Kenapa Penjual Online Membutuhkan Program Accounting Untuk Bisnis?

Penjual online memiliki banyak akses digital yang membutuhkan untuk bisa menjual barang dagangannya. Salah satunya melalui platform marketplace yang menyediakan ruang untuk proses jual beli secara mudah. Untuk mengelola keuangan, penjual juga perlu menerapkan dunia digital melalui penggunaan program accounting.

Aktivitas penjualan pada platform online memberi banyak keuntungan. Namun, jika tak berhati-hati, bukan tak mungkin terjadi kesalahan pengelolaan keuangan yang bisa membuat bisnis Anda mengalami guncangan.

Kesalahan bisa terjadi saat pencatatan transaksi dalam periode bisnis tertentu. Sama seperti bisnis yang lain, menjadi penjual online juga membutuhkan adanya laporan keuangan yang akurat. Maka itu untuk membutuhkan peran program accounting untuk membantu Anda mengelola keuangan dengan cermat dan akurat.

Pengelolaan keuangan yang baik mampu mendongkrak pertumbuhan kinerja bisnis secara lancar.

Software akuntansi bisa membuat proses bisnis menjadi lebih mudah.

Sebagai penjual online, Anda tentu perlu mempertimbangkan proses pengelolaan keuangan yang baik dan akurat.

Hal ini karena kunci dari bisnis yang lancar adalah pengelolaan keuangan yang tepat. Selain bisa untuk aplikasi surat jalan dan invoice, program akuntansi juga dapat mengelola usaha secara lebih mudah.

Akuntansi yang merupakan bagian penting dari pengelolaan keuangan, serta memiliki banyak peran dalam proses bisnis.

Berikut adalah beberapa alasan kenapa penjual online akan membutuhkan program accounting untuk mengelola bisnis:

1. Akurasi Perhitungan

TKesalahan hitung sering terjadi saat pencatatan dilakukan manual. Padahal, selisih kecil saja dapat berakibat besar pada laporan laba rugi.
Dengan software akuntansi, semua perhitungan dilakukan otomatis, mulai dari laba rugi, neraca, arus kas, hingga perubahan modal.

Hasilnya lebih cepat, akurat, dan minim risiko human error.

2. Laporan Keuangan Lebih Mudah

Pembuatan laporan keuangan dengan program accounting bisa dilakukan secara praktis dan real time. Sistem berbasis cloud juga memungkinkan penjual mengakses laporan dari mana saja.

Laporan yang akurat dan transparan ini menjadi bahan analisis yang berharga untuk mengevaluasi bisnis dan mengambil keputusan lebih tepat di masa depan.

Baca Juga: On-Premise atau SaaS?

3. Hemat Biaya Operasional

Jika Anda baru saja memulai usaha berbasis online, maka menyewa jasa akuntan bisa memberatkan anggaran pengeluaran Anda.

Di sisi lain, mengelola keuangan sendiri juga bukan pilihan yang tepat karena bisa saja terjadi kesalahan perhitungan atau kesalahan kecil lain yang berdampak pada bisnis Anda.

Untuk itu, akan lebih mudah menggunakan software akuntansi untuk mengelola pembukuan usaha anda sehingga tidak terjadi kesalahan kecil.

Program akuntansi juga bisa menjadi pilihan yang tepat karena memiliki harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan menyewa jasa akuntan.

Selain itu, banyak fitur yang membuat pencatatan transaksi hingga laporan keuangan lebih mudah. Anda bisa memfokuskan untuk pengembangan bisnis.

Gunakan juga program accounting terbaik yang akan membantu Anda untuk meningkatkan skill leadership, khususnya di bidang bisnis, dengan aplikasi pembukuan online yang terotomatisasi dan terintegrasi.

Aplikasi akuntansi ini bisa menghemat biaya, waktu, dan energi karena data keuangan bisnis ritel diproses dengan baik.

Nah, sekarang terjawab sudah pertanyaan “Kenapa Penjual Online Membutuhkan Program Accounting Untuk Bisnis?”.

Kategori : Business Management

Dapatkan kurasi newsletter terkait pembukuan dan Akuntansi Subscribe

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal

Desy Penulis

Desy adalah seorang penulis dan editor konten dengan pengalaman lebih dari tiga tahun di industri B2B. Ia menguasai strategi SEO on-page secara mendalam dan selalu mengedepankan riset komprehensif dalam setiap artikel yang dikembangkannya. Keahliannya telah membawanya membangun kredibilitas kuat dalam topik-topik seperti teknologi akuntansi, strategi dan ide bisnis, serta perkembangan dunia akuntansi dan keuangan.