Pemimpin yang sukses adalah pemimpin yang mampu beradaptasi dengan perubahan kondisi. Dalam dunia bisnis, Anda tidak dapat terus menggunakan teknik yang sama untuk menghadapi tantangan yang berbeda-beda. Pemimpin yang multidimensional akan selalu objektif ketika menentukan strategi dalam konteks yang terus berubah.
Read More: Pemimpin atau Pengikutkah Anda?
8 Dimensi Kepemimpinan
Menjadi pemimpin yang sukses membutuhkan banyak kemampuan. Pemimpi yang hanya menguasai satu kemampuan tidak dapat berinovasi, mempelopori perubahan sosial, dan mentransformasi bisnis. Studi yang dilakukan oleh Mark J. Scullard, Jeffrey Sugerman, dan Emma Wilhelm menunjukkan bahwa pemimpin yang efektif adalah pemimpin yang menguasai banyak hal. Berdasarkan buku mereka, The 8 Dimensions of Leadership, terdapat 8 dimensi atau pendekatan kepemimpinan yang harus dikuasai seseorang agar dapat menjadi pemimpin yang efektif.
- Pionir / Pelopor (Pioneering)
Seorang pionir mampu mempelopori suatu gerakan. Sebagai seorang pionir, Anda memiliki karisma yang memudahkan Anda untuk mempengaruhi banyak orang. Anda juga berani bereksperimen, persuasif,optimis, dan mampu menjalin koneksi dengan orang lain. Sayangnya Anda seringkali impulsif dan terlalu percaya diri untuk mengambil keputusan tanpa pertimbangan yang matang. - Berenergi / Bersemangat (Energizing)
Seorang pemimpin yang penuh energi selalu bersemangat dalam menjalankan usahanya. Anda juga sering menyemangati dan memotivasi orang lain, khususnya para pegawai, dalam bekerja. Anda sering bertindak spontan, ramah, dan kreatif. Anda peka terhadap kesempatan dan dapat berkolaborasi dengan orang lain dalam menjalankan rencana. - Suportif (Affirming)
Pemimpin suportif adalah pemimpin yang dapat membantu dan membangun pegawainya. Sangat bersahabat dan mudah didekati orang lain. Anda dapat dengan mudah memberi penghargaan pada pegawai dan menciptakan lingkungan kerja yang nyaman bagi mereka. Sebagai gantinya, Anda mendapatkan kesetiaan mereka. - Terbuka (Inclusive)
Pemimpin yang terbuka adalah pemimpin yang diplomatik, sabar, memiliki rasa penerimaan yang tinggi, tulus, dan akomodatif. Anda akan bekerja sangat hati-hati untuk mencapai gol tertentu sehingga Anda akan mempertimbangkan setiap langkah yang diambil. Pemimpin terbuka mampu berkolaborasi dengan orang lain untuk menemukan win-win solution. - Rendah Hati (Humble)
Rendah hati merupakan karakteristik yang jarang dimiliki oleh seorang pemimpin. Pemimpin yang rendah hati cenderung sederhana, berpikiran adil, dan konsisten. Saat berbicara, Amda akan sangat lembut dan akurat. Hubungan dengan orang lain merupakan hal penting yang harus dijaga. - Penuh pertimbangan (Deliberate)
Dalam mengambil keputusan, seorang pemimpin perlu mempertimbangkan pilihannya dengan matang. Pemimpin yang penuh pertimbangan biasanya sangat analitis, teliti dan disiplin. Anda akan memulai dengan analisis dan perencanaan yang hati-hati untuk mendapatkan hasil yang berkualitas. Anda harus mengetahui keuntungan dan konsekuensi dari keputusan tersebut. - Tegas (Resolute)
Ketegasan adalah hal yang harus dimiliki setiap pemimpin. Pemimpin yang tegas adalah orang yang rasional, mandiri dan tidak takut akan tantangan. Anda akan mengkritisi setiap rencana atau metode serta menetapkan standar yang tinggi untuk dicapai diri sendiri dan orang lain. Tidak hanya menetapkan standar saja, namun Anda harus memastikan bahwa setiap rencana dapat dijalankan. - Berwibawa (Commanding)
Banyak perusahaan mencari sosok berwibawa untuk dijadikan pemimpin karena dianggap memiliki jiwa kepemimpinan yang kental. Adanya keinginan memimpin atau mengambil alih pekerjaan serta keinginan mencapai hasil tertentu akan memotivasi Anda untuk bekerja lebih cepat.
Kenali Diri dan Kembangkan Kepemimpinan Anda!
Pemimpin yang bijak akan terus mengembangkan dirinya agar dapat memimpin dengan lebih baik. Karena itu, kenali kepribadian Anda dan tipe pemimpin seperti apakah Anda. Kemudian tentukan manakah dimensi kepemimpinan yang sering dan jarang Anda gunakan dari 8 dimensi di atas. Dengan demikian Anda dapat mengenali kelebihan dan kekurangan Anda serta mengembangkan kemampuan memimpin Anda. Contohny, jika Anda lebih sering menjadi pemimpin yang berwibawa dan kurang menjadi pemimpin yang suportif, maka Anda dapat belajar untuk membangun hubungan dengan pegawai Anda dan memberikan ruang opini bagi mereka.
Mengembangkan 8 dimensi kepemimpinan bukanlah hal yang mudah dilakukan. Anda juga harus menyesuaikan diri dan dimensi kepemimpinan yang digunakan dengan kondisi lingkungan. Contohnya, jika Anda mendapati lingkungan kerja yang kurang disiplin, maka Anda harus menjadi pemimpin yang tegas dan berwibawa. Sebaliknya, jika Anda berada dalam lingkungan kerja yang penuh tekanan, maka Anda harus menjadi pemimpin yang suportif dan motivator bagi pegawai Anda. Dengan demikian, Anda akan dapat menjaga jalannya usaha dan kenyamanan pegawai Anda.
Anda tidak dapat mengharapkan kondisi bisnis dan lingkungan pekerjaan yang stabil setiap saat. Ingatlah bahwa Anda dituntut untuk menjadi pemimpin yang dapat mengendalikan setiap situasi dan kondisi. Karena itu, terus kembangkan kepemimpinan Anda dan jadilah pemimpin multidimensional yang handal!
