar dalam pengembangan superkomputer dan kendaraan otonom. 3. Microsoft Corporation (AS) Microsoft Corporation adalah salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia yang didirikan oleh Bill Gates dan Paul Allen. Produk utamanya seperti sistem operasi Windows dan Microsoft Office telah menjadi standar global dalam komputasi pribadi maupun bisnis. Tidak hanya fokus pada perangkat lunak, Microsoft juga memiliki bisnis perangkat keras seperti Surface dan konsol game Xbox. Perusahaan ini semakin kuat di bidang kecerdasan buatan, analitik data, serta solusi bisnis, menjadikannya salah satu pemimpin inovasi digital global. 4. Alphabet Inc. (AS) Alphabet Inc. adalah perusahaan induk dari Google yang berbasis di California, Amerika Serikat. Google sendiri mendominasi pasar mesin pencari, periklanan digital, dan sistem operasi Android. Produk seperti Gmail, YouTube, dan Google Maps juga menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari miliaran pengguna. Selain bisnis inti, Alphabet berinvestasi besar dalam penelitian dan pengembangan teknologi masa depan. Bidang yang digarap mencakup kecerdasan buatan, mobil otonom melalui Waymo, hingga teknologi kesehatan. Baca Juga: 100 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Siapa Saja? 5. Amazon.com Inc. (AS) Amazon.com Inc. adalah perusahaan e-commerce terbesar di dunia yang didirikan oleh Jeff Bezos pada tahun 1994. Awalnya hanya menjual buku secara online, kini Amazon menjelma menjadi raksasa global dengan berbagai kategori produk. Perusahaan ini dikenal dengan inovasi logistik dan pengalaman belanja digital yang efisien. Selain e-commerce, Amazon sukses mengembangkan layanan cloud computing melalui Amazon Web Services (AWS). Unit bisnis ini menjadi salah satu sumber pendapatan utama dan pemimpin pasar global. Dengan diversifikasi bisnisnya, Amazon terus memperkuat posisinya sebagai perusahaan teknologi terdepan. 6. Meta Platforms Inc. (AS) Meta Platforms Inc., yang sebelumnya dikenal sebagai Facebook, adalah perusahaan teknologi asal Amerika Serikat yang fokus pada media sosial dan konektivitas digital. Platform utama mereka termasuk Facebook, Instagram, WhatsApp, dan Messenger yang digunakan oleh miliaran orang di seluruh dunia. Selain media sosial, Meta berinvestasi besar dalam pengembangan teknologi realitas virtual dan augmented reality melalui Oculus dan proyek metaverse. 7. Saudi Aramco (Arab Saudi) Saudi Aramco adalah perusahaan minyak dan gas terbesar di dunia yang berbasis di Arab Saudi. Dengan cadangan minyak yang sangat besar, Aramco menjadi tulang punggung ekonomi negara tersebut. Selain fokus pada produksi energi, Aramco juga berinvestasi dalam riset energi bersih dan teknologi berkelanjutan. Baca Juga: Contoh Perusahaan Manufaktur di Indonesia Dari Berbagai Sektor 8. Berkshire Hathaway Inc. (AS) Berkshire Hathaway Inc. adalah konglomerat multinasional asal Amerika Serikat yang dipimpin oleh investor legendaris Warren Buffett. Perusahaan ini memiliki portofolio luas yang mencakup asuransi, utilitas, transportasi, hingga investasi saham di perusahaan besar. Filosofi investasi jangka panjang dan manajemen yang efisien menjadikan Berkshire Hathaway salah satu perusahaan paling dihormati di dunia. Reputasinya sebagai simbol stabilitas keuangan membuatnya diminati para investor global. 9. Eli Lilly and Company (AS) Eli Lilly and Company adalah perusahaan farmasi asal Amerika Serikat yang dikenal dengan inovasi di bidang obat-obatan. Perusahaan ini fokus pada pengembangan terapi untuk penyakit diabetes, kanker, dan gangguan sistem saraf. Dengan riset yang intensif dan portofolio produk yang kuat, Eli Lilly terus tumbuh sebagai pemimpin di industri farmasi global. 10. Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (Taiwan) Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) adalah produsen chip semikonduktor terbesar di dunia. Perusahaan ini menjadi pemasok utama teknologi manufaktur chip canggih bagi raksasa teknologi seperti Apple, NVIDIA, dan Qualcomm. TSMC memainkan peran penting dalam rantai pasokan global dengan teknologi manufaktur chip yang canggih. 11. Tesla Inc. (AS) Tesla Inc. adalah perusahaan otomotif asal Amerika Serikat yang didirikan oleh Elon Musk dan dikenal sebagai pionir kendaraan listrik. Keberhasilan Tesla terletak pada kombinasi desain futuristik, performa tinggi, dan jaringan supercharger yang mendukung mobilitas penggunanya. Selain kendaraan listrik, Tesla juga mengembangkan teknologi energi terbarukan seperti Powerwall, Powerpack, dan Solar Roof. Perusahaan ini berambisi menciptakan masa depan bebas emisi melalui integrasi kendaraan listrik dan solusi energi berkelanjutan. 12. JPMorgan Chase & Co. (AS) JPMorgan Chase & Co. adalah bank terbesar di Amerika Serikat dan salah satu lembaga keuangan terkemuka dunia. Dikenal dengan portofolio bisnis yang luas, bank ini bergerak di sektor perbankan investasi, manajemen aset, dan layanan konsumen. Keberadaannya memberikan pengaruh besar dalam stabilitas dan pergerakan pasar global. Selain reputasinya yang kuat, JPMorgan juga terus berinvestasi pada teknologi finansial untuk meningkatkan efisiensi layanan. Dengan jaringan yang menjangkau lebih dari 100 negara, JPMorgan menjadi mitra strategis bagi perusahaan multinasional dan pemerintah. Baca Juga: Mengenal Perusahaan Sekuritas bagi Para Investor Pemula 13. Walmart Inc. (AS) Walmart Inc. adalah perusahaan ritel terbesar di dunia yang menawarkan produk dengan harga terjangkau. Dengan ribuan gerai di berbagai negara, Walmart melayani jutaan konsumen setiap harinya untuk kebutuhan pokok maupun non-pokok. Selain ritel konvensional, Walmart juga memperluas bisnisnya ke sektor e-commerce untuk menghadapi persaingan digital. Perusahaan ini berupaya menghadirkan pengalaman belanja modern melalui integrasi toko fisik dan platform online. 14. Visa Inc. (AS) Visa Inc. adalah perusahaan pembayaran global yang memfasilitasi miliaran transaksi setiap tahun. Jaringan Visa memungkinkan konsumen, pelaku usaha, dan lembaga keuangan terhubung melalui sistem pembayaran elektronik yang cepat dan aman. Perusahaan ini juga berinovasi dalam solusi pembayaran digital, termasuk teknologi nirsentuh dan keamanan berbasis AI. Dengan ekspansi ke berbagai pasar berkembang, Visa memainkan peran penting dalam mendorong transisi ke ekonomi tanpa uang tunai. 15. UnitedHealth Group (AS) UnitedHealth Group adalah perusahaan layanan kesehatan terbesar di Amerika Serikat dengan skala bisnis global. Melalui unit UnitedHealthcare, perusahaan ini menyediakan asuransi kesehatan untuk individu dan korporasi. Sementara itu, divisi Optum fokus pada layanan medis, farmasi, dan teknologi kesehatan. Perusahaan ini berkontribusi besar dalam memperluas akses layanan medis berkualitas dengan biaya terjangkau. 16. ExxonMobil Corporation (AS) ExxonMobil Corporation adalah salah satu perusahaan energi terbesar di dunia yang berfokus pada minyak, gas, dan petrokimia. Dengan operasi global, ExxonMobil berperan penting dalam penyediaan energi untuk berbagai sektor industri dan konsumen. Meski masih bertumpu pada energi fosil, ExxonMobil mulai berinvestasi dalam pengembangan energi rendah karbon. Langkah ini mencerminkan upaya untuk menyesuaikan diri dengan tren transisi energi global. Baca Juga: Akuntansi Keuangan, Mengapa Penting Bagi Perusahaan? 17. Procter & Gamble (P&G) (AS) Procter & Gamble (P&G) adalah perusahaan barang konsumsi asal Amerika Serikat yang telah beroperasi lebih dari 180 tahun. Perusahaan ini dikenal dengan portofolio merek global seperti Pampers, Pantene, Gillette, dan Ariel. Keberhasilan P&G bertumpu pada inovasi, riset pasar, dan strategi pemasaran yang kuat. Selain fokus pada kualitas, perusahaan ini juga menekankan keberlanjutan dalam produksi dan distribusi. 18. Mastercard Incorporated (AS) Mastercard Incorporated adalah perusahaan layanan pembayaran global asal Amerika Serikat yang jaringannya telah digunakan di lebih dari 200 negara untuk memfasilitasi transaksi elektronik yang cepat dan aman. Selain kartu kredit dan debit, Mastercard juga berinvestasi pada teknologi pembayaran digital, termasuk dompet elektronik dan solusi nirsentuh. 19. Johnson & Johnson (AS) Johnson & Johnson adalah perusahaan kesehatan multinasional asal Amerika Serikat yang berdiri lebih dari satu abad. Perusahaan ini memproduksi berbagai produk kesehatan, mulai dari obat-obatan, alat medis, hingga barang kebutuhan konsumen seperti perawatan kulit dan kebersihan. Selain produk konsumen, Johnson & Johnson juga dikenal dalam penelitian dan pengembangan obat serta vaksin. Reputasinya yang kuat membuat Johnson & Johnson dipercaya oleh jutaan konsumen di berbagai negara. 20. Samsung Electronics (Korea Selatan) Samsung Electronics adalah perusahaan teknologi asal Korea Selatan yang mendominasi pasar elektronik global. Produk utamanya mencakup smartphone, televisi, perangkat rumah tangga, hingga komponen semikonduktor. Sebagai produsen chip terbesar kedua setelah TSMC, Samsung berperan penting dalam rantai pasokan teknologi global. Perusahaan ini juga bersaing ketat di pasar smartphone premium melalui lini Galaxy. Baca Juga: Mekari Jurnal ERP: Solusi Akuntansi Terkini untuk Enterprise dan Perusahaan Besar Jadi Investor di Perusahaan Terbesar di Dunia dari Indonesia Nah, itu tadi penjelasan tentang 20 perusahaan terbesar di dunia yang mendominasi pasar global. Selain mengetahuinya, Anda juga bisa ikut menjadi bagian dari pertumbuhan perusahaan-perusahaan tersebut, khususnya yang berasal dari Amerika Serikat. Anda bisa jadi salah satu investor saham Amerika yang berinvestasi di semua perusahaan Amerika yang telah kita sebutkan di atas, seperti saham Apple, NVIDIA, Microsoft, Google, Amazon, Meta, Berkshire Hathaway, Tesla, dan 700+ saham perusahaan dunia lainnya. Tersedia juga saham dari perusahaan Starbucks, McDonalds, Netflix, Spotify, Uber, Grab, Ferrari, Ford, hingga Roblox. Semua saham tersebut bisa dibeli hanya dengan modal $1 saja di Reku. Aplikasi ini juga menghadirkan sistem trading 24 jam, sehingga Anda bisa bertransaksi kapan saja dengan aman dan praktis. Dengan akses yang mudah dan transparan, Reku membuka jalan bagi siapa pun untuk mulai berinvestasi global.