Warga lokal yang menyukai kesenian pasti pernah dengar nama Wijaya Musik Indonesia. Sebagai salah satu distributor resmi dari brand-brand alat musik ternama di dunia, Wijaya Musik menyediakan alat musik dengan harga kompetitif yang bisa dibeli di Indonesia.
Dengan jumlah dealer yang terus berkembang, Wijaya Musik mulai menghadapi tantangan baru dalam melakukan pengawasan menyeluruh untuk setiap outlet. Transparansi antara pusat dan cabang masih belum bisa dilihat dengan baik.
Disini, Jurnal dipilih untuk membantu manajemen dalam mengelola stok hingga cara mengetahui profitabilitas setiap outlet.
Pelajari bagaimana Jurnal dapat membantu memajukan bisnis distribusi.
Sekilas Tentang Wijaya Musik Indonesia
Bermula dari bisnis keluarga, Wijaya Musik telah membuat rumah keluarga Indonesia menjadi lebih bernada sejak 1927. Pada awalnya Wijaya Musik juga menjual alat olahraga. Di akhir tahun 2019, perusahaan ini mengubah fokusnya menjadi penjual alat musik dan melayani pembeli dari seluruh Indonesia.
Dengan 4 outlet di Jakarta dan 100 dealer yang tersebar di seluruh kota di Indonesia, Wijaya Musik dapat menjangkau pelanggan ke area dimana alat musik sulit ditemukan. Wijaya Musik memiliki visi menjadi pemimpin market dengan memberikan layanan terbaik.
Sebagai penyedia alat musik berkualitas, Wijaya Musik juga menjalani bisnisnya sebagai toko ritel alat musik dan sebagai distributor untuk toko-toko alat musik.
Sejak 2016, Wijaya Musik mulai berdiri menjadi badan usaha perseroan terbatas dan mulai memperbaiki semua proses usaha menjadi lebih terstandarisasi. Ravinjay, sebagai penerus bisnis, ingin melakukan suatu perubahan untuk menjadi lebih digital dan memanfaatkan platform online.
Tantangan Yang Dialami Wijaya Musik Indonesia Selama Usaha
Sebagai salah satu brand ritel & distributor alat musik dengan berbagai macam kategori produk, Wijaya Musik memiliki jumlah produk ada hingga 5000. Setiap cabang menjual alat musik mulai dari drum, gitar listrik dan akustik, alat orkestra, hingga alat marching band. Hal ini tentunya menjadi tantangan tersendiri dalam pengelolaan stok barang, baik untuk toko cabang maupun untuk didistribusikan ke dealer.
Tim Wijaya Musik melakukan inventori stok dengan membuat kategori dan membuat list barang serta letak barangnya. Yang menjadi tantangan adalah mengelola stok barang di 4 gudang. Banyak berkas dan kertas serta proses manual yang masih dilakukan.
Stok opname dilakukan dengan kertas, yang terkadang lupa diinput ke komputer sehingga stok tidak tercatat dengan akurat. Selain itu, proses input barang pada saat stok opname harus dilakukan per produk, tidak bisa per gudang. Hal tersebut juga membuat manajemen kesulitan mengetahui jumlah stok barang secara keseluruhan.
Kesulitan lainnya ada pada harga barang, admin harus mencatat harga beli dan harga jual di kertas, karena sistem yang digunakan Wijaya Musik saat itu tidak dapat menampilkan harga beli. Tidak ada data valid yang bisa dijadikan acuan untuk melakukan pembelian produk. Proses pembelian, stok, keadaan barang juga tidak bisa ditracking dengan cepat karena masih manual.
“Kami tidak dapat laporan finansial yang komprehensif. Kita tidak tahu perhitungan net profit, gross profit, ataupun COGS.” tutur Ravinjay, Owner Wijaya Musik Indonesia.
Proses manual untuk perhitungan seperti memakai kalkulator masih dilakukan sebelum Wijaya Musik memakai Jurnal. “Sebelumnya kami juga pernah memakai software ERP dari luar negeri, yang hanya bisa diakses menggunakan komputer tertentu, sehingga proses sangat rumit.” kata Ravinjay, Owner Wijaya Musik Indonesia.
Kelola bisnis Anda dari mana saja dan kapan saja lewat Mekari Jurnal
Proses semua transaksi dengan automasi akuntansi yang memudahkan pengembangan usaha dan bisnis.
Coba gratisStrategi Penggunaan Mekari Jurnal
Berawal dari keinginan untuk membuat proses bisnis yang lebih digital dan praktis, Ravinjay mulai mencoba mempraktekkan beberapa inisiatif yang dapat memudahkan proses pengelolaan stok.
Saya ingin bisa mengelola Wijaya Musik dari jarak jauh dan membuat proses bisnisnya jadi lebih gampang. Kami menggunakan Jurnal karena sistemnya bisa diakses dimana saja dan tak perlu instalasi.
Diantara seluruh paket yang dimiliki oleh Jurnal, Wijaya Musik Indonesia menggunakan paket Enterprise. Hal ini dikarenakan Wijaya Musik Indonesia membutuhkan sistem pengelolaan barang yang lebih mutakhir untuk memecahkan masalah yang mereka miliki.
Mengingat Wijaya Musik memiliki 4 cabang dan puluhan dealer di seluruh Indonesia. Disini fitur multi gudang dan lokasi produk dinilai akan sangat bermanfaat dalam proses manajemen inventori tersebut.
Tidak hanya manajemen stok, Wijaya Musik juga membutuhkan proses pengawasan yang lebih baik untuk setiap cabang. Setiap admin di 4 cabang Wijaya Musik dibekali satu akses penuh, sementara staff yang lain diberikan akses yang lebih sederhana. Dengan pengaturan akses tersebut, hanya orang tertentu saja yang dapat mengakses beberapa laporan maupun data yang dianggap penting.
Satu sistem terakhir yang ditambahkan oleh Wijaya Musik Indonesia adalah KlikPajak, yang diintegrasikan langsung dengan software Jurnal. Dengan integrasi ini, laporan keuangan dapat langsung dihubungkan pelaporan pajak. Sehingga waktu yang dibutuhkan untuk membuat laporan ini dapat dikurangi secara drastis, dengan akurasi yang lebih baik juga.
Manfaat Yang Dirasakan Wijaya Musik Indonesia Setelah Menggunakan Enterprise
Setelah memakai Mekari Jurnal, sistem pencatatan kini dilakukan secara digital, sehingga data yang ada bisa lebih dipertanggungjawabkan. Data yang dimiliki juga dapat diproses secara otomatis ke dalam beberapa laporan. Hal ini mempermudah Wijaya Musik untuk menghitung profitabilitas setiap produk.
Manajemen Wijaya Musik merasa lebih mudah untuk mengambil keputusan karena didukung data yang valid dan lengkap seperti data penjualan setiap cabang dan stok dari setiap gudang. Pengawasan ribuan stok pun juga dapat dilakukan dengan praktis tanpa perlu datang ke gudang, karena data stok selalu ter-update secara real-time setiap ada transaksi.
Dengan adanya Jurnal, proses administrasi dan pengelolaan stok barang untuk ke cabang maupun pengiriman barang ke dealer dapat dipantau dengan mudah.
Jurnal menjadi tulang punggung dari proses operasional Wijaya Musik karena semua data disimpan di Jurnal. Kami menggunakan 95% dari fitur Jurnal. Semua proses jadi online, sekarang semenjak pakai Jurnal, kami bisa online working.
Bisnis distribusi yang lain dapat mengalami masalah yang serupa. Namun seperti Wijaya Musik, Anda dapat menyelesaikan tantangan – tantangan tersebut dengan bantuan Jurnal. Dilengkapi dengan delapan fitur unggulan lengkap mulai dari akuntansi hingga perpajakan.
Mekari Jurnal memberikan solusi otomasi dalam memproses semua transaksi hingga menghasilkan laporan keuangan yang memudahkan pengembangan usaha dan bisnis.
Coba Jurnal gratis sekarang.
