Berbicara tentang pemasukan pasif, terdapat beberapa cara untuk mendapatkannya, mulai dari investasi saham, reksadana, hingga peer to peer lending. Di era digital ini, kita bisa melakukan investasi melalui aplikasi mobile, salah satunya aplikasi fintech peer to peer lending, Akseleran. Akseleran menyediakan productive loan melalui pengajuan kampanye pinjaman dengan berbagai macam tenor, bunga, hingga frekuensi angsuran pokok. Dalam menjalankan usahanya sebagai penyelenggara layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi, Akseleran diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan telah berizin OJK. Sekilas Tentang Akseleran Sebagai peer-to-peer lending platform ternama di Indonesia, Akseleran menghubungkan UKM yang membutuhkan pinjaman dengan pemberi pinjaman. UKM membutuhkan dana untuk mengembangkan usaha, sementara pemberi pinjaman memiliki dana lebih untuk mendanai pinjaman tersebut. Pemberi pinjaman dapat memilih kampanye pinjaman yang diinginkan dan sesuai dengan profil risikonya masing-masing. Dengan bisnis model tersebut, Akseleran memberikan peluang bagi masyarakat yang menjadi pemberi pinjaman untuk memperoleh imbal hasil yang menarik berupa bunga mulai dari 10-12% dan sepadan dengan risiko yang ada. Risiko yang ada diantaranya adalah risiko kredit/gagal bayar, risiko likuiditas agunan maupun risiko proses hukum. Di sisi lain, pelaku usaha juga dapat merasakan manfaat dari kehadiran Akseleran dengan adanya akses permodalan dengan suku bunga yang kompetitif. Selain itu, Akseleran juga memberikan fleksibilitas dalam tenor pinjaman, model pembayaran serta penyertaan agunan. Maksimal pinjaman yang bisa diberikan sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan visi “Keuangan Inklusif Menjadi Realitas”, Akseleran hadir untuk mendorong pengembangan UKM di Indonesia yang menguntungkan bagi pelaku usaha dan pemberi pinjaman. Semenjak berdiri hingga Desember 2021, Akseleran telah menyalurkan total pinjaman hingga lebih 3,6 triliun rupiah, hal ini tentunya membuat Akseleran berperan penting dalam mengakselerasikan kemajuan UKM di Indonesia. Pembukuan Manual Yang Lambat dan Rentan Kesalahan Menjadi Tantangan Bagi Akseleran Eddo Kisan, Head of Accounting & Tax Akseleran, menyampaikan, proses pembukuan manual sebelum menggunakan sistem akuntansi membutuhkan waktu yang cukup lama hingga berminggu-minggu sehingga menghambat proses penyajian laporan keuangan yang harus diberikan ke manajemen dan shareholder. Belum lagi resiko kesalahan pencatatan ataupun perhitungan. Selain itu, ada resiko data tidak tersimpan di file excel sehingga perlu waktu untuk melakukan pencarian data. Tantangan terbesar bagi tim akunting Akseleran adalah dari sisi durasi pembuatan laporan, kesalahan pencatatan dan ketepatan pembukuan akibat salah pencatatan manual. Hal ini dikarenakan proses akuntansi yang cukup panjang, mulai dari import rekening koran ke Mekari Jurnal, pemetaan akun, hingga terbentuk jurnal transaksi. Pembukuan otomatis yang lebih praktis dengan Mekari Jurnal Tarik laporan keuangan bisnis lebih cepat hanya dalam hitungan menit dengan Mekari Jurnal. Coba gratis Kecepatan Sistem dan Akurasi Yang Tepat Diperlukan Dalam Penyajian Laporan Keuangan ke Manajemen dan OJK Laporan keuangan sangat krusial untuk bisnis karena menjadi penentu strategi bisnis kedepannya. Tidak hanya cepat, tapi laporan yang dihasilkan harus tepat karena laporan juga dibutuhkan untuk beberapa pihak yaitu manajemen seperti Chief Financial Officer yang membutuhkan laporan setiap awal bulan, pemegang saham, hingga regulator. Sebagai fintech peer to peer lending, Akseleran diwajibkan untuk menyampaikan laporan keuangan setiap bulan kepada OJK. Selain itu, setiap tahunnya laporan keuangan diaudit oleh auditor independen. Kebutuhan atas laporan keuangan dengan periode waktu yang berbeda-beda, membuat Akseleran membutuhkan sistem akuntansi yang dapat memberikan laporan keuangan secara instan dan akurat. Laporan keuangan menjadi salah satu faktor penentu bagi Akseleran dalam membuat strategi. Dengan mempelajari laporan keuangan periode sebelumnya, Akseleran dapat menentukan target pendapatan p2p kedepannya, untuk mengetahui proyeksi profit dan beban. Fleksibilitas untuk melihat posisi laporan keuangan pada periode tertentu yang dipilih juga dapat membantu Akseleran untuk melakukan analisa laporan keuangan. Selain itu, Eddo Kisan, Head of Accounting & Tax Akseleran, menyampaikan, salah satu fitur yang sering digunakan adalah aset manajemen. Fitur ini membantu dalam proses perhitungan depresiasi aset tetap perusahaan. Proses penghitungan depresiasi yang tepat sangat dibutuhkan dalam proses pembuatan laporan keuangan yang dihasilkan untuk disampaikan kepada stakeholder dan regulator. “Selain kecepatan, Mekari Jurnal juga memberikan rasa aman karena apa yang kami input berada di sistem yang sudah memiliki sertifikat ISO. Proses input transaksi menjadi lebih simpel dan mudah.“ Mekari Jurnal Menghasilkan Laporan Keuangan Yang Akurat dan Cepat Bagi Shareholder Akseleran Menurut Eddo Kisan, Head of Accounting & Tax Akseleran, Mekari Jurnal sangat memudahkan tim Akseleran dalam menghasilkan laporan keuangan. Dengan adanya Mekari Jurnal, Eddo Kisan dapat melakukan tugas analisa dan memantau laporan keuangan secara lebih efisien dan tepat waktu. Dalam waktu 5 hari, Eddo Kisan sudah bisa meninjau transaksi harian dan melakukan laporan penutupan bulanan. Selama memakai paket Professional dari Mekari Jurnal hingga 2 tahun, kesalahan yang ada bisa cepat terdeteksi dan langsung bisa dikoreksi. Tidak ada lagi pembukuan manual yang tidak terintegrasi, karena tim akunting Akseleran dapat berkolaborasi menggunakan fitur multi-user. Sebelum memakai Mekari Jurnal kami membutuhkan 10 hari untuk pembuatan laporan keuangan. Sekarang, laporan keuangan dapat dihasilkan pada hari kelima Dengan pembagian hak akses dan otorisasi yang berbeda mulai dari staf akunting yang bertugas untuk menginput transaksi dan mengimport dari rekening koran, setelah itu asisten manajer bertugas sebagai peninjau dan menghasilkan report. Terakhir, laporan yang dihasilkan akan dianalisa sebelum akhirnya disampaikan kepada manajemen. Bisnis teknologi yang mencatat pembukuan manual dapat mengalami masalah serupa berupa inefisiensi waktu dalam pengerjaan laporan dan resiko kesalahan perhitungan. Selain itu, laporan yang tidak real-time dan tidak terintegrasi membuat manajemen sulit memantau laporan. Hal tersebut dapat mempengaruhi pembuatan strategi bisnis yang kurang akurat atau tepat waktu. Seperti Akseleran, Anda dapat mulai melakukan pembukuan otomatis yang lebih praktis dengan bantuan Mekari Jurnal. Dengan fitur laporan keuangan dan bisnis, Anda dapat menarik laporan per periode dalam hitungan menit. Anda juga dapat mencari data secara instan dalam hitungan menit dengan pengelompokan transaksi. Temukan insight bisnis menarik secara instan dan buat inovasi bisnis teknologi dengan Mekari Jurnal. Pemantauan bisnis jadi lebih mudah karena didukung oleh laporan yang real-time dan akurat.