
Sebagai pemilik bisnis kecil, membuat dan mempertahankan anggaran yang andal sangatlah penting untuk menjaga keuangan agar tetap dalam pengawasan.
Namun, terkadang sebagai pemilik bisnis, Anda juga ingin melihat ke dalam laporan keuangan untuk mengetahui berbagai hal menyangkut pemasukan dan pengeluaran keuangan yang telah terjadi.
Agar proses pemeriksaan keuangan menjadi mudah dan Anda juga lebih memahami sistem keuangan yang dikelola.
5 Tips Memiliki Pengelolaan Keuangan Bisnis yang Lebih Baik
Berikut adalah beberapa tips untuk memiliki pengelolaan keuangan bisnis yang lebih baik.
1. Beralih Ke Cloud
Sebagai pemilik bisnis kecil, Anda memiliki banyak tugas memakan waktu yang perlu dikhawatirkan, salah satunya melakukan pembukuan.
Gunakan sistem akuntansi pembukuan berbasis cloud.
Mobilitas yang efisien dan hemat waktu karena memiliki data dan perangkat lunak di mana saja bersama Anda, memungkinkan untuk melacak pendapatan dan pengeluaran Anda dengan cepat, menerima pembayaran dari pelanggan secara langsung, merekam transaksi secara instan di ponsel Anda, sehingga tidak perlu mengkhawatirkan kehilangan data transaksi di kemudian hari.
Pembukuan berbasis cloud juga memungkinkan perusahaan kecil memiliki kemampuan untuk fokus pada hal-hal yang paling penting dibandingkan dengan berfokus terlalu banyak pada kegiatan administratif.
Anda dapat memiliki semua laporan keuangan, mulai dari neraca, laba-rugi, arus kas, dan banyak lagi secara mudah melalui penggunaan software akuntansi online Jurnal yang berbasis cloud system.
Baca Juga : Strategi Manajemen Keuangan Praktis bagi UMKM
2. Otomatiskan Pembukuan Anda
Dari semua manfaat mengotomatisasi pembukuan untuk bisnis kecil, salah satunya adalah kemampuan untuk menghubungkan buku-buku Anda ke rekening bank sebagai fitur utama yang perlu diperhatikan.
Sinkronkan rekening bank Anda dengan Jurnal cash link untuk melacak keuntungan dan pengeluaran bisnis secara langsung.
Dengan Jurnal cash link, maka rekening bank Anda secara otomatis akan terhubung dengan pembukuan dan menarik data transaksi ke dalam perangkat lunak akuntansi. Anda bisa menghilangkan tugas yang memakan waktu untuk memverifikasi transaksi secara manual dan menghabiskan lebih banyak waktu untuk mengembangkan bisnis Anda.
Baca Juga : 5 Langkah Meminimalisasi Kesalahan Pengelolaan Keuangan
3. Lebihkan Penghitungan Biaya
Jika Anda beroperasi berdasarkan proyek-ke-proyek, Anda tahu bahwa setiap klien berbeda, dan tidak ada dua proyek yang akan memiliki hasil yang sama, Anda juga jarang dapat memprediksi kapan proyek akan melampaui anggaran. Untuk menghadapi hal tersebut, cobalah untuk melebihkan penghitungan anggaran biaya.
Gagal mengantisipasi besarnya biaya, bisa mengakibatkan bencana dan melumpuhkan perusahaan sebelum bisa berkembang. Melebihkan penghitungan biaya dapat mengatasi hal ini dan melindungi bisnis kecil dari yang banyak hal yang tidak dapat diprediksi, termasuk risiko keuangan.
Baca Juga : 6 Tips Membangun Manajemen Keuangan Bagi UMKM
4. Lihatlah Lebih Dekat pada Siklus Penjualan Anda
Setiap bisnis memiliki periode fluktuasi. Jika sebuah bisnis memiliki waktu off season atau penurunan penjualan yang bisa diprediksi, maka ada baiknya jika memberi perhatian ekstra terhadap siklus tersebut.
ada 2 hal yang bisa dilakukan oleh perusahaan dalam menghadapi siklus penurunan, yang pertama memikirkan strategi pemasaran baru yang lebih kreatif untuk meningkatkan penjualan. Yang kedua mencoba memiliki uang ekstra di Bank untuk mengantisipasi penurunan pemasukan dengan cara menyisihkan dari keuntungan bisnis sepanjang tahun.
5. Pisahkan Antara Pengeluaran Bisnis dan Personal
Banyak aplikasi akuntansi bisnis kecil yang memungkinkan Anda untuk mengisolasi pengeluaran pribadi dari pengeluaran bisnis. Namun, cara terbaik untuk menghindari audit dan kesalahan penghitungan pajak dan keuangan adalah dengan membuat akun pribadi dan bisnis yang terpisah.
Dengan memisahkan pengeluaran dan membuat pencatatan akun yang berbeda untuk pengeluaran pribadi dan bisnis, maka keuangan Anda akan jelas, sehingga pada saat penghitungan pajak, tidak ada kekeliruan terhadap dana yang harus dibayarkan.
Tahukah Anda kalau aplikasi akuntansi online Jurnal by Mekari bisa memudahkan Anda mengelola keuangan perusahaan secara lebih praktis dan akurat. Buktikan dengan coba gratis aplikasi Jurnal dengan klik pada tombol atau banner di bawah ini.
Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!
atau
Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!
Ke 5 tips untuk memiliki pengelolaan keuangan bisnis yang lebih baik di atas bisa didapat dengan mudah jika Anda memanfaatkan Jurnal sebagai software akuntansi online.
Dengan Jurnal Anda bisa melakukan pengecekan pembukuan keuangan, kapan saja dan di mana saja secara realtime.
Jurnal juga dilengkapi dengan Jurnal Snap yang memudahkan Anda untuk menyimpan semua bukti transaksi melalui handphone, tanpa takut kehilangan karena semua data telah dicadangkan dengan aman pada sistem Cloud.
Dapatkan juga kemudahan untuk proses rekonsiliasi terhadap pihak bank dengan fitur Cash Link yang ditawarkan Jurnal. Untuk informasi penting lainnya tentang Jurnal bisa Anda dapatkan di sini.
Baca Juga : Perbedaan Akun Biaya dan Beban, Beserta Contohnya